Lima Hari Hilang, Eko Ditemukan Membusuk Tertimpa Motor Terperosok ke Sungai
Merdeka.com - Warga Desa Mondo Kecamatan Mojo Kabupaten Kediri digegerkan dengan penemuan mayat di Sungai Sawah Bolot Desa Mondo, Rabu (9/1). Mayat itu diduga merupakan korban kecelakaan tunggal hingga terjun ke sungai sedalam kurang lebih lima meter.
Korban pertama kali ditemukan Muhamad Jawawi (48), Sekdes Desa Mondo Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri, saat melintas hendak pergi ke sawah. Jawawi melintas sekira pukul 05.00 WIB, dari arah Sungai Sawah Bolot Dusun Mondo timur.
Dia mencium bau busuk yang menyengat dan setelah diperiksa melihat ada mayat yang posisinya tertindih sepeda motor Kawasaki Ninja. Kemudian temuannya tersebut diberitahukan kepada saksi Agus Salim dan diteruskan lapor ke Polsek Mojo.
-
Dimana korban ditemukan? Jasad pria yang sehari-hari bekerja sebagai cleaning service itu pertama kali ditemukan kakaknya di dalam kamar dalam kondisi telentang tak bernyawa pada Selasa (28/11) sekitar pukul 01.30 WIB dini hari.
-
Mayat yang ditemukan itu siapa? 'Terhadap jenazah sudah teridentifikasi dan pengecekan formil oleh penyidik dan diketahui korban inisial N jenis kelamin perempuan dan tinggal di Kecamatan Cikupa,' kata Kasat Reskrim Polres Kota Tangerang Kompol Arief Nazarudin dikonfirmasi, Selasa (12/11).
-
Dimana jasad korban ditemukan? Jasad RN ditemukan di dalam ruko Jalan Boulevard, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
-
Kapan korban ditemukan? Korban tergantung tali nilon warna biru yang ikatkan ke tiang penahan atap tenda terbuat dari besi ukuran 2x4 cm, Kamis (3/10) dini hari.
-
Siapa yang menemukan mayat? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya. Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
Dari olah TKP dan penemuan KTP, korban diketahui bernama Eko Mukti Wiyono (23), warga Dusun Tegalrejo, RT 19 RW 04, Desa Sukoanyar, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri.
Aiptu Didit A, Kasi Humas Polsek Mojo Polresta Kediri menjelaskan, setelah melakukan olah TKP dari laporan saksi dan olah TKP, diketahui pada 4 Januari 2019 sekira pukul 19.00 WIB korban Eko Mukti Wiyono meninggalkan rumah dengan mengendarai sepeda motor Kawasaki Ninja Nopol AG 2873 JO.
"Setelah itu tidak ada kabar keberadaannya untuk itu keluarga yang di rumah berusaha mencari keberadaannya. Akan tetapi tidak berhasil menemukannya. Hingga akhirnya korban ditemukan sudah membusuk dan tertindih sepeda motor," kata dia.
Masih menurut Aiptu Didit, saat ditemukan korban tertindih sepeda motor pada bagain kepala belakang di tebing bawah. Kontak masih tertancap pada sepeda motor keadaan menyala, gigi presneleng kondisi masih masuk.
"Pada tubuh korban ditemukan kayu tanaman perdu yang ada diatasnya bekas untuk jalan kendaraan sepeda motor. Sepeda motor dalam kondisi sok depan patah. Barang milik korban tidak ada yang hilang," tandasnya.
Beberapa barang bukti yang ditemukan antara lain sepeda motor Kawasaki Ninja warna hijau, Nopol AG 2873 JO. Dompet berwarna hitam yang berisakan, STNK, SIM, KTP, uang Rp 50.000 sebanyak 5 lembar, 1 lembar uang Rp 10.000, uang Rp 2.000 tiga lembar dan beberapa uang receh.
"Dari hasil olah TKP baik yang dilakukan unit Identifikasi Polres maupun Polsek ada persesuaian dengan keterangan para saksi dan pihak keluarga dengan dikuatkan hasil pemeriksaan awal dokter RS Bhayangkara Kediri. Sehingga dapat simpulkan bahwa kejadian tersebut mengarah kejadian kecelakaan lalu lintas. Selain itu pihak keluarga membuat pernyataan bisa menerima serta tidak menuntut kepada siapapun dengan diketahui Sekdes Sukoanyar," pungkasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Satu dari tiga korban meninggal dunia, sementara dua lainnya mengalami luka-luka.
Baca SelengkapnyaSeorang pria ditemukan tewas tenggelam di aliran kali di Kali Pesing, Jalan Kali Sekertaris, Kebon Jeruk Jakbar.
Baca SelengkapnyaKorban diduga dalam kondisi mabuk saat berada di pinggir sungai
Baca SelengkapnyaVideo aksi begal di jalan sepi itu viral di media sosial
Baca SelengkapnyaSeorang paman di Kabupaten Tuban Jawa Timur nekat membunuh keponakannya yang berprofesi sebagai sekretaris desa (sekdes). Pelaku cemburu dengan korban.
Baca SelengkapnyaMayat tanpa identitas itu memiliki ciri-ciri mengenakan kaos tangan pendek dan celana panjang warna hitam
Baca SelengkapnyaPengemudi Pajero diduga kabur usai melakukan tabrak lari dan meninggalkan mobilnya di Pantai Sanur.
Baca SelengkapnyaJasad balita MR ditemukan tepat di hari keempat pencarian.
Baca SelengkapnyaSempat Video Call Keluarga, Warga Cakung Ditemukan Tewas Mengambang di Kali Sodong
Baca SelengkapnyaKapolsek Kota Singaraja, Kompol Made Agus Dwi Wirawan mengatakan, bahwa peristiwa tersebut terjadi pada Kamis (8/8) sekitar pukul 07:00 WITA
Baca SelengkapnyaKecelakaan ini telah ditangani Satlantas Polres Metro Jakarta Utara.
Baca Selengkapnya