Lion delay parah, mantan KSAU sebut penerbangan Indonesia kian suram
Merdeka.com - Pengamat penerbangan, Chappy Hakim menyindir perkembangan penerbangan di Indonesia. Menurut dia, penerbangan saat ini selalu tanpa rencana sehingga sering terjadi kekacauan.
"Saya melihat perkembangan penerbangan semakin hari semakin suram," kata Chappy dalam diskusi bertajuk 'Ayo Benahi Transportasi Udara', Jakarta, Sabtu (21/2).
Lebih lanjut, mantan KSAU itu menyebut penyebab mundurnya penerbangan di Tanah Air disebabkan oleh tidak adanya rencana dalam bekerja. "Kita selalu senang bekerja tanpa rencana," tuturnya.
-
Kapan Garuda Indonesia mengalami delay terbaru? Terbaru kelompok terbang (kloter) 15 Embarkasi Makassar yang mengalami delay atau keterlambatan hingga tujuh jam.
-
Bagaimana Garuda Indonesia selesaikan masalah delay? Ketua DPW Partai Amanat Nasional Sulsel ini mengungkapkan sampai saat ini ada empat penerbangan jemaah haji menggunakan Garuda Indonesia yang mengalami delay. Ia menagih komitmen Garuda Indonesia untuk menyelesaikan masalah tersebut.
-
Kenapa Garuda Indonesia sering telat terbangkan jemaah haji? Ketua Komisi VIII DPR RI, Ashabul Kahfi menyorot kinerja maskapai Garuda Indonesia terkait banyaknya keberangkatan jemaah haji yang terlambat.
-
Bagaimana Lion Air berkembang? “Kemampuan beradaptasi Rusdi telah membantunya dengan baik dalam bisnis penerbangan yang bergejolak,“ tulis Forbes.com dikutip di Jakarta, Jumat (18/8). Perjalanan karier Rusdi Kirana dan saudaranya Kusnan merintis bisnis penerbangan Lion Air dimulai pada tahun 1999 silam. Saat itu, keduanya hanya memiliki modal sebesar USD900.000. Namun, dalam waktu relatif singkat Lion Air mampu menjadi maskapai penerbangan terbesar di Indonesia.
-
Apa penyebab kemacetan parah di Jakarta? 'Kalau kemarin itu karena banjir di beberapa titik banjir. Kalau tadi malam hanya kepadatan karena aktivitas masyarakat untuk buka puasa, itu saja,' jelasnya.
-
Bagaimana Lion Air memastikan pesawat mereka aman? Pesawat memasuki bengkel atau hanggar untuk menjalani proses Maintenance, Repair, and Overhaul (MRO) karena alasan krusial yang berkaitan dengan keamanan, kinerja, dan keandalan pesawat.
Selain itu, Chappy mengatakan perkembangan maskapai di Indonesia merupakan alasan lain bobroknya sistem penerbangan saat ini. "Perkembangan pesawat membuat kekurangan SDM dan infrastruktur penerbangan, sehingga menyebabkan amburadul," tandasnya.
Seperti diketahui beberapa hari terakhir Indonesia sedang mengalami problem penerbangan. Rabu (18/2), ribuan penumpang pesawat Lion Air harus menginap di bandara dan terlantung-lantung lantaran keterlambatan jadwal penerbangan.
Penumpang yang geram karena tidak ada penjelasan dari pihak maskapai tersebut, mulai melakukan aksi-aksi. Bahkan, sebagian penumpang yang kecewa nekat memboikot landasan penerbangan di Terminal Tiga Bandara Soekarno-Hatta.
Namun, setelah penumpang diberi penjelasan dengan adanya refund atau pengembalian uang tiket akhirnya penumpang mulai meredam amarah dan situasi bandara mulai kondusif.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pihak Lion Air tetap akan memberikan kompensasi kepada para penumpang atas kejadian gagal berangkat karena kendala teknis tersebut.
Baca SelengkapnyaCuaca Buruk, Lion Air Batal Mendarat di Aceh dan Kembali ke Bandara Kualanamu
Baca SelengkapnyaAnna mengungkapkan, keterlambatan paling parah dialami oleh jemaah haji kloter 42 embarkasi Solo (SOC-42).
Baca SelengkapnyaKemenag bisa mencoret Garuda Indonesia dari daftar maskapai penerbangan haji di tahun mendatang
Baca SelengkapnyaSampai 26 Mei 2024, tercatat sudah ada 287 kelompok terbang (kloter) yang diberangkatkan ke Tanah Suci.
Baca SelengkapnyaBatik Air menjadi sorotan karena pilot dan co-pilot tertidur saat mengemudikan pesawat.
Baca SelengkapnyaKeterlambatan kepulangan jemaah haji ini membuat pihak Garuda Indonesia kembali mendapat teguran dari Kemenag.
Baca SelengkapnyaDirektur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Hilman Latief menegaskan Kemenag akan melayangkan surat pernyataan kecewa dan protes keras kepada Garuda.
Baca SelengkapnyaPada pekan kedua pemulangan jemaah haji, pesawat Garuda Indonesia terlambat 28 jam.
Baca SelengkapnyaKemenhub juga meminta agar Garuda Indonesia meningkatkan pengawasan terhadap kondisi pesawat yang digunakan selama penerbangan angkutan haji tahun 2024.
Baca SelengkapnyaPihak Garuda Indonesia beralasan keterlambatan pertama terjadi karena adanya larangan terbang disebabkan suhu panas pada landasan pacu Bandara Madinah.
Baca Selengkapnya