Ledakan bom di Bangkok, Kemenlu buru-buru cari tahu kondisi WNI
Merdeka.com - Sebuah ledakan bom mengguncang Ibu Kota Bangkok, Thailand, pada Senin (17/8). Bom itu meletup tepat di luar sebuah kuil Hindu Erawan di sebuah persimpangan utama pusat kota Bangkok.
Akibat insiden itu, Kementerian Luar Negeri Indonesia langsung mencari tahu kondisi Warga Negara Indonesia di Bangkok. Namun, menurut Juru Bicara Kemenlu, Armanatha Nasir, mereka belum mendapat kepastian apakah ada WNI menjadi korban dalam peristiwa itu.
"Ini dari tadi saya lagi coba kontak KBRI di Bangkok tentang kondisi WNI di sana," kata Armanatha kepada merdeka.com saat dihubungi melalui telepon seluler, Senin (17/8).
-
Bagaimana cara peneliti memperoleh data bahasa di setiap negara? Data diperoleh dari Ethnologue Edisi 22 (2019).
-
Apa yang sedang dilakukan Kementerian ATR/BPN? Kementerian ATR/BPN telah menyelamatkan aset-aset negara melalui program sertifikasi tanah aset dengan estimasi nilai yang terselamatkan mencapai ± Rp643,9 triliun.
-
Bagaimana Pratama Arhan mendapatkan informasi? Pratama Arhan mengungkapkan bahwa ia mendapatkan informasi tersebut dari salah seorang temannya, meskipun pemain klub Suwon FC ini sendiri tidak menyadari bahwa sang istri masih menempati apartemen lamanya.
-
Bagaimana cara mengajukan permohonan informasi di website ATR/BPN? alur dalam permohonan informasi melalui situs web ppid.atrbpn.go.id dimulai dengan registrasi yang dilakukan oleh pemohon. Pemohon dapat mengisi informasi biodata yang tertera. Lalu, registrasi dapat dilakukan pada menu Ajukan Permohonan.
-
Siapa yang membutuhkan kata-kata ini? Khususnya setelah melahirkan. Salah satu cara sederhananya adalah dengan memberikan kata-kata untuk Ibu yang baru melahirkan dengan penuh pesan menyentuh.
-
Siapa yang butuh perhatian? 'Jika anak Anda terlihat sangat membutuhkan perhatian atau menjadi sangat lengket, mereka mungkin merasa kurang diperhatikan dan berusaha untuk mendekatkan diri kepada Anda.' Perilaku ini bisa mencakup interupsi saat Anda sedang berbicara dengan orang lain atau sibuk dengan kegiatan lain.
Armanatha mengatakan, butuh waktu buat mengumpulkan data soal keadaan WNI di Bangkok, apalagi dalam insiden seperti ini.
"Mereka lagi konsolidasi. Mengumpulkan data masyarakat. Kan enggak bisa langsung dapat datanya. Nanti saya kabari lagi kalau sudah ada datanya," ujar Armanatha.
Menurut saksi mata, dia melihat potongan-potongan tubuh manusia berserakan di dekat lokasi ledakan. Saat itu, seorang tentara Thailand kemudian meminta para warga menonton insiden itu supaya mundur, dengan mengatakan petugas sedang memeriksa bom kedua.
"Yang bisa saya katakan saat ini adalah ada ledakan di Bangkok pusat dengan menggunakan bom di sepeda motor," kata wakil kepala Kepolisian Nasional Thailand, Aek Angsananond, seperti dilansir dari Antara.
Hingga saat ini, pihak keamanan Thailand mengakui ada korban jiwa dalam insiden itu. Menurut polisi, korban tewas mencapai 12 orang. Sementara 20 orang luka-luka. (mdk/ary)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kondisi korban sudah membaik setelah menjalani perawatan di rumah sakit setempat.
Baca SelengkapnyaKasus kebakaran dan ledakan Gudang Munisi Daerah (Gudmurah) di Desa Ciangsana, Kabupaten Bogor, Jawa Barat menjadi perhatian Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
Baca SelengkapnyaAkibat ledakan itu, satu orang mengalami luka cukup parah sehingga harus diamputasi.
Baca SelengkapnyaTNI terus melakukan evakuasi terhadap masyarakat yang tinggal di sekitaran gudang peluru
Baca SelengkapnyaKemlu RI memantau dari dekat eskalasi perkembangan di kawasan Timur Tengah.
Baca SelengkapnyaDia pun menjelaskan, di gerbang amunisi sudah tersedia alat pemadam kebakaran.
Baca SelengkapnyaRetno mengatakan sempat mengalami kendala ketika mencoba menghubungi KBRI di Dhaka, karena beberapa kali 'off'
Baca SelengkapnyaAkibat ledakan itu, Nurwanto mengalami sejumlah luka di tubuhnya
Baca SelengkapnyaNamun demikian, dia memastikan ledakan tersebut bukan berasal dari amunisi berat. Apalagi bom yang dikhawatirkan.
Baca SelengkapnyaPanglima TNI mengatakan, sifat serpihan proyektil dan selongsong amunisi yang tercecer sangat sensitif jika tidak ditangani dengan baik.
Baca SelengkapnyaKebakaran dahsyat terjadi pada gudang peluru TNI. Demi keselamatan, warga sekitar pun dievakuasi ke tempat lebih aman.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi memerintahkan kepada Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto agar segera menyelesaikan masalah tersebut.
Baca Selengkapnya