Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Lenis Kogoya minta pemerintah hapus stigma OPM di Bumi Cendrawasih

Lenis Kogoya minta pemerintah hapus stigma OPM di Bumi Cendrawasih Jokowi di Papua. ©2014 Merdeka.com/angga

Merdeka.com - Ketua masyarakat adat Provinsi Papua sekaligus staf khusus presiden, Lenis Kogoya mengatakan, pembebasan Tapol-Napol yang dilakukan Presiden Joko Widodo sudah tepat, karena menyangkut pada pembangunan ekonomi, kesejahteraan rakyat di Papua.

"Musyawarah besar waktu itu di Wamena membicarakan pembangunan di Papua, satu poin di situ saya minta kepada presiden untuk lepaskan Tapol-Napol bersama tahanan OPM juga saya minta bebaskan, tidak boleh ada ketakutan disana (Papua), hasil musyawarah di dua Provinsi Papua ada 5 Tapol yang dibebaskan," tutur Lenis pada acara seminar nasional pembebasan Tapol-Napol asal Papua, resolusi penyelesaian permasalahan papua di Aula DHN '45, Kompleks Gedung Juang '45, Jalan Menteng Raya Nomor 31, Cikini, Jakarta Pusat, Selasa (30/6).

"Kita bicarakan masalah pendidikan, ekonomi, kesehatan dan kesejahteraan. Kita dukung pemerintah menjadikan Papua menjadi gerbang kesejahteraan, bukan gerbang neraka," imbuhnya.

Orang lain juga bertanya?

Menurut dia, Presiden Jokowi membebaskan tahanan Tapol Papua itu langkah yang tepat, karena mereka para Tapol adalah anak bangsa juga yang nanti turut membangun Indonesia.

"Kata-kata sebutan Organisasi Papua Merdeka (OPM) dan semua yang menyangkut makar saya minta dihentikan. Program pemerintah kita dukung dengan baik, sehingga kesejahteraan di Papua bisa terwujud," paparnya.

Lebih lanjut Lenis mengatakan, Presiden Jokowi sudah tepat memberikan grasi kepada 5 orang tahanan atas dugaan makar. Para tahanan tidak melakukan makar, tetapi telah dinyatakan bersalah oleh pengadilan. Di vonis dengan bermacam pasal, ada hukumannya seumur hidup dan sebagainya.

"Masyarakat Papua memiliki kedudukan, tugas, tanggung jawab yang sama sebagai warga negara Indonesia, maka dari itu rakyat Papua berhak memiliki harkat, derajat, martabat dan harga diri sebagian dari bangsa Indonesia," sambung dia.

Pada kesempatan yang sama Direktur Eksekutif Populi Center, Nico Harjanto mengatakan konflik di Papua memiliki banyak unsur di antaranya ketidakdilan hak dan kesempatan untuk maju, kesejahteraan, pembangunan infrastruktur sehingga rakyat disana protes kepada pemerintah.

"Permasalahan utama itu bukan dari faktor keamanan, tapi lebih kepada kesempatan untuk mendapatkan hidup yang layak. Oleh sebab itu Presiden Jokowi dalam kabinet pemerintahannya lebih fokus kepada kesejahteraan dan infrastruktur," jelasnya.

Nico menilai, salah satu upaya peningkatan kesejahteraan di Papua dengan mengembalikan ekonomi lokal. "Suatu hal yang sangat positif jika pemerintah menata ekonomi Papua. Menggerakan ekonomi lokal itu upaya menjembatani permasalahan tersebut," pungkasnya.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
TNI Kembali Sebut KKB Papua sebagai OPM, Apakah Operasi Penindakan Bakal Ikut Berubah?
TNI Kembali Sebut KKB Papua sebagai OPM, Apakah Operasi Penindakan Bakal Ikut Berubah?

Anggota Komisi I DPR Bobby Rizaldi meminta pemerintah satu sikap dalam melabeli penyebutan Kelompok bersenjata di Papua.

Baca Selengkapnya
Berbeda dengan TNI, Polri Tetap Pakai Istilah KKB
Berbeda dengan TNI, Polri Tetap Pakai Istilah KKB

"Polri tetap menyebut KKB,” kata Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz AKBO Bayu

Baca Selengkapnya
Panglima TNI Ganti Penyebutan KKB Papua Jadi OPM, Anggota DPR Ungkap Dampak Politis
Panglima TNI Ganti Penyebutan KKB Papua Jadi OPM, Anggota DPR Ungkap Dampak Politis

Penyebutan istilah KKB menjadi OPM memiliki dampak politis serta konsekuensi pada cara menyelesaikan.

Baca Selengkapnya
Wakil Ketua MPR Desak Pemerintah Tindak Tegas OPM: Semakin Didiamkan Kedaulatan Negara Dipertaruhkan
Wakil Ketua MPR Desak Pemerintah Tindak Tegas OPM: Semakin Didiamkan Kedaulatan Negara Dipertaruhkan

Tewasnya Danramil Aradide merupakan insiden kesekian kalinya yang tidak hanya merenggut korban jiwa, tetapi juga mencederai kedaulatan bangsa.

Baca Selengkapnya
Panglima TNI Blak-blakan Ganti Nama KKB Papua Jadi OPM: Tidak Ada Negara dalam Satu Negara
Panglima TNI Blak-blakan Ganti Nama KKB Papua Jadi OPM: Tidak Ada Negara dalam Satu Negara

Menurut Panglima TNI, aksi teror pihak separatis di Papua harus segera diberantas.

Baca Selengkapnya
Sadisnya OPM Siksa Kepala Kampung di Tengah Jalan, TNI Langsung Bereaksi
Sadisnya OPM Siksa Kepala Kampung di Tengah Jalan, TNI Langsung Bereaksi

Kepala kampugn di Kabupaten Intan Jaya dianiaya oleh anggota OPM.

Baca Selengkapnya
TNI Kembali Ganti Penyebutan KKB Papua Jadi OPM, Begini Respons Komnas HAM
TNI Kembali Ganti Penyebutan KKB Papua Jadi OPM, Begini Respons Komnas HAM

Penggantian nama KKB menjadi OPM itu berdasarkan Surat Telegram (ST) Nomor : STR/41/2024.

Baca Selengkapnya
Terungkap Alasan TNI Kembali Pakai Istilah OPM Ganti Penggunaan KST di Papua
Terungkap Alasan TNI Kembali Pakai Istilah OPM Ganti Penggunaan KST di Papua

Dikarenakan mereka adalah suatu organisasi yang menyatakan dirinya tentara /combatan.

Baca Selengkapnya
Aksi OPM Bakar Honai di Dogiyai Picu Kemarahan Petinggi TNI di Papua
Aksi OPM Bakar Honai di Dogiyai Picu Kemarahan Petinggi TNI di Papua

OPM terus melakukan teror dan propaganda. Teranyar, mereka membakar honai di belakang Koramil 1705-4/Moanemani dan menuduh TNI sebagai pelakunya.

Baca Selengkapnya
TNI Geram OPM Sebar Kebohongan, Manfaatkan Pilot Susi Air yang Disandera
TNI Geram OPM Sebar Kebohongan, Manfaatkan Pilot Susi Air yang Disandera

Sebuah video beredar, Tampak Pilot Susi Air yang disandera OPM. TNI geram lantaran OPM memanfaatkan sandera untuk menyebar kebohongan.

Baca Selengkapnya
Geramnya Panglima TNI soal Danramil Aradide Ditembak OPM: Saat Persemayaman pun Masih Diganggu
Geramnya Panglima TNI soal Danramil Aradide Ditembak OPM: Saat Persemayaman pun Masih Diganggu

Geramnya Panglima TNI soal Danramil Aradide Ditembak OPM: Saat Persemayaman pun Masih Diganggu

Baca Selengkapnya
Jenderal Polisi Murka Aksi Beringas OPM Bakar Sekolah di Papua
Jenderal Polisi Murka Aksi Beringas OPM Bakar Sekolah di Papua

Dua hari terakhir, OPM membakar SDN dan puskesmas. Tak hanya itu, mereka juga mengancam guru dan tenaga medis.

Baca Selengkapnya