Lebaran 2019, Penumpang di Bandara Solo Turun 50,71 Persen
Merdeka.com - Lebaran 2019, jumlah penumpang yang turun dan naik di Bandara Internasional Adi Soemarmo Solo mengalami penurunan drastis. Berdasarkan hasil rekapitulasi data dari H-7 hingga H+5 Lebaran, jumlah penumpang yang naik dan turun melalui Adi Soemarmo sebanyak 70.031 orang. Jumlah tersebut turun drastis dibandingkan tahun sebelumnya sebanyak 142.086 penumpang.
"Jumlah penumpang kita tahun 2018 ini turun 50,71 persen dari 142.086 menjadi hanya 70.031 orang tahun ini. Jumlah pesawat kita juga turun 37.42 persen. Tahun 2018 ada 978 pesawat, tahun ini hanya 612 pesawat. Tahun ini juga hanya ada satu extra flight saja," ujar Humas PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Adi Soemarmo Solo, Danardewi, Rabu (12/6).
Danardewi menjelaskan, hingga H+5 Lebaran, Selasa (12/6) sebanyak 14.669 orang melakukan perjalanan balik melalui Adi Soemarmo. Puncak arus balik melalui bandara ini, lanjut dia, terjadi pada hari Minggu (10/6) dengan 4.361 penumpang.
-
Kenapa jumlah pemudik tahun ini meningkat? 'Dibanding tahun lalu, jumlah pemudik tahun ini naik sekitar 55%. Jumlah kendaraan juga meningkat drastis, sementara kapasitas jalan tidak banyak bertambah,' ujar Slamet dalam paparannya di Hotel Grand Kemang, Jaksel, Selasa (2/4).
-
Siapa yang paling banyak melakukan perjalanan mudik Lebaran 2023? Libur Idul Fitri 1444 H Kemenhub menyebut, sebanyak 123,8 juta orang melakukan perjalanan mudik dan balik pada Lebaran 2023 di seluruh Indonesia.
-
Kenapa jumlah pemudik ke Merak meningkat? Lisye menyebut pemudik yang meninggalkan Jabodetabek mengarah ke Merak telah mengalami peningkatan sebesar 2,35% dari lalin normal.
-
Di mana arus mudik dan balik Lebaran 2023 paling padat? Jalan Tol Trans Jawa menjadi jalur mudik dan arus balik terpadat di Indonesia.
-
Moda transportasi apa yang paling banyak digunakan pemudik Lebaran 2023? Mobil pribadi digunakan paling banyak pemudik dengan jumlah pengguna mencapai (27,32 juta orang).
-
Kapan puncak arus mudik Lebaran? Arus mudik Lebaran diperkirakan terjadi pada 19-21 April 2023.
"Puncak arus balik di Adi Soemarmo terjadi pada hari Minggu kemarin dengan jumlah penumpang 4.361 orang," katanya.
Menurut dia, berdasarkan data pada H+5, Selasa, 11 Juni 2019 jumlah penumpang di bandara mengalami penurunan. Pada hari itu, jumlah penumpang yang berangkat hanya 3.815 orang, menurun jika dibandingkan hari sebelumnya sebanyak 4.192 orang. Atau turun 42 persen jika dibanding pada periode yang sama tahun lalu sebanyak 6.526 penumpang.
"Untuk puncak mudik Lebaran tahun ini penumpang yang datang turun 68 persen dibanding tahun lalu. Sedangkan untuk puncak balik Lebaran, penumpang yang berangkat juga turun sebesar 42 persen," pungkas dia.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jumlah Penumpang Pesawat Domestik Turun Pada Maret 2024, Ternyata Ini Penyebabnya
Baca SelengkapnyaAda dua faktor yang menjadi penyebab jumlah penumpang pesawat dan kapal menurun.
Baca SelengkapnyaJumlah tersebut, seiring dengan prediksi korporasi di periode libur sekolah dan libur lebaran haji tahun ini.
Baca SelengkapnyaLebih dari 42 ribu penumpang telah diberangkatkan dari Stasiun Gambir, Pasar Senen dan beberapa stasiun lainnya di wilayah Daop 1 Jakarta.
Baca SelengkapnyaPuncak arus mudik pertama akan dimulai pada Jumat tanggal 22 Desember 2023 atau H-3 sebelum Natal,"
Baca SelengkapnyaDari total penumpang di tahun 2023, terdiri atas 9.918.236 penumpang domestik dan 11.533.185 penumpang internasional.
Baca SelengkapnyaDisusul Stasiun Lempuyangan sebanyak 13.141 pelanggan dan Stasiun Solobalapan sebanyak 8.122 pelanggan
Baca SelengkapnyaSebanyak 17.247 penumpang berangkat dari Stasiun Gambir dan 24.460 penumpang lainnya berangkat dari Stasiun Pasar Senen.
Baca SelengkapnyaPenumpang pesawat dapat mempersiapkan perjalanan dengan tiba lebih awal di bandara.
Baca SelengkapnyaPuncak arus mudik diprediksi terjadi pada H-2 Lebaran
Baca SelengkapnyaJumlah penumpang di Stasiun Tawang rata-rata 8.139 penumpang per hari.
Baca SelengkapnyaBandara I Gusti Ngurah Rai juga mencatat ada 6.736 pergerakan pesawat selama periode libur natal dan tahun baru.
Baca Selengkapnya