Lagi, siswi SMA berantem sampai tendang-tendangan
Merdeka.com - Kekerasan yang dilakukan siswi Sekolah Menengah Atas (SMA) semakin mengkhawatirkan. Permasalahan kecil yang bisa diselesaikan dengan kepala dingin malah dijadikan ajang untuk adu fisik.
Aksi kekerasan tersebut terekam dalam sebuah video berdurasi 4 menit 3 detik memperlihatkan dengan emosi seorang siswi menghajar siswi lainnya. Video ini didapatkan dan disebarluaskan oleh akun Facebook Jogja Update.
"Parah! Perilaku siswa-siswi ini memalukan. Video ini harus disebarluaskan agar ada pihak yang menindak pelakunya," demikian dikutip dari akun Jogja Update, Jumat (18/9).
-
Siapa yang menyebarkan video? NRA sebagai pengambil data dan penyebar.
-
Siapa yang menyebarkan video viral tersebut? Sebelumnya akun sosial media (Instagram, Tiktok, Facebook) Rama News (@ramanews) pada 23 April 2024 mengunggah sebuah video yang diambil dari akun TikTok widia_pengamatpolitik dengan narasi bahwa adanya kejadian nasabah BRI yang kehilangan uang merupakan efek dari pemilu yang membutuhkan uang untuk serangan-serangan bansos dan juga untuk membantu pemerintah yang merusak demokrasi.
-
Siapa yang mengunggah video itu? Sebuah video yang diunggah oleh akun Instagram @rodopapat memperlihatkan seorang driver ojol yang sedang bekerja membawa penumpang berbadan besar.
Sejumlah rekan korban nampak berusaha melindunginya dari pukulan hingga tendangan yang dilancarkan seorang siswi lainnya. Meski korban sudah menangis dan tak melawan, namun hal itu membuatnya semakin menjadi-jadi.
Pukulan dan tendangan yang terus saja dilakukan akhirnya membuat sejumlah rekan korban agar menjauh dari pelaku. Bahkan ada seorang siswi lainnya yang mencoba membantu dengan menendang pelaku.
Tidak diketahui siapa yang menyebarkan video kekerasan tersebut ke media sosial. Namun, kejadian ini mendapat berbagai respon negatif hingga menjadi viral di dunia maya.
Jangan ditiru ya.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejauh ini belum ada laporan resmi yang disampaikan korban maupun pihak sekolah.
Baca SelengkapnyaKasus bullying itu terjadi pada Senin (20/5) lalu sekitar pukul 15.00 WIB.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap kasus perundungan, yang dilakukan oleh gerombolan siswa SMA Binus BSD Serpong.
Baca SelengkapnyaPolisi mengamankan tiga orang siswi SMP karena diduga melakukan perundungan atau bullying.
Baca SelengkapnyaSejauh ini motif tawuran diduga akibat saling ejek di media sosial.
Baca SelengkapnyaVideo pengeroyokan terhadap seorang siswi SMP di Sumatera Barat viral di media sosial. Tiga pelaku yang juga siswi SMP kini diamankan polisi.
Baca SelengkapnyaAntar korban dan terduga pelaku berasal dari sekolah berbeda. Namun keduanya adalah teman sepermainan di Bedahan.
Baca SelengkapnyaPolisi meringkus dua remaja putri yang viral duel menggunakan senjata tajam di salah satu tempat pemakaman umum (TPU) di Palembang.
Baca SelengkapnyaKejadian ini sontak viral di media sosial usai kakak korban dengan akun Instgram @jjjough
Baca SelengkapnyaPihak sekolah dan Dinas Pendidikan Muara Enim mestinya memberikan skorsing
Baca SelengkapnyaPolisi telah mengetahui pelaku perundungan siswi SMP itu berjumlah delapan orang.
Baca SelengkapnyaPelaku seakan tidak peduli meski korbannya telah meminta ampun.
Baca Selengkapnya