Lantaran menolak minum bir, bule asal Australia babak belur di Bali
Merdeka.com - Bule asal Australia, Wiliam (47) yang tengah berlibur di kawasan Lovina, Kabupaten Buleleng Bali ini dibuat babak belur oleh sesama bule. Peristiwa pemukulan itu terjadi setelah dirinya menolak tawaran minum bir dari seorang Bule yang identitasnya belum diketahui.
Akibat penganiayaan ini, korban harus dilarikan ke rumah sakit lantaran terus mengalami pusing-pusing dan mual. Informasi yang didapat peristiwa ini terjadi semalam sekitar pukul 22.00 Wita di sebuah Bar kawasan wisata Lovina.
Saat itu korban memesan makanan dan minuman, tiba-tiba datang pelaku yang juga merupakan orang Asing, dimana pelaku memang tidak dikenal oleh korban. Pelaku kemudian menawarkan minuman Bir kepada korban, namun korban menolak tawaran pelaku.
-
Kenapa pelaku meminta uang dari korban? Kesaksian Korban Belum lama ini, terungkap modus kejahatan baru yang menyasar para pencari kerja. Diungkap sejumlah korban yang baru saja melakukan interview di salah satu lokasi berkedok perusahaan di Duren Sawit, pelaku membujuk agar sejumlah uang diserahkan. Bukan tanpa alasan, para korban turut dijanjikan segera mendapat pekerjaan impian. Sontak, uang tersebut diminta pelaku.
-
Mengapa pelaku mengancam korban? Korban sebenarnya sempat kabur kembali ke Kota Salatiga. Namun korban tidak berdaya karena diancam pelaku akan menyebarkan video dan foto hasil hubungan intim mereka. Karena takut korban kembali ke Solo dan disekap hingga Januari 2023.
-
Apa yang dilakukan pelaku kepada korban? Mereka melakukan tindakan kekerasan fisik kepada korban.
-
Kenapa pelaku mengancam korban? Isi pesannya berisi kalimat ancaman bahwa akan memviralkan video-video asusila tersebut, jika korban tidak mau diajak berhubungan badan.
-
Apa yang dilakukan pelaku terhadap korban? Pelaku mengancam akan memviralkan video-video asusila tersebut, jika korban tidak mau diajak berhubungan badan.
-
Apa yang dilakukan pelaku pada korban? 'Korban meninggal akibat kekerasan. Ini peristiwa pembunuhan dengan tindak kekerasan, ditali, dicekik. Kami penyidik melakukan penyidikan pembunuhan, tidak soal lain,' kata Endriadi.
Atas penolakan itu, pelaku malah tersinggung. Sempat terjadi cekcok antara korban dengan pelaku yang sudah dalam keadaan mabuk sambil menggenggam sebotol bir. Diluar dugaan tiba-tiba pelaku langsung menyerang dan menganiaya korban, dengan cara memukul menggunakan tangan yang tepat mengenai wajah korban hingga tersungkur. Saat itu pelaku langsung bergegas kabur.
Dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Kota Singaraja, Kompol. Nyoman Suarnata menjelaskan, usai menerima laporan dari pegawai Bar tersebut, pihak Kepolisian langsung mendatangi lokasi dan melakukan olah TKP (Tempat Kejadian Perkara).
"Sampai saat ini pelaku masih dalam lidik, sebelumnya kejadian ini memang ditangani oleh Unit Reskrim Polsek Kota Singaraja. Tapi, karena kasus ini menyangkut orang Asing, jadi kasus ini akan kami serahkan penanganannya ke Kepolisian Polres Buleleng yang membidangi orang Asing,” jelas Kompol. Suarnata, Sabtu (23/1). (mdk/rhm)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kedua bule itu disarankan untuk membuat laporan polisi, namun mereka menolak.
Baca SelengkapnyaSeorang WN Australia berinisial LAK (43) menjadi korban penusukan di Fox & Rabbit Bar and Restaurant, Kuta, Badung, Bali. Pelaku rekannya sesama WN Australia.
Baca SelengkapnyaDari hasil interogasi, pelaku melakukan penusukan sebanyak dua kali di bagian bahu kanan dan perut bagian bawah kanan.
Baca SelengkapnyaKapolsek Mengwi, Kompol I Ketut Adnyana mengatakan, peristiwa itu dilaporkan oleh korban pada Rabu (16/10) sekitar pukul 14.30 WITA.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan seorang bule cantik yang ogah pulang ke negara asalnya sampai membuat kedua orang tuanya marah besar.
Baca SelengkapnyaSeorang turis asing terekam kamera warga mengamuk lantaran tak terima hendak ditilang polisi karena tak pakai helm.
Baca SelengkapnyaPelaku mengakui perbuatannya tersebut dan dalam pengaruh minuman keras.
Baca SelengkapnyaAksi pelecehan dilakukan oleh bapak-bapak terhadap penari di Bali usai sawer dengan mulut.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi di lampu merah depan Pos Polisi Lalu Lintas, di Jalan Sunset Road, Kuta, Badung, Senin (18/9) siang.
Baca SelengkapnyaEmpat anggota Polsek Denpasar Barat dihukum push up sebanyak 50 kali karena menolak laporan korban pencopetan dan malah mereka ketahuan minum bir.
Baca SelengkapnyaJadi dia langsung mabuk berat, kata dia, pengakuan dia akibat putus cinta dengan pacarnya di sini orang lokal tinggal di Bali," kata AKP Sudina
Baca SelengkapnyaPolisi masih mengejar bule yang mencekik dan memukul warga Bali.
Baca Selengkapnya