Libatkan KPK, BW sebut seleksi Badrodin lebih bagus ketimbang BG
Merdeka.com - Mantan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Bambang Widjojanto ikut berkomentar soal proses penetapan Komjen Badrodin Haiti jadi Kapolri. Menurut pria yang akrab disapa BW ini, proses Badrodin ini lebih baik ketimbang yang terjadi pada Komjen Budi Gunawan (BG).
BW mengatakan, dalam proses seleksi penetapan Badrodin PPATK dan KPK dilibatkan. Hal ini berbeda saat seleksi yang terjadi pada Budi Gunawan, KPK dan PPATK tidak dilibatkan.
"So far, sampai sejauh ini kalau yang melihat prosesnya jauh lebih baik dari sebelumnya. Artinya, KPK dipanggil, PPATK dipanggil, diklarifikasi dikonfirmasi oleh Komisi III. Setidak-tidaknya ada proses di situ. Nah itu dari sebelumnya khan tidak ada," kata Bambang di Kompleks Taman Budaya Raden Saleh (TBRS) di Jalan Sriwijaya, Kota Semarang, Jawa Tengah Kamis (16/4) malam.
-
Kenapa KPK tidak campur tangan pencalonan Karna Suswandi? 'Yang jelas Kami tidak masuk di dalam Ranah politik Jadi kalau memang itu Boleh atau tidak boleh bisa atau tidak bisa. Maka itu tentunya dikembalikan oleh KPU ya sebagai lembaga yang akan menentukan statusnya yang bersangkutan,' kata Juru bicara KPK Tessa Mahardhika kepada wartawan, dikutip Sabtu (31/8).
-
Siapa yang ditangkap KPK? Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menahan Bupati Labuhanbatu Erick Adtrada Ritonga setelah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap proyek pengadaan barang dan jasa di Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara.
-
Bagaimana cara Prabowo memutuskan capim KPK? Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Nurul Ghufron mengatakan, Presiden Prabowo Subianto punya wewenang untuk melanjutkan atau menganulir 10 nama calon pimpinan dan dewan pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2024-2029.'Pak Prabowo saat ini sebagai Presiden juga memiliki kewenangan untuk itu, untuk kemudian menganulir. Kan ini sudah estafetnya ke Presiden yang baru. Oleh karena itu, (Presiden Prabowo) memiliki kewenangan juga untuk melanjutkan atau tidak, itu kewenangannya Presiden,' kata Ghufron di Gedung Pusat Edukasi Antikorupsi KPK, Jakarta, Selasa (5/11).
-
Siapa yang diperiksa KPK? Mantan Ketua Ferrari Owners Club Indonesia (FOCI), Hanan Supangkat akhirnya terlihat batang hidungnya ke gedung Merah Putih, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin (25/3) kemarin.
-
Kenapa Bupati Labuhanbatu ditangkap KPK? KPK telah menahan Bupati Labuhanbatu Erick Adtrada Ritonga sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap proyek pengadaan barang dan jasa di Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara.
Menurut dia, Badrodin salah satu sosok perwira tinggi Polri yang mempunyai track record lebih baik dibanding lainya. Paling tidak, lanjut BW, selama dirinya menjadi pimpinan belum ada catatan buruk yang menimpa Badrodin.
"Memang sebelumnya juga begitu kan. Hasil fit and proper bagus. Hasil klarifikasi dengan KPK yang disampaikan pimpinan KPK juga bagus. Setidak-tidaknya KPK tidak pernah memeriksa laporan masyarakat yang berkaitan dengan rekening gendut itu. Setidaknya itu yang saya tahu," terang BW.
Seperti diketahui, KPK pimpinan Abraham Samad dan BW menetapkan Budi Gunawan jadi tersangka gratifikasi satu hari sebelum uji kepatutan dan kelayakan mantan ajudan Megawati Soekarnoputri itu jadi Kapolri.
Pasca penetapan BG, hubungan Polri dan KPK memanas. Abraham Samad dan BW juga ditetapkan sebagai tersangka oleh Bareskrim Polri. Sementara status tersangka BG dianulir karena menang saat ajukan praperadilan di PN Jakarta Selatan.
Tahun ini KPK buka cabang di daerah
Di lain hal, BW mengatakan harusnya tahun ini KPK sudah mulai membuka cabang di daerah sesuai dengan perencanaan pada eranya dulu. Pembangunan KPK di daerah direncanakan dilakukan ditiga wilayah Indonesia yaitu Indonesia bagian barat, Indonesia bagian timur dan Indonesia bagian tengah.
"Saya nggak tahu yang pimpinan sekarang. Indonesia mau kita pecah jadi tiga kita mau mulai dengan Indonesia wilayah barat dulu. Satu provinsi di situ. Sebenarnya ada kandidat provinsinya, tapi kita belum bisa sebut. Cuma salah satu provinsi yang ada di Sumatera itu. Ada ukuran-ukurannya," tegas BW.
Setelah membangun KPK di wilayah Indonesia bagian barat tahun ini, kemudian akan menyusul dua bagian Indonesia yang lainnya. "Setelah Indonesia bagian barat, menyusul ke Indonesia ke tengah dan kemudian ke Indonesia bagian timur," ucapnya.
BW berharap KPK bisa memberantas korupsi sampai di masyarakat bawah. Pasalnya, selama ini yang merasakan adanya pergerakan upaya pemberantasan korupsi hanya media saja terkait pemberitaan.
"Terus kemudian yang kedua, yang mesti dilakukan oleh lembaga kayak KPK itu supaya pemberantasan korupsi itu berasa di masyarakat. Sekarang yang baru ngerasain itu baru media. Yang ribut, sibuk itu media dan kita beterima kasih sama media. Tetapi, itu tidak cukup kedepanya supaya pemberantasan korupsi bisa dirasakan masyarakat kecil," jelasnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi menegaskan tak mengintervensi seleksi calon pimpinan (capim) KPK.
Baca SelengkapnyaBerbeda dengan Megawati, Gerindra tak setuju KPK dibubarkan.
Baca SelengkapnyaAlexander menambahkan agar masyarakat tidak mengandalkan KPK untuk membasmi korupsi
Baca SelengkapnyaBudiman Sudjatmiko menegaskan pertemuannya dengan calon presiden dari Gerindra, Prabowo Subianto, bukanlah bentuk dukungan
Baca SelengkapnyaPDIP menanggapi isu pergantin Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan (BG).
Baca SelengkapnyaMeski begitu, Rudianto tidak menjelaskan lebih jauh perihal perkara yang dimaksud.
Baca SelengkapnyaGibran bersama seluruh calon menteri hanya mendengar arahan dari Prabowo.
Baca SelengkapnyaDia menilai pansel harus 'jemput bola' kepada tokoh-tokoh yang kompeten dalam pemberantasan korupsi.
Baca SelengkapnyaJokowi membantah adanya permintaan agar salah satu nama dicoret atau diloloskan dalam seleksi capim KPK
Baca SelengkapnyaGanjar akan memperkuat KPK apabila terpilih menjadi presiden di Pilpres 2024 mendatang.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, politikus PDIP Budiman Sudjatmiko menemui Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di kediaman Kartanegara IV, Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaPuan mengatakan sejauh ini tidak ada kader PDIP yang direncanakan masuk kabinet Prabowo-Gibran.
Baca Selengkapnya