Lewat video, Megawati ingatkan semua pihak hentikan isu SARA
Merdeka.com - Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri mengingatkan kepada warga DKI Jakarta untuk menghentikan menebarkan isu SARA selama Pilgub DKI putaran kedua. Hal ini diungkapkan Megawati dalam sebuah video berdurasi 1 menit 19 detik yang diterima merdeka.com, Jumat (31/3).
Dalam video tersebut, Megawati juga mengingatkan bahwa saat ini warga DKI sedang mencari pemimpin untuk menggerakkan roda pemerintahan, bukan mencari pemimpin agama.
Pesan selanjutnya yang disampaikan Megawati adalah harapan agar semua pihak membantunya untuk bisa memenangkan Pilgub DKI putaran kedua.
-
Kenapa Megawati terkenal? Performa gemilang dan kecantikan di Korea, jadi perbincangan! Bikin Bangga Indonesia Pasalnya pevoli putri asal Jember yang saat ini bergabung dengan tim Red Sparks, Korea Selatan ini, menunjukan performanya dalam mencetak poin di lapangan menuai banyak pujian Pada dua permainan sebelumnya, Megawati mendapatkan MPV usai mencetak 31 poin dan membawa kemenangan untuk timnya.
-
Siapa yang ingin bertemu Megawati? Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyatakan keinginan untuk melakukan pertemuan dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
-
Bagaimana Megawati ingin memastikan integritas pemilu? Komitmen PDIP bukan untuk memakzulkan presiden, tetapi membongkar kecurangan. Kemudian mengoreksi kecurangan itu.
-
Siapa Megawati Hangestri? Megawati tampaknya mengubah gaya kesehariannya dengan mengenakan blazer, meskipun biasanya ia lebih suka memadukan celana bahan dengan kaos.
-
Mengapa Megawati dukung hak angket pemilu? Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mendukung hak angket untuk menyelidiki dugaan kecurangan dalam proses Pemilu 2024.
-
Dimana Megawati lahir? Lahir di Jember Megawati, seorang atlet berbakat, lahir di Jember, Jawa Timur.
Sebagaimana diketahui, PDIP mengusung pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat dalam Pilgub DKI.
Berikut isi lengkap video tersebut:
Saudara-saudara sekalian, warga, masyarakat Jakarta yang saya cintai
Saya ingin bersama menyampaikan supaya nanti pada putaran kedua, kita harus selalu saling mengingatkan bahwa ini sebenarnya adalah sebuah Pilkada yang sama saja dengan yang lain. Sehingga dengan demikian kita tidak boleh mempergunakan isu-isu SARA, karena kita ini adalah warga negara bersama dari Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Dan untuk itu, tentunya kita harus selalu mengingatkan kepada masing-masing kita, bahwa kita bukannya sekarang sedang mencari pemimpin agama, tetapi kita sedang mencari pemimpin pemerintahan.
Saya sangat berharap bantulah saya untuk bisa memenangkan pada putaran kedua ini, untuk bisa mendapatkan pemimpin pemerintahan yang benar-benar akan melaksanakan tugasnya sebagai pemimpin yang baik.
Terima kasih.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Megawati mengatakan untuk tidak memilih pemimpin yang melakukan intimidasi dan curang.
Baca SelengkapnyaMega juga menyinggung soal pemimpin bodoh yang ingin dipilih.
Baca SelengkapnyaKetum PDIP Megawati Soekarnoputri berbicara keras tentang intimidasi yang dilakukan aparat kepolisian maupun tentara kepada rakyat di tahun politik Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaMega mengatakan harusnya masyarakat berani menyuarakan kebenaran
Baca SelengkapnyaMegawati meminta relawannya tidak takut menghadapi intimidasi dari lawan politik maupun aparat penegak hukum.
Baca SelengkapnyaKetum PDIP Megawati Soekarnoputri mengingatkan untuk tidak menjadi sosok yang egois.
Baca SelengkapnyaKetua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri mengaku bicara kebenaran tapi kini malah disebut provokator.
Baca SelengkapnyaMenurut Megawati, jelang Pilkada ada fenomena yang berkembang, bahwa Pilkada dijadikan momentum Unjuk Kekuasaan.
Baca SelengkapnyaMegawati menegaskan, Indonesia merdeka berkat perjuangan para pahlawan.
Baca SelengkapnyaMegawati mengingatkan pemerintah agar rakyat jangan diintimidasi seperti zaman dulu.
Baca SelengkapnyaMegawati Soekarnoputri memamerkan pose ‘salam metal’ usai mencoblos di TPS 053
Baca Selengkapnya"Mereka memaksakan pasangan calon tertentu dengan berbagai intimidasi dan sekaligus iming-iming sembako gratis bahkan uang," kata Megawati.
Baca Selengkapnya