LIPI: Kekuatan gempa di Indonesia Timur lebih besar dibanding Barat
Merdeka.com - Peneliti gempa bumi dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Mudrik Rahmawan Daryono menyebutkan, gempa bermagnitudo 7,4 yang melanda Kota Palu, Sulawesi Tengah mengingatkan masyarakat dengan besarnya kekuatan gempa bumi di Indonesia bagian timur. Diakuinya, kekuatan gempa di Indonesia bagian timur lebih besar dibanding di bagian barat.
Meski begitu, risiko lebih besar justru mengintai Indonesia bagian barat. Salah satunya karena pembangunan di kawasan barat Nusantara lebih pesat dibandingkan di Timur.
"Kekuatan gempa bumi di Indonesia timur lebih besar daripada Indonesia barat, tapi mengenai risikonya lebih besar di Indonesia barat karena pembangunan di Indonesia timur yang tidak sepesat di Indonesia barat," kata Mudrik di Gedung LIPI Jakarta Selatan, Selasa (2/10).
-
Kenapa Indonesia rawan gempa? Indonesia berada dalam batas 3 lempeng tektonik besar, yaitu: lempeng India-Australia, Eurasia, dan Pasifik.
-
Di mana gempa bumi sering terjadi di Indonesia? Wilayah yang rawan mengalami gempa bumi di Indonesia tersebar mulai dari Provinsi Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Bengkulu, Lampung, Jawa Barat, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara, Pulau Sulawesi, Kepulauan Maluku, Maluku Utara dan wilayah Papua.
-
Mengapa gempa Bali terasa di beberapa wilayah? Dia menyebut, meski berkekuatan kecil, getaran gempa begitu dirasakan warga di sejumlah wilayah.
-
Dimana negara rawan gempa berada? Statista mengumpulkan data antara tahun 1990 hingga 2022, untuk menilai bagian dunia mana yang paling rawan gempa.
-
Berapa kekuatan gempa di Bali? Gempa 4,9 Magnitudo mengguncang Bali, Sabtu (7/9).
-
Apa kerusakan akibat gempa di Bali? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bali mencatat kerusakan ringan dampak gempa berkekuatan 4.9 magnitudo di Kabupaten Gianyar. Getaran gempa sempat membuat penghuni hotel berhamburan meninggalkan gedung.'Kerusakan ringan, tembok retak dan genteng jatuh,' kata Kepala BPBD Made Rentin dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (7/9).
Untuk itu, dia menyarankan agar pembangunan di Indonesia bagian timur memperhatikan besarnya potensi bencana gempa bumi di sana.
Hal ini pun dikatakan oleh Kepala Pusat Penelitian Geoteknologi LIPI Eko Yulianto, dengan mencontohkan pergerakan lempeng di kawasan Sumatera dengan di sekitar sesar Palu Koro.
"Kalau di Sumatera pergerakannya 15 mm per tahun, di Palu Koro pergerakannya 40 mm pert tahun, bisa dikatakan kekuatannya hampir tiga kali lipat," jelas Eko.
Reporter: Lizsa EgehamSumber: Liputan6.com
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Merdeka.com merangkum informasi tentang apa itu gempa megathrust, penyebab, dan dampaknya yang perlu diketahui.
Baca SelengkapnyaPenting untuk mewaspadai risiko gempa megathrust yang terjadi di Indonesia.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah gempa Megathrust yang pernah terjadi di dunia.
Baca SelengkapnyaTerdapat 15 segmen megathrus di Indonesia. Masing-masing segmen punya sejarah kegempaannya masing-masing
Baca SelengkapnyaMenurut Rahma, gempa megathrust memiliki ciri khusus yang siklusnya berulang.
Baca SelengkapnyaMengingat potensi bahaya yang ditimbulkannya, penting bagi negara-negara yang berada di zona rawan megathrust untuk mempersiapkan diri dengan baik.
Baca SelengkapnyaHingga kini belum ada laporan kerusakan akibat dua gempa yang terjadi di Tuban hari ini.
Baca SelengkapnyaKetahui zona wilayah megathrust di Indonesia yang berpotensi terjadinya gempa bumi serta Tsunami berskala besar.
Baca SelengkapnyaBahkan menurut BMKG, potensi terjadinya megathrust hanya tinggal menunggu waktu saja.
Baca SelengkapnyaKetiga wilayah tersebut memiliki jarak paling dekat dengan pertemuan lempeng subduksi yang dapat memicu gempa berkekuatan tinggi.
Baca SelengkapnyaPemerintah perlu memperhatikan penanggulangan bencana Megathrust ini sesuai Undang-Undang tentang Penanggulangan Bencana.
Baca SelengkapnyaBMKG mencatat selama periode tersebut lebih dari 35 kali gempa dangkal yang berpusat di daratan Sumatera Barat dengan rata-rata berkekuatan 3 magnitudo.
Baca Selengkapnya