Labuan Bajo Diguncang Gempa Magnitudo 4,5
Merdeka.com - Gempa bumi tektonik kembali guncang wilayah Nusa Tenggara Timur, Rabu (9/6). Kali ini terjadi di Kabupaten Manggarai Barat.
Hasil analisa BMKG menunjukkan bahwa gempa bumi ini berkekuatan 4.5 Skala Richter, dengan episenter terletak pada koordinat 7.99 Lintang Selatan dan 120.26 Bujur Timur, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 69 km Timur Laut Labuan Bajo, pada kedalaman 10 Kilometer.
Observer Geofisika Stasiun Waingapu, Sumba Timur, Nelson Butar Butar kepada merdeka.com mengatakan, memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis dangkal akibat aktifitas sesar naik busur belakang Flores (Flores Back Arc Thrust).
-
Kapan gempa terjadi? Gempa di Batang pada Minggu (7/7) kemarin menyisakan luka yang mendalam bagi para korban yang terkena dampaknya.
-
Kapan gempa susulan terakhir di Tuban terjadi? 'Sekarang ini, gempa susulan ke-193 kali yang tercatat sampai 20.28 WIB,' kata Kepala BMKG Tuban, Zem Irianto Padama di Tuban, Jawa Timur, Sabtu malam (23/3).
-
Kapan gempa di Indonesia terjadi? Tercatat 161 kali gempa bumi terjadi di Indonesia antara tahun 1990 dan 2022.
-
Kapan Gempa Bantul terjadi? Pada Jumat (30/6) malam pukul 19.57, wilayah Bantul dan sekitarnya diguncang gempa dengan magnitudo M 6,4.
-
Kapan gempa Bandung terjadi? Gempa bumi berkekuatan 4,9 magnitudo melanda wilayah Kabupaten Bandung, Jawa Barat dan sekitarnya pada Rabu (18/09).
-
Mengapa alat deteksi gempa dari Jogja masih dalam pengembangan? Meski demikian, Sunarno mengakui bahwa tim UGM tidak memiliki hak untuk mengumumkan hasil publikasi itu kepada public karena berdasarkan United State of Geological Survey (USGS), sistem peringatan gempa yang ideal terdiri dari tanggal dan waktu, magnitudo, dan lokasi. Pada saat itu, sistem peringatan dini gempa UGM masih dalam pengembangan untuk mencapai sistem peringatan gempa bumi yang ideal.
"Dampak gempa bumi berdasarkan laporan masyarakat berupa guncangan dirasakan di wilayah Ruteng II MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang," ungkapnya.
Hingga pukul 12:12 Wita, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan.
Kepada Masyarakat diimbau agar tetap tenang, tidak terpengaruh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
"Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi," harap Nelson.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Aceh diguncang gempa 5,8 magnitudo pada Minggu siang.
Baca SelengkapnyaGempa tersebut sempat menimbulkan guncangan yang dirasakan beberapa saat di daerah Teor, Wakate dan Pulau Gorom, Kabupaten Seram.
Baca SelengkapnyaGempa magnitudo 7,2 terjadi di Laut Banda, wilayah Tanimbar
Baca SelengkapnyaGempa tektonik dengan kekuatan 5,8 magnitudo mengguncang wilayah Laut Bali sekitar pukul 07.16 Wib, pada Sabtu (9/9).
Baca Selengkapnyagempa bumi yang mengguncang Lombok tidak berpotensi tsunami
Baca SelengkapnyaAnalisa BMKG mendapati gempa tersebut merupakan jenis gempa bumi dangkal yang timbul akibat aktivitas sesar lokal wilayah setempat.
Baca SelengkapnyaGempa bumi yang terjadi merupakan jenis menengah akibat adanya deformasi batuan dalam Lempeng Laut Filipina.
Baca SelengkapnyaGempa bumi yang terjadi jenis gempa bumi menengah akibat adanya aktivitas subduksi lempeng Indo-Australia di bawah lempeng Eurasia.
Baca SelengkapnyaKepala Stasiun Geofisika Padang Panjang, Suaidi Ahadi mengatakan, gempa itu terjadi pukul 05.54 WIB.
Baca SelengkapnyaPusat gempa berada di kedalaman 10 km. Atau 161 km wilayah Barat Daya Banda Aceh.
Baca SelengkapnyaGempa bumi dengan magnitudo 4,9 mengguncang kawasan Bayah, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, Kamis (14/12) pukul 14.17 WIB.
Baca SelengkapnyaGempa dengan magnitude 4.0 mengguncang Bogor sekitarnya, Jumat (8/12) dini hari sekitar pukul 02.00 WIB.
Baca Selengkapnya