Follow
Limbah Alat Suntik Berserakan di Bekasi Diduga dari Toko Hewan
Merdeka.com - Pemerintah Kota Bekasi, Jawa Barat mengidentifikasi limbah berbahaya berupa ratusan alat suntik yang ditemukan di lapangan Bekasi Utara, Jalan Perumahan Telaga Bening, Kelurahan Harapan Jaya, diduga berasal dari toko hewan atau petshop.
"Karena ditemukan adanya bekas kaleng cairan suntikan khusus hewan," kata Lurah Harapan Jaya, Mohamad Soleh, Minggu (29/8).
Limbah tersebut ditemukan berserakan oleh penduduk setempat pada Jumat sore sekitar pukul 16.30 WIB. Sebagian besar limbah berupa alat suntik, juga terdapat botol vaksin yang masih tertempel jarum suntik.
-
Apa yang ditemukan di Bekasi? Mengutip dream.co.id, pihak yang menemukan cadangan minyak tersebut adalah PT Pertamina, yang merupakan perusahaan milik negara. Pertamina kemudian menetapkan sumur tersebut di wilayah Pondok Aren dengan nama 'East Pondok Aren (EPN-001)' dengan jumlah minyak mentah mencapai 92,79 juta barel.
-
Apa yang meledak di Bekasi? Gudang peluru di Bantargebang, Bekasi meledak. Api membumbung tinggi. Ledakan juga terjadi berkali-kali.
-
Apa yang ditemukan di lokasi tersebut? Kerangka mayat terbungkus karung goni ditemukan oleh para pekerja bangunan di Kawasan Jalan Simpang Galunggung Kota Malang.
-
Apa yang ditemukan di Kawasan Industri Batang? Pada tahun 2019, seorang arkeolog asal Prancis bernama Veronique de Groot menemukan sebuah situs diduga candi di Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang di Desa Sawangan, Kecamatan Gringsing, Batang.
-
Dimana rumah potong hewan yang mengolah limbah jadi pupuk? Berawal dari protes warga, rumah potong hewan di Cilegon ini sulap limbah jadi pupuk organik.
-
Apa yang ditemukan di tempat pembuangan? Salah satu koin yang ditemukan di tempat pembuangan ini adalah sebuah koin perak, yang dikenal sebagai 'antoninianus,' yang berasal dari tahun 255 M dan bernilai dua dinar, sebuah koin perak standar pada era Romawi.
Soleh menuturkan, pihaknya menerima laporan temuan limbah berbahaya segera mengecek ke lokasi bersama aparat dari TNI dan Polri. Dibantu masyarakat, pihaknya melakukan pembersihan.
Sekarang, kata dia, lapangan di Jalan Telaga Bening, Harapan Jaya tersebut sudah bersih dan warga sekitar dapat beraktivitas kembali dengan aman tanpa perlu khawatir adanya sampah bekas medis yang terbuang sembarangan.
Kapolsek Bekasi Utara Komisaris Gungun Gunadi menyatakan pihaknya akan berkoordinasi dengan dinas kesehatan untuk mengidentifikasi pembuang limbah tersebut. Sebagian besar limbah tersebut berupa alat suntik.
"Limbah itu sudah kami amankan sebagai barang bukti," ucap Gungun.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rekomendasi
Polisi berhasil mengamankan seorang tersangka berinisial OS (29), sementara dua tersangka lainnya, VG dan BI, dinyatakan sebagai Daftar Pencarian Orang (DPO).
Baca Selengkapnya
Warga Wisma Asri Bekasi curiga benda berkabel itu bom rakitan
Baca Selengkapnya
Barang hasil cukai ilegal di Jawa Timur merugikan negara hingga Rp10 triliun.
Baca Selengkapnya
Saat ditemukan, jasad bayi berjenis kelamin perempuan itu sudah dalam kondisi membusuk.
Baca Selengkapnya
Sudah sebulan limbah industri berbahaya mencemari Kali Bekasi sehingga menghambat pasokan air bersih.
Baca Selengkapnya
“(Seluruh barang ilegal dimusnahkan) Dengan total nilai barang yang kami perkirakan mencapai Rp165 miliar,” kata Askolani.
Baca Selengkapnya
Bea Cukai Malang melakukan kegiatan rutin patroli darat dengan melakukan pemeriksaan jasa ekspedisi
Baca Selengkapnya
Pabrik yang berada di sisi Sungai Ciliwung itu saat ini masih disegel dengan garis kuning milik Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta.
Baca Selengkapnya
Munculnya busa di Aliran Sungai Ciliwung, Kelurahan Kedung Halang, kali pertama dilihat oleh warga pada hari Sabtu (23/3).
Baca Selengkapnya
Pemerintah terus berupaya memberantas peredaran miras hingga rokok ilegal.
Baca Selengkapnya
Jaringan Alex Bonpis diyakini sampai saat ini masih mengedarkan narkoba di Kampung Bahari.
Baca Selengkapnya
Seorang pedagang dikagetkan dengan temuan sekantong plastik. Plastik tersebut berisi peluru dan granat di pinggir kali.
Baca Selengkapnya