Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Lain dulu lain sekarang, hadapi fenomena gerhana matahari

Lain dulu lain sekarang, hadapi fenomena gerhana matahari Gerhana matahari Maret 2016. © timeanddate.com

Merdeka.com - Fenomena gerhana matahari total (GMT) memang merupakan peristiwa langka. Sehingga banyak orang mempersiapkan agar momen istimewa ini tidak terlewatkan.

Lain dulu, lain sekarang. Kini alat sudah serba canggih. Teknologi pasti akan bersentuhan dengan fenomena alam tersebut.

Budayawan Mas Nanu Muda berkisah ketika GMT terakhir di Indonesia terjadi pada 1983. Jarang orang bersentuhan dengan teknologi, apalagi bagi orang yang tinggal di pedesaan.

Dalam tradisi Sunda, ketika GMT hadir ritual unik untuk pria yakni memukul kentongan sampai gerhana selesai. Adapun perempuan biasanya sibuk memukul lisung dan halu, yaitu alat menumbuk padi yang terbuat dari kayu.

"Sedangkan anak-anak biasanya pergi ke walungan (sungai) untuk melihat pantulan gerhana yang terjadi," ujar Nanu saat berbincang dengan merdeka.com, di Bandung, Sabtu (5/3). Nanu melakukan prosesi itu saat masih bersekolah di kawasan Kabupaten, Subang Jawa Barat.

Selama fenomena alam tersebut berlangsung semua menyambutnya dengan suka cita. Tidak ada handphone, televisi yang menayangkan secara langsung. Menurutnya tradisi memukul kentongan dan menumbuk padi adalah bentuk komunikasi tradisional. "Artinya ada sebuah pertemuan dua planet bumi yang bisa dilihat manusia, sehingga menyambutnya dengan cara ceria," terangnya.

Jika fenomena GMT 30-am tahun silam, khususnya di perkampungan disambut dengan cara tradisional, tentu itu tidak akan terjadi di era sekarang. Media internet dan televisi tentu akan bersaing menayangkan fenomena alam ini.

"Mungkin tidak akan kita jumpai lagi ritual seperti itu apalagi di perkotaan, kini pedesaan juga sudah banyak yang tersentuh teknologi," ucap dosen tari tradisional Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Bandung.

Untuk diketahui, 9 Maret nanti Bumi yang segaris lurus dengan matahari dan bulan akan bisa dinikmati di Provinsi-provinsi seperti Sumatera Barat, Bengkulu, Jambi, Sumatera Selatan, dan Bangka Belitung. Selain itu, semua provinsi di Kalimantan (kecuali Kalimantan Utara), Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, dan Maluku Utara juga dilintasi.

(mdk/ren)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mitos Gerhana Matahari dan Fakta di Baliknya, Menarik Diketahui
Mitos Gerhana Matahari dan Fakta di Baliknya, Menarik Diketahui

Sebagai fenomena alam yang jarang terjadi, kehadiran gerhana matahari kerap memunculkan mitos unik.

Baca Selengkapnya
Uniknya Tradisi Khitan di Salawu Tasikmalaya, Warga Keliling Kampung Sambil Menabuh Angklung
Uniknya Tradisi Khitan di Salawu Tasikmalaya, Warga Keliling Kampung Sambil Menabuh Angklung

Tradisi khitanan ini unik, karena diiringi warga dengan keliling kampung sembari menabuh angklung.

Baca Selengkapnya
Kisah di Balik Bunyi Lesung Padi di Tanah Sunda saat Gerhana Bulan, Ternyata Ini Maknanya
Kisah di Balik Bunyi Lesung Padi di Tanah Sunda saat Gerhana Bulan, Ternyata Ini Maknanya

Mengapa orang Sunda memukul lesung saat terjadi gerhana bulan? begini kisahnya

Baca Selengkapnya
Mitos Gerhana Bulan, Tanda Malapetaka hingga Larangan bagi Ibu Hamil
Mitos Gerhana Bulan, Tanda Malapetaka hingga Larangan bagi Ibu Hamil

Mitos gerhana bulan hanya bentuk budaya yang berkembang di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Doa Ketika Gerhana Matahari, Lengkap Beserta Artinya
Doa Ketika Gerhana Matahari, Lengkap Beserta Artinya

Dalam Islam, gerhana matahari dianggap sebagai salah satu tanda kebesaran Allah SWT dan sering kali diartikan sebagai peringatan bagi umat manusia.

Baca Selengkapnya
Desa Linggawangi Tasikmalaya Punya Tradisi Perjodohan Unik, Pria dan Wanita Saling Menggoda di Sawah
Desa Linggawangi Tasikmalaya Punya Tradisi Perjodohan Unik, Pria dan Wanita Saling Menggoda di Sawah

Para pria atau jejaka setempat menggoda wanita yang membantu panen di sawah dengan berpantun.

Baca Selengkapnya
Mengenal Genta Lonceng Zaman Hindu Buddha, Wajib Ada dalam Upacara Keagamaan
Mengenal Genta Lonceng Zaman Hindu Buddha, Wajib Ada dalam Upacara Keagamaan

Lonceng zaman Hindu Buddha ini punya fungsi penting yang hingga kini masih digunakan.

Baca Selengkapnya
Tradisi Unik Anak-Anak di Tasikmalaya yang Akan Disunat, Wajib Dimandikan dan Diarak Keliling Kampung
Tradisi Unik Anak-Anak di Tasikmalaya yang Akan Disunat, Wajib Dimandikan dan Diarak Keliling Kampung

Secara tersirat, makna tradisi Turun Mandi adalah menyucikan jiwa dan raga anak laki-laki yang akan disunat.

Baca Selengkapnya
Niat Doa Sholat Gerhana Matahari dan Bulan, Lengkap Beserta Tata Caranya
Niat Doa Sholat Gerhana Matahari dan Bulan, Lengkap Beserta Tata Caranya

Berikut niat doa sholat gerhana matahari dan bulan lengkap beserta tata caranya.

Baca Selengkapnya
Anti Mainstream, Pria Ini Tunggu Kereta Melintas Sambil Main Gendang Ikuti Suara Sirine, Kreatif Abis
Anti Mainstream, Pria Ini Tunggu Kereta Melintas Sambil Main Gendang Ikuti Suara Sirine, Kreatif Abis

Momen kocak seorang pria main gendang saat bosan tunggu kereta melintas di depan palang pintu.

Baca Selengkapnya
FOTO: Fenomena Hari Tanpa Bayangan Menyapa Jakarta Siang Ini, Simak Dampaknya!
FOTO: Fenomena Hari Tanpa Bayangan Menyapa Jakarta Siang Ini, Simak Dampaknya!

Fenomena Hari Tanpa Bayangan menyapa warga Jakarta, pada Selasa (8/10/2024). Peristiwa alam yang disebut Kulminasi Utama ini terjadi sekitar pukul 11.54 WIB.

Baca Selengkapnya
Mengenal Mandi Gading, Upacara Ritual Meminta Hujan dari Masyarakat Gunung Kerinci
Mengenal Mandi Gading, Upacara Ritual Meminta Hujan dari Masyarakat Gunung Kerinci

Bukan hanya gunungnya saja yang menyimpan misteri dan legenda, namun masyarakatnya juga memiliki ritual yang begitu unik.

Baca Selengkapnya