Lagi, calon penumpang AirAsia diamankan karena ngaku bawa bom
Merdeka.com - Seorang calon penumpang pesawat kembali diamankan karena mengaku membawa bom. Peristiwa ini terjadi di Bandara Kualanamu, Deli Serdang, Sumut, Sabtu (16/1).
Informasi dihimpun, pelaku seorang pria berinisial ST (41), warga Pematang Siantar. "Dia merupakan calon penumpang pesawat AirAsia nomor penerbangan AK122 tujuan Kuala Lumpur, Malaysia," kata PLT Manajer Humas dan Protokoler Bandara Kualanamu Wisnu Budi Setianto.
ST diamankan petugas Avsec saat melewati pos pengamanan sekitar pukul 10.50 WIB. Ketika diperiksa dia mengaku membawa bom. "Sesuai dengan peraturan dan standar pengamanan, yang bersangkutan langsung diamankan. Dia kemudian diserahkan ke Polsek Beringin, Deli Serdang, untuk diproses sesuai ketentuan yg berlaku," jelas Wisnu.
-
Siapa yang ditangkap saat menempatkan bahan peledak? Sejarahnya dimulai dari peristiwa 5 November 1605 O.S., saat Guy Fawkes, seorang anggota Gunpowder Plot atau Plot Bubuk Mesiu, ditangkap saat menempatkan bahan-bahan ledak di bawah ruangan Dewan Bangsawan.
-
Dimana bom itu diyakini berada? Hal ini diduga karena nuklir ini berada di sebuah pantai lepas di pulau Tybee, Georgia, sebab selama beberapa waktu di daerah ini tercatat memiliki tingkat radioaktif yang tinggi.
-
Apa nama pesawat yang dibajak? Kronologi Pembajakan Pesawat jenis Vicker Viscount bermesin empat dengan registrasi PK-MVM 'Merauke' ini akan menempuh perjalanan udara menuju Makassar, dilanjutkan ke Surabaya dan berakhir di Jakarta.
-
Siapa yang ditangkap? Seorang pria di China utara ditangkap oleh pihak kepolisian setelah ia membuat surat penangkapan palsu untuk dirinya sendiri di media sosial.
-
Siapa yang bercanda membawa bom? 'Kami sampaikan bahwa pesawat Pelita Air dengan no penerbangan IP 205 tujuan Jakarta mengalami keterlambatan penerbangan dikarenakan terdapat penumpang yang bercanda membawa bom,' katanya.
Kejadian ini bukan yang pertama di Bandara Kualanamu. Sebelumnya, Selasa (12/1) sekitar pukul 16.50 WIB, petugas Avsec Bandara Kualanamu juga mengamankan SR, seorang warga Tebing Tinggi. Dia merupakan calon penumpang AirAsia AK 298 tujuan Penang.
Perempuan berusia 52 tahun ini juga mengatakan barang bawaannya adalah bom. Setelah diperiksa, tasnya hanya berisi makanan roti dan minuman.
Jauh hari sebelumnya, F (56) batal terbang ke Jakarta menumpang Citilink QG 143 pada Kamis (1/10/2015). Dia diamankan karena latah menyebut isi tasnya bom.
Dengan adanya kejadian-kejadian ini, Wisnu mengimbau agar calon penumpang tidak bergurau atau mengaku-aku membawa bom. Perbuatan itu dapat dipidana.
"Sesuai ketentuan pasal 437 ayat 1 UU No 1 Tahun 2009 tentang Penerbangan, yang bersangkutan dapat dipidana dengan pidana penjara paling lama 1 (satu) tahun," papar Wisnu. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Petugas keamanan langsung melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap pesawat dan penumpang.
Baca SelengkapnyaPihak maskapai bersama tim keamanan melakukan investigasi dan didapat fakta bahwa gurauan ancaman bom berasal seorang penumpang.
Baca SelengkapnyaGeneral Manager PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Juanda, Sisyani Jaffar pun membenarkan soal adanya ulah penumpang bercanda membawa bom.
Baca SelengkapnyaTerduga teroris berinisial M ditangkap di Stasiun Solo Balapan sekitar pukul 19.30 WIB.
Baca SelengkapnyaAkibat kejadian itu, jadwal keberangkatan tertunda hingga 5 jam.
Baca SelengkapnyaAvsec memastikan tidak ada kekerasan saat kejadian. Hal itu diperkuat rekaman CCTV hingga saksi.
Baca SelengkapnyaBarang-barang milik S yang ada kaitan dengan tindakan dilakukannya disita polisi
Baca SelengkapnyaPerdebatan semakin panas dan terjadi cekcok hingga akhirnya beberapa orang melerai peristiwa tersebut.
Baca SelengkapnyaPelaku mencuri saat mobil dinas sedang terparkir menunggu personel Satgas Damai Cartenz
Baca SelengkapnyaDia menyelundupkan narkoba untuk melewati pengecekan hingga berhasil dibawa ke kabin pesawat.
Baca SelengkapnyaSeorang penumpang maskapai Batik Air terpaksa diturunkan dari pesawat.
Baca Selengkapnya