Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Langgar PPKM, 8 Acara Pernikahan di Solo Dibubarkan Satpol PP

Langgar PPKM, 8 Acara Pernikahan di Solo Dibubarkan Satpol PP Ilustrasi. ©2021 Merdeka.com/Danny Adriadhi Utama

Merdeka.com - Selama dua pekan penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Level 4 di Kota Solo, sebanyak delapan acara pernikahan atau pemberkatan terpaksa dibubarkan Satpol PP lantaran melanggar aturan.

"Dua hari terakhir, Sabtu dan Minggu kemarin ada delapan acara pernikahan yang kami bubarkan personel Satpol PP. Lima di hotel maupun atau restoran, tiga di rumah warga," kata Kepala Satpol PP Solo Arif Darmawan, Senin (9/8).

Arif menilai, banyak masyarakat yang belum paham adanya kegiatan tersebut saat PPKM. Sehingga mereka nekat melakukan kegiatan di gedung, hotel maupun di rumah. Karena melanggar ia mengimbau untuk dibubarkan.

"Pelanggaran ini kan menunjukkan ada tiga pihak yang tidak paham. Pengusaha, penyelenggara, dan tamu yang hadir. Kalau ada pelanggaran di situ kan tamu tidak perlu hadir. Kalau mereka datang, duduk, makan, buka masker, tidak jaga jarak, kan jadi masalah," tandasnya.

Saat ini pihaknya masih mengidentifikasi satu tempat di hotel/restoran yang menggelar acara pernikahan tersebut. Sebab, satu lokasi itu memiliki masjid besar yang biasanya digunakan untuk beribadah salat Jumat. Identifikasi untuk mengetahui apakah setelah akad nikah itu ada resepsi di ruang hotel/restoran tersebut atau tidak.

"Selama PPKM Level 4, resepsi pernikahan memang belum boleh. Ijab kabul hanya boleh di KUA atau tempat ibadah, dengan pembatasan 10 orang sesuai dengan SE wali kota," tandasnya.

Pelaksanaan hajatan yang dibubarkan, lanjut dia, mayoritas digelar di rumah warga. Terkait pelanggaran di tempat usaha dan hotel tersebut, pihaknya akan memanggil pihak pengelola untuk memastikan ke depannya tidak akan ada pelanggaran serupa.

"Ini sangat penting karena varian Delta Covid-19 ditemukan di Solo sehingga masyarakat harus mematuhi prokes 5M," pungkas dia.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Viral Tenda Hajatan di Kembangan Tutup Badan Jalan, Polisi: Sudah Ditertibkan
Viral Tenda Hajatan di Kembangan Tutup Badan Jalan, Polisi: Sudah Ditertibkan

Tenda yang didirikan menutup jalan sehingga menimbulkan protes dari para pemotor yang tidak bisa melintas.

Baca Selengkapnya
Pesta Pernikahan di Tangsel Dikecam karena Pakai Badan Jalan & Bikin Macet Parah dari Pagi Hingga Malam
Pesta Pernikahan di Tangsel Dikecam karena Pakai Badan Jalan & Bikin Macet Parah dari Pagi Hingga Malam

Polisi sampai turun tangan mendatangi lokasi dan bertemu pemilik hajatan agar segera menghentikan kegiatannya.

Baca Selengkapnya
Viral Pernikahan Tutup Jalan Umum di Pontianak, Ada Pemotor yang Nekat Menerobos
Viral Pernikahan Tutup Jalan Umum di Pontianak, Ada Pemotor yang Nekat Menerobos

Viral Pernikahan Tutup Jalan Umum di Pontianak, Ada Pemotor yang Nekat Menerobos

Baca Selengkapnya
Dirikan Tenda Hajatan di Tengah Rel Kereta Api, Warga Terancam Denda Rp15 Juta
Dirikan Tenda Hajatan di Tengah Rel Kereta Api, Warga Terancam Denda Rp15 Juta

Mengetahui ada kegiatan di lokasi terlarang, polisi segera membubarkan kegiatan tersebut.

Baca Selengkapnya
Sempat Diprotes, Festival Makanan Nonhalal di Solo Tetap Berlangsung Tetapi Ditutup Kain Hitam
Sempat Diprotes, Festival Makanan Nonhalal di Solo Tetap Berlangsung Tetapi Ditutup Kain Hitam

Sempat Diprotes, Festival Makanan Nonhalal di Solo Tetap Berlangsung Tetapi Ditutup Kain Hitam

Baca Selengkapnya
Festival Kuliner Nonhalal di Solo Tetap Digelar, Ini Kata Dewan Syariah Surakarta
Festival Kuliner Nonhalal di Solo Tetap Digelar, Ini Kata Dewan Syariah Surakarta

Festival Kuliner Nonhalal di Solo Tetap Berlangsung Meski Sempat Disorot, Ini Kata Dewan Syariah Surakarta

Baca Selengkapnya
Razia Lokalisasi Danau Tempe Baru Dilakukan Padahal Sudah Diadukan 1,5 Bulan Lalu, Ini Dalih Satpol PP
Razia Lokalisasi Danau Tempe Baru Dilakukan Padahal Sudah Diadukan 1,5 Bulan Lalu, Ini Dalih Satpol PP

Saat ditanya kapan proses penutupan resmi lokalisasi itu dilakukan, Satpol PP Denpasar akan mencari bukti-bukti kuat.

Baca Selengkapnya
Satpol PP Bekasi Tertibkan APS Pemilu 2024, 4 Parpol Diberi Sanksi Teguran
Satpol PP Bekasi Tertibkan APS Pemilu 2024, 4 Parpol Diberi Sanksi Teguran

Ketua Bawaslu Kabupaten Bekasi, Akbar Khadafi mengatakan, berdasarkan hasil pendataan ada sekitar 33.709 APS yang tersebar di wilayahnya.

Baca Selengkapnya
Nikahkan Anak, Anggota DPRD di Kepri Tutup 2 Jalan Besar Jadi Lokasi Hajatan, Aksinya Disorot
Nikahkan Anak, Anggota DPRD di Kepri Tutup 2 Jalan Besar Jadi Lokasi Hajatan, Aksinya Disorot

Viral dua ruas jalan besar di kepulauan Riau ditutup untuk lokasi hajatan anak anggota DPRD.

Baca Selengkapnya
Jelang Pilkada Surakarta, Muncul Spanduk Provokasi 'Suaranya Warga Bukan Suara Raja'
Jelang Pilkada Surakarta, Muncul Spanduk Provokasi 'Suaranya Warga Bukan Suara Raja'

Kepala Satpol PP Kota Surakarta Didik Anggono mengatakan hal itu sesuai dengan Peraturan Daerah.

Baca Selengkapnya
Pernikahan Menutup Akses Jalur Utama, Pengendara Jadi Harus Putar Balik karena Mencari Jalan Alternatif!
Pernikahan Menutup Akses Jalur Utama, Pengendara Jadi Harus Putar Balik karena Mencari Jalan Alternatif!

Wanita ini mencak-mencak karena jalanan umum dipakai untuk pernikahan.

Baca Selengkapnya
Viral Polisi Bubarkan Paksa Turnamen Voli di Pasuruan, Begini Duduk Perkaranya
Viral Polisi Bubarkan Paksa Turnamen Voli di Pasuruan, Begini Duduk Perkaranya

Video pembubaran acara turnamen bola voli oleh seorang polisi tidak berseragam viral di media sosial.

Baca Selengkapnya