Lapas Pekalongan diperketat usai simpan napi ahli bom Poso
Merdeka.com - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas 2A Pekalongan bakal bekerja sama dengan Polres Pekalongan Kota guna memperketat pola penjagaan Lapas. Diperketat pengawasan di Lapas itu menyusul kedatangan narapidana kasus teror di Poso, Rudiyanto (26).
"Salah satu napi di tempat kami merupakan napi tangkapan kasus Poso, jaringan Santoso. Kebetulan, dia memang salah satu panglima perang yang ahli bom," kata Kalapas Kelas 2A Pekalongan Suprapto kepada merdeka.com, Selasa (29/9).
Suprapto mengatakan, napi tersebut bakal di tempatkan selama kurun waktu 8 tahun. Karena keahliannya tersebut, pihaknya dalam penanganan juga berhati-hati, seperti membatasi bahan-bahan tertentu yang berbahaya di dalam selnya.
-
Di mana penjara over kapasitas di Jawa Tengah? Berbagai cara untuk menanggulanginya mulai pendistribusian narapidana ke tempat-tempat yang masih longgar hingga program asimilasi.
-
Bagaimana penangkapan para pelaku TPPO? Pengungkapan kasus tersebut bermula dari laporan dari masyarakat sekitar mengenai adanya aktivitas mencurigakan oleh ketiga pelaku.
-
Apa yang dibuat oleh warga binaan Lapas Pemuda Kelas II A Tangerang? Berbekal limbah koran bekas, sebuah karakter kartun lucu nan cantik berhasil diciptakan.
-
Kapan para perampok diamankan? Para pelaku diamankan dalam pelariannya di Lahat, Rabu (8/1).
-
Dimana penjara ditemukan? Arkeolog mengumumkan penemuan penjara dalam toko roti di reruntuhan kota kuno Pompeii di Italia.
-
Siapa yang diduga terlibat dalam pungli di Lapas Cebongan? Kepala Lapas Kelas IIB Sleman atau Lapas Cebongan, Kelik Sulistyanto mengakui memang ada oknum yang diduga melakukan pungli.
Namun pihaknya tidak berusaha membatasi sosialisasi, bahkan didorong agar pikirannya lebih terbuka. Menurut dia, semakin ketat pengamanan juga disebabkan, pada awal bulan Oktober nanti kembali akan menambah lagi dua napi teroris. Yaitu dari kasus Solo, yang dihukum 4 tahun, serta kasus Poso namun hukumannya cuma 2 tahun.
"Saya rasa, mungkin yang kasus Poso kenal dengan Rudiyanto, tapi levelnya di bawah dia, kalau lihat dari hukumannya," ucapnya.
Rencananya, mereka akan ditaruh dalam sel yang berbeda. Hal tersebut sesui permintaan dari Napi Rudiyanto. Dan kebetulan, masih ada 5 sel khusus lain yang masih kosong.
Kapolres Pekalongan, AKBP Luthfie Sulistiawan, menjelaskan kerjasama yang dimaksud adalah terkait berbagai tindakan preventif dan pengamanan.
"Kami akan bantu dalam kegiatan pengamanan, terutama kegiatan preventif, seperti razia, dan pelatihan kepada anggota lapas," tandasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Delapan orang narapidana kasus terorisme dipindahkan dari Rutan Cikeas Jawa Barat ke tiga lapas yang tersebar di Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaKe-23 napi terorisme itu,akan menjalani sisa masa tahanan di lapas berbeda di Jatim
Baca SelengkapnyaDalam satu kamar tahanan hanya ada satu narapidana yang diawasi 24 jam nonstop dari kamera pengintai.
Baca SelengkapnyaJokowi memberikan arahan agar jajarannya bekerja sama dengan seluruh pemangku kepentingan untuk menjalankan program penanggulangan narkotika secara terukur
Baca SelengkapnyaPemindahan napi dikawal ketat oleh 15 personel anggota Batalyon C Pelopor Kota Madiun, serta pendamping dari Polisi Khusus Pemasyarakatan.
Baca SelengkapnyaPara pelaku akan mendapatkan hukuman maksimal dengan penempatan tahanan di Lapas Super Maximum Security.
Baca SelengkapnyaTujuh terpidana kasus pembunuhan Vina dan Rizki alias Eky dipindahkan dari Lapas Cirebon ke Lapas Banceuy dan Rutan Kebon Waru di Kota Bandung.
Baca SelengkapnyaDalam video nampak belasan napi pria berjoget sambil menggoyangkan kepala dan mengangkat tangan dengan diiringi musik keras.
Baca SelengkapnyaProses penyidikan masih terus dilakukan oleh Densus 88 Antiteror Polri.
Baca SelengkapnyaKapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo geram dengan para pelaku tindak pidana narkoba yang bolak-balik masuk penjara dan tidak pernah ada kapoknya.
Baca SelengkapnyaMomen Haru Eks Napi Teroris Bebas Bersyarat, Ikrarkan Janji Kembali ke 'Pangkuan Ibu Pertiwi'
Baca SelengkapnyaMereka memotong teralis itu setelah mengetahui kondisi teralis besi ventilasi di kamar mandi yang sedikit terbuka.
Baca Selengkapnya