Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Lima ABK korban tabrakan kapal di perairan Kendal ditemukan

Lima ABK korban tabrakan kapal di perairan Kendal ditemukan Ilustrasi mayat. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Setelah melakukan upaya pencarian selama empat hari, lima anak buah kapal (ABK) yang hilang setelah perahu mereka KM Mugi Berkah ditabrak tongkang akhirnya ditemukan Sabtu (26/9) sore tadi. Kelima korban ditemukan dalam waktu bersamaan mengambang di sekitar lokasi kapal tenggelam.

Kelima korban yang ditemukan yaitu; Ratman, Supri dan Sapawi warga Pidodo Wetan, Kabupaten Kendal. Kemudian Mukhlisin dan Muh warga Korowelang Kulon, Kabupaten Kendal.

Kelima jenazah usai ditemukan langsung dievakuasi dan diangkut dengan menggunakan empat ambulans. Evakuasi kelima korban dilakukan bersama tim gabungan, relawan, tim SAR dan Polres Kendal menuju Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Soewondo Kabupaten Kendal, Jawa Tengah.

Kondisi kelima korban sudah membusuk dan nyaris tidak lagi dapat dikenali. Korban hanya dapat dikenali melalui pakaian yang melekat.

Kelima korban hilang ini ditemukan sekitar dua jam perjalanan dari dermaga Pilangsari, Kecamatan Patebon, Kabupaten Kendal. Korban ditemukan nelayan setempat yang ikut membantu pencarian bersama tim SAR Bahurekso dan Basarnas Semarang.

"Ditemukan mengambang berdekatan lokasinya tidak jauh dari tempat kapal tenggelam," ujar nelayan yang menemukan Suwito.

Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kendal Arif Masrukhin saat dikonfirmasi merdeka.com menceritakan pencarian dilakukan dengan cara menyisir dari Perairan Pilangsari sampai ke Pelabuhan Kendal di Kecamatan Kaliwungu.

"Korban ditemukan setelah empat hari pencarian dan ditemukan mengambang di sekitar lokasi kapal saat bertabrakan dan kemudian kapal karam dan tenggelam," ceritanya.

Seperti diketahui, lima awak Anak Buah Kapal (ABK) korban insiden tabrakan kapal nelayan dengan kapal tongkang di radius wilayah 20 mil perairan Kendal, Jawa Tengah. Kecelakaan laut terjadi antara KM. Mugi Berkah berpenumpang 19 orang dengan Kapal Ekspres I yang menarik tongkang di 20 mil Perairan Kendal, pada Rabu, (23/9) petang kemarin. Akibat kecelakaan itu, tiga orang meninggal dan lima orang hilang.

Peristiwa itu bermula saat kapal Ekspres 1 yang tengah menarik tongkang melaju dari arah Barat menuju ke arah kapal nelayan. Meski berhasil menghindar, namun kapal tongkang tersebut tetap menghantam kapal Mugi Berkah hingga hancur. Nelayan yang ada di kapal tertarik oleh jaring kapal dan langsung tecebur ke laut.

Saat itu, sembilan nelayan berhasil menyelamatkan diri kemudian dua orang dievakuasi dengan keadaan luka. Tiga orang yang meninggal tersebut bernama Bonaari (65) warga Korowelang Anyar, Solekhan (60), warga Pidodo Wetan, dan Sinuwun (55) warga Pidodo Kulon.

Jasad korban meninggal sudah berhasil dievakuasi dan dibawa ke RS Soewondo Kendal, Jawa Tengah. Kemudian lima orang korban lainya yang masih dalam proses pencarian Basarnas Semarang yaitu Ratman, Supri, Muhlisin, Sapawi, dan Muhamad. (mdk/eko)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
VIDEO: Bikin Geger! Begini Kronologi Penemuan Tujuh Jenazah Mengambang di Kali Bekasi
VIDEO: Bikin Geger! Begini Kronologi Penemuan Tujuh Jenazah Mengambang di Kali Bekasi

Suasana Kali Bekasi tepatnya di titik kawasan Jatiasih Pondok Gede mendadak ramai petugas, Minggu (22/9).

Baca Selengkapnya
Kapal Nelayan Asal Rembang Bermuatan 16 ABK Tenggelam di Karimunjawa, Begini Kesaksian Korban Selamat
Kapal Nelayan Asal Rembang Bermuatan 16 ABK Tenggelam di Karimunjawa, Begini Kesaksian Korban Selamat

Seorang kru yang selamat mengaku sempat melihat temannya meninggal dunia di tengah lautan

Baca Selengkapnya
Kronologi Kapal Tanker Terbakar di Perairan Bali,  5 Orang Tewas
Kronologi Kapal Tanker Terbakar di Perairan Bali, 5 Orang Tewas

Kapal tanker yang membawa 21 orang terbakar pukul 03.00 WITA dini hari pada Rabu (7/8).

Baca Selengkapnya
Perahu Jukung Meledak Lalu Terbakar di Bawah Jembatan Ampera, 1 ABK Tewas dan 1 Hilang
Perahu Jukung Meledak Lalu Terbakar di Bawah Jembatan Ampera, 1 ABK Tewas dan 1 Hilang

Untuk penyebab kebakaran, masih dilakukan penyelidikan oleh polisi.

Baca Selengkapnya
7 Mayat Mengambang di Kali Bekasi Belum Terindentifikasi, Ini Penjelasan Polisi
7 Mayat Mengambang di Kali Bekasi Belum Terindentifikasi, Ini Penjelasan Polisi

Lima orang mengaku sebagai keluarga korban sudah mendatangi RS Polri.

Baca Selengkapnya
Geger 7 Mayat Mengambang di Kali Bekasi Jatiasih!
Geger 7 Mayat Mengambang di Kali Bekasi Jatiasih!

Belum diketahui pasti penyebab ketujuh mayat itu ditemukan tewas mengambang di kali.

Baca Selengkapnya
KM Lebanon Angkut 23 Penumpang Tenggelam di Alor, 4 Orang Hilang
KM Lebanon Angkut 23 Penumpang Tenggelam di Alor, 4 Orang Hilang

KM Lebanon tenggelam akibat dihantam ombak besar. Sebanyak 19 penumpang dilaporkan selamat setelah ditolong nelayan setempat.

Baca Selengkapnya
Fakta Baru Temuan Tujuh Mayat Mengambang di Kali Bekasi: Tak Ada Tanda Kekerasan dan Tanpa Identitas
Fakta Baru Temuan Tujuh Mayat Mengambang di Kali Bekasi: Tak Ada Tanda Kekerasan dan Tanpa Identitas

Tujuh orang ditemukan meninggal dunia dalam kondisi mengambang di aliran Kali Bekasi, Jawa Barat pada Minggu (22/9).

Baca Selengkapnya
Pj Gubernur Bahtiar Turut Berduka Atas Tenggelamnya KM Rezki di Kabupaten Pangkep
Pj Gubernur Bahtiar Turut Berduka Atas Tenggelamnya KM Rezki di Kabupaten Pangkep

Banyak yang mengirimkan doa dan berbelasungkawa kepada korban dan keluarga. Demikian juga dengan Penjabat Gubernur, Bahtiar Baharuddin.

Baca Selengkapnya
7 Mayat Laki-Laki Mengambang di Kali Bekasi Diduga Hendak Tawuran, Ini kata Polisi
7 Mayat Laki-Laki Mengambang di Kali Bekasi Diduga Hendak Tawuran, Ini kata Polisi

Tujuh jenazah usia belasan ditemukan di tiga titik lokasi berbeda, Minggu (22/

Baca Selengkapnya
ABK Tewas Tercebur ke Laut di Pelabuhan Sunda Kelapa, Polisi Turun Tangan
ABK Tewas Tercebur ke Laut di Pelabuhan Sunda Kelapa, Polisi Turun Tangan

Peristiwa itu terjadi pada Sabtu, 24 Agustus 2024 sekira pukul 22.00 WIB.

Baca Selengkapnya
Korban Ketiga Tabrakan Speedboat Pengantar Jenazah Ditemukan Sejauh 13 Kilometer, Pencarian Disetop
Korban Ketiga Tabrakan Speedboat Pengantar Jenazah Ditemukan Sejauh 13 Kilometer, Pencarian Disetop

Pencarian dihentikan karena semua korban telah ditemukan.

Baca Selengkapnya