Lakukan Tindakan Asusila, Driver Ojol Divonis Lima Tahun Penjara
Merdeka.com - Seorang pengendara ojek online (Ojol) bernama Rahmat Hidayat divonis lima tahun penjara. Hukuman itu diberikan setelah ia terbukti bersalah melakukan tindakan asusila terhadap penumpangnya yang masih berusia 12 tahun.
Hal itu terungkap dalam sidang praktik asusila yang dilaksanakan secara tertutup di Pengadilan Negeri (PN) Bandung, Jalan LLRE Martadinata, Kota Bandung, Kamis (12/9).
Jaksa Kejari Bandung Lucky Afgani mengungkapkan, majelis hakim memutuskan Rahmat terbukti bersalah melakukan tindakan tidak senonoh, pencabulan atau asusila terhadap anak di bawah umur sebagaimana pasal 76E Jo Pasal 82 ayat (1) Undang-undang Republik Indonesia nomor 17 Tahun 2016 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang nomor 1 tahun 2016 tentang Perubahan Kedua atas perubahan Undang-Undang nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak.
-
Mengapa driver online tersebut membantu penumpangnya? Tiba-tiba papa mengeluh dadanya nyeri hebat dan minta kembali ke rumah. Tapi pak Nurahman menawarkan dibawa ke RS karena melihat kondisi papa yang sangat kesakitan,' sambungnya, demikian dikutip dari keterangan unggahan.
-
Apa yang dilakukan driver ojol? Driver ojol tersebut memberikan helm pribadinya kepada pengendara yang ditegur saat berhenti di lampu lalu lintas. Aksi perhatian driver ojol itupun langsung ramai mendapat beragam komentar dari warganet.
-
Apa yang dilakukan driver online tersebut? Sosoknya tak segan mengurus berkas sang penumpang hingga mendapat tindakan dari dokter.
-
Bagaimana driver online tersebut membantu penumpangnya? 'Diantarlah sampai ke RS, dibantu urus sampai ke dalam, dibantu uruskan BPJS, sampai papa bisa masuk dan segera ditangani dokter,' lanjutnya, demikian dikutip dari keterangan unggahan.
-
Siapa yang membantu sang driver ojol? Warga di lokasi yang mengetahui seketika bereaksi. Mereka kompak memberi bantuan dengan membeli orderan sang ojol.
-
Bagaimana driver ojol membantu? Kemudian, seorang driver ojol datang dari arah belakang dan langsung memberikan helm pribadinya. Hal tersebut juga disadari oleh petugas Dishub yang memantau.'Terima kasih kepada bapak ojol yang sudah memberikan helm kepada mbaknya.
Perbuatan Rahmat terjadi pada Senin (11/3) siang saat menerima orderan menjemput pelajar SMP di Kota Bandung. Orderan tersebut memintanya untuk mengantarkan penumpang ke kawasan Antapani.
Sebelum mendapat orderan itu, ia sempat menonton video asusila terlebih dahulu. Saat menjemput, pelaku memiliki niat melakukan aktivitas seksual dengan sengaja mengerem laju kendaraan di sela perjalanan. Tujuannya, agar tubuh korban menempel.
Di tengah perjalanan, dia meminta korban agar duduk ke depan dengan alasan ban motornya bocor. Korban pun terpaksa menuruti permintaannya meski sudah memiliki perasaan yang tidak enak.
"Korban kemudian meminta berhenti di depan warung dengan alasan ingin jajan. Saat itu, korban kabur dan langsung meminta tolong kepada warga," pungkasnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Di penghujung momen, ada sikap sang penumpang yang tak terduga.
Baca SelengkapnyaPelaku pencabulan terhadap siswi SD di Kota Serang, menyerahkan diri ke Satreskrim Polres Serang Kota. Pelaku merupakan pengemudi ojol berinisial SM (23).
Baca SelengkapnyaPelaku terancam hukuman penjara seumur hidup atau mati akibat perbuatannya.
Baca SelengkapnyaPria berjaket kuning ini duduk di atas punggung pemuda yang tengah terbaring. Sontak, bapak tersebut meninju pemuda dari belakang.
Baca SelengkapnyaAnggota polisi di Jakarta membentak dan memaki seorang pemotor saat hendak mengantarkan barang dagangannya.
Baca SelengkapnyaSeorang driver ojol berhasil menyelamatkan penumpangnya yang diduga tengah berada di sarang penipu.
Baca SelengkapnyaCurhatan driver ojol yang dapat penumpang nonis penuh toleransi ini viral.
Baca SelengkapnyaModus DS mengelabui bocah-bocah malang itu mengaku sebagai suruhan yang diminta menjemput karena orang tua korban di rumah sakit
Baca SelengkapnyaAksi pemukulan yang dialami oleh sopir taksi online bernama Rizki Fitrianda yang viral di media sosial menjelaskan mendapat order penumpang dari kawasan Sency
Baca SelengkapnyaBerikut penjelasan BNN Lampung soal driver ojol yang mengaku mau dijebak polisi buat kirim narkoba.
Baca SelengkapnyaSi pengemudi terus meminta penumpangnya itu untuk berhenti dan meminta uangnya dikembalikan.
Baca SelengkapnyaSeorang perempuan menjadi korban kekerasan seorang pengemudi ojek online (Ojol) di Bali. Peristiwa itu viral di media sosial.
Baca Selengkapnya