Lempar polisi pakai bondet, begal antar kota di Jatim tewas didor
Merdeka.com - Tim Cobra dari Unit Jatanras Ditreskrimum Polda Jawa Timur kembali menindak tegas begal antar kota di Jawa Timur, Selasa (17/3). Pelaku, Joko Santoso terpaksa ditembak mati karena hendak melempar polisi dengan dua unit bondet, jenis bom ikan, saat hendak ditangkap.
Dari laporan polisi, pelaku yang juga warga Dusun Ketitang, Desa Pajaran, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang itu, diketahui telah beraksi di daerah Malang, Pasuruan, Gresik, Tulungagung dan beberapa daerah lain.
Salah satunya laporan polisi di Polsek Puspo, Polres Pasuruan, tertanggal 8 Februari dan di Polsek Nongko Jajar, Pasuruan tanggal 21 November 2013.
-
Di mana koboi ini menembakkan senjatanya? Peristiwa yang terjadi di daerah Kecamatan Percut Sei Tuan, Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut) beredar di media sosial.
-
Siapa yang melakukan aksi penembak misterius? Masyarakat dan Media saat itu menyebut para eksekutor sebagai Petrus atau Penembak Misterius. Mereka yakin ada aparat negara di belakang aksi ini. Namun saat itu pemerintah menyangkal.
-
Dimana buronan ditangkap? Direktur Reskrimum Polda Jambi Komisaris Besar Polisi Andri Ananta di Jambi, Jumat, mengatakan tim Resmob Jatanras Polda Jambi menangkap DPO berinisial ARS (20) itu di Jakarta pada Kamis (28/3) malam.
-
Senjata apa yang digunakan pelaku? Terkait dengan senjata api yang dibawa pengemudi mobil tersebut, Kompol Margono mengatakan bahwa senjata yang digunakan pelaku diduga hanya senjata mainan.
-
Di mana kejadian pembunuhan terjadi? Warga Taroada, Kecamatan Turikale, Kabupaten Maros Sulawesi Selatan digegerkan dengan penemuan mayat bapak dan anak dalam kondisi bersimbah darah, Kamis (6/12).
-
Di mana penembakan terjadi? Tiga pemuda yang menjadi korban penembakan yakni RS, DS dan YL. Mereka sempat menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kefamenanu, Kabupaten TTU.
Menurut Kanit Jatanras Ditreskrimum Polda Jawa Timur, Kompol Arbaridi Jumhur, untuk menangkap pelaku berusia 29 tahun itu bukan perkara mudah. Pelaku yang merupakan spesialis pencurian motor diserta kekerasan tergolong licin.
Anggota Tim Cobra harus melakukan pengintaian selama lima hari agar bisa membekuk pelaku. Sebelum berhasil menemukan keberadaan pelaku, petugas terlebih dulu menangkap tersangka Pai, yang merupakan komplotan Joko.
"Kemudian anggota menggelandang tersangka Pai ini untuk menunjukkan persembunyian Joko Santoso. Selanjutnya dilakukan pengintaian selama lima hari di lokasi persembunyiannya," terang Jumhur.
Dalam pengintaian itu, anggota Tim Cobra secara bergantian memantau persembunyian Joko di sekitar Gunung Bromo, Desa Nongko Jajar, Pasuruan.
"Setelah lima hari pengintaian, anggota melihat tersangka datang diantar seseorang mengendarai motor. Setelah si pengantar pergi dari lokasi, kita lakukan penggerebekan," terang mantan Kanit Jatanum Polrestabes Surabaya ini.
Melihat hendak ditangkap, pelaku mengambil dua unit bondet dan hendak dilemparkan ke arah petugas. Setelah diberi tembakan peringatan tapi tidak diindahkan, bahkan masih sempat melemparkan bondetnya dan meledak, petugas terpaksa melepaskan dua tembakan, dan mengenai dada dan kepala pelaku. Joko tewas di lokasi kejadian.
Di lokasi kejadian, polisi mengamankan satu bondet utuh, serpihan bondet yang sudah meledak, dan dua bilah senjata tajam jenis pedang dan celurit. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi menembak mati seorang maling spesialis pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang biasa membekali diri dengan bom ikan.
Baca SelengkapnyaSenjata api rakitan ilegal tersebut merupakan milik tersangka IG yang kemudian dibawa oleh tersangka IMS ke Rusun Polri Cikeas.
Baca SelengkapnyaTabrak Mobil Boks, Begal di Gunungputri Bogor Tewas
Baca Selengkapnyasatu pelaku berinisial I alias Gawong diberikan tindakan tegas terukur hingga tewas
Baca SelengkapnyaTersangka ditembak karena melawan ketika diminta menunjukkan lokasi pelaku lain.
Baca SelengkapnyaSeorang pria asal Kabupaten Jember menjadi korban begal motor di Jalan Nasional Ranuyoso, Lumajang, Jawa Timur, Jumat (8/3) dini hari.
Baca SelengkapnyaTembakan pelaku mengenai pelipis kanan dan bagian pipi korban
Baca SelengkapnyaPolisi menyebutkan pelaku Rio merupakan buronan kasus pencurian dengan pemberatan yakni spesialis membongkar rumah toko (ruko) dan rumah warga.
Baca SelengkapnyaPolres Bogor pun menetapkan dua tersangka yaitu Bripda IMS usia 23 tahun sebagai pengguna senjata api, dan Bripka IG usia 33 tahun sebagai pemilik senjata api.
Baca SelengkapnyaAG tercatat sudah sembilan kali melakukan perampasan sepeda motor dan melukai korbannya.
Baca SelengkapnyaPicu keresahan masyarakat, DPRD Sumut dukung penuh tindakan tegas kepolisian dalam membasmi begal sadis di Kota Medan.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap kasus pembegalan yang menimpa calon siswa (casis) Bintara Polri, Satrio Mukti Raharjo.
Baca Selengkapnya