Ledakan diduga petasan di Malang, 1 orang tewas dan puluhan rumah rusak
Merdeka.com - Sebuah ledakan terjadi di Kabupaten Malang, Jawa Timur, sekitar pukul 08.00 WIB. Ledakan mengagetkan warga sekitar hingga mereka berdatangan ke lokasi kejadian.
Sumber ledakan diduga dari sebuah rumah yang digunakan untuk membuat petasan atau mercon. Rumah tersebut diketahui milik Ali Maskur. Akibat ledakkan dua orang menjadi korban termasuk pemilik rumah. Satu orang meninggal dunia atas nama Satuin, sementara satu orang lainnya mengalami luka berat.
"Yang hancur itu rumah Maskur, kalau samping Pak Jasim," kata warga sekitar, Widyaningsih di lokasi kejadian, Desa Sidoluhur, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang, Minggu (27/5).
-
Siapa yang melakukan pemalakan? Dijelaskan bahwa oknum di PPDS Anestesi Undip ini meminta uang senilai Rp20-40 juta. Permintaan uang ini bahkan berlangsung sejak dokter Risma masuk PPDS Anestesi sekitar bulan Juli hingga November 2022 lalu. 'Dalam proses investigasi, kami menemukan adanya dugaan permintaan uang di luar biaya pendidikan resmi yang dilakukan oleh oknum-oknum dalam program tersebut kepada almarhumah Risma. Permintaan uang ini berkisar antara Rp20-Rp40 juta per bulan,' ungkap Juru Bicara Kementerian Kesehatan Mohammad Syahril pada Minggu (1/9).
-
Siapa korban kebakaran? Atas kejadian itu, mengakibatkan satu orang meninggal dunia atas nama Cornelius Agung Dewabrata (59).
-
Siapa yang menjadi korban serangan? Menurut informasi, suara tersebut berasal dari bom yang diledakan oleh Israel dan menargetkan para pengungsi yang berada di bangunan tersebut.
-
Siapa yang melakukan penusukan? Informasi yang dihimpun menyebutkan, korban yang berusia 8 tahun itu mengalami kebutaan pernanen pada mata sebelah kanannya. Kejadian itu sendiri, terjadi pada 7 Agustus lalu.
-
Siapa yang menjadi korban kebakaran? Tragedi kebakaran ini pertama kali ditemukan oleh keponakannya, Nurul Mufid (40). Ia melihat api berkobar di belakang rumah dan langsung mengecek sumbernya, menemukan tumpukan daun dan ranting bambu kering di pekarangan. Namun, saat itu Mufid belum menyadari bahwa pamannya terjebak di tengah api yang berkobar.
-
Siapa yang menjadi korban perampokan? Korbannya adalah seorang perempuan berinisial RS (43), pegawai koperasi simpan pinjam.
Puluhan rumah di sekitar lokasi rusak akibat getaran ledakan. Bata tembok rumah berserakan setelah jebol, begitu pun dua atap rumah runtuh.
"Saya dengarnya keras sekali. Setelah sampai di sini yang terlihat asap dan bau petasan," katanya lagi.
Pantauan merdeka.com di TKP, tampak kertas-kertas bekas mercon berhamburan di sekitar lokasi. Genting rumah berserakan, dan kaca-kaca rumah pecah.
Selain itu, bau mesiu bekas ledakan masih menyengat. Tampak tim Inafis sedang mengumpulkan barang bukti di lokasi.
Warga sekitar hingga saat ini, masih terus berdatangan ke lokasi. Mereka penasaran ingin menyaksikan sumber ledakan. "Saya dari rumah, terdengar keras, jarak dari sini sekitar 2 Kilometer," ujar Darmadji. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kondisi korban sudah membaik setelah menjalani perawatan di rumah sakit setempat.
Baca SelengkapnyaMortir tersebut tersimpan dalam besi yang coba dipotong oleh pemilik bengkel rongsok.
Baca SelengkapnyaDensus 88 turun tangan mendalami insiden ledakan di Klapanunggal
Baca SelengkapnyaSebuah ledakan yang diduga berasal dari mercon terjadi di Dusun Gedongsari, Desa Wijirejo, Kecamatan Pandak, Kabupaten Bantul, DIY.
Baca SelengkapnyaLedakan tangki gas sumur tersebut menyebabkan satu orang pekerja meninggal
Baca SelengkapnyaKedua korban masih mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit.
Baca SelengkapnyaLedakan terjadi diduga akibat kelebihan panas pada boiler atau ketel uap milik pabrik triplek tersebut.
Baca SelengkapnyaPolisi menduga, sumber ledakan berasal dari kebocoran tabung gas.
Baca SelengkapnyaLedakan di bangunan barang rongsokan itu terjadi sekitar pukul 09.00 WIB.
Baca SelengkapnyaKorban diketahui bernama Aldi (20) yang menerima luka bakar di sekujur tubuhnya.
Baca SelengkapnyaLedakan terjadi karena pada kotak bagian bawah balon berisi petasan
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap kronologi meledaknya benda berwarna putih di kawasan padat penduduk, Guntur Setiabudi
Baca Selengkapnya