Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

LIPI: Monitor Mutasi Virus dengan WGS Harus Tetap Intensif

LIPI: Monitor Mutasi Virus dengan WGS Harus Tetap Intensif Virus Corona. ©2020 Merdeka.com/who.int

Merdeka.com - Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) mengatakan perlu meningkatkan pemantauan atau monitor terhadap mutasi virus SARS-CoV-2 penyebab COVID-19 dengan whole genom sequencing (WGS) untuk melakukan intervensi kesehatan yang tepat dan cepat dalam penanggulangan pandemi COVID-19.

"WGS (whole genom sequencing) tetap harus intensif dilakukan," kata Kepala Laboratorium Rekayasa Genetika Terapan dan Protein Desain LIPI Dr.rer.nat Wien Kusharyoto dilansir Antara, Jumat (26/3).

Ia menjelaskan pemantauan mutasi virus dapat dilakukan dengan melakukan pengurutan genom menyeluruh (WGS). Diharapkan WGS dapat dilakukan di seluruh Indonesia sehingga bisa mendapatkan gambaran dan sebaransebaran virus yang melanda di tiap provinsi termasuk menemukan kemungkinan varian baru akibat mutasi.

Disebutkannya apabila semakin banyak orang yang terinfeksi oleh virus SARS-CoV-2, termasuk oleh varian-varian yang kemudian muncul, maka semakin tinggi kemungkinan virus bereplikasi di dalam sel tubuh manusia yang berpotensi meningkatkan kemungkinan munculnya varian-varian baru.

Menurut dia munculnya varian-varian dengan mutasi pada Receptor Binding Motifs (RBM) utamanya perlu selalu dimonitor, karena berpotensi mengakibatkan berkurangnya efektivitas vaksin dan munculnya "escape mutants" yang bisa lolos dari netralisasi oleh antibodi, seperti misalnya varian dengan mutasi E484K.

Sejauh ini, mutasi N439K maupun N501Y -- pada varian B.1.1.7 dari Inggris -- hanya berdampak ringan terhadap efektivitas vaksin. Mutasi E484K (di samping N501Y dan K417N/T) terdapat pada varian dari Afrika Selatan dan Brazil.

Dengan munculnya varian-varian baru, maka perlu mengantisipasinya, yang mana salah satu caranya adalah dengan melakukan modifikasi pada vaksin yang dikembangkan yang perlu disesuaikan dengan mutasi-mutasi yang muncul.

Modifikasi vaksin bisa dimulai dengan melakukan mutasi pada gen penyandi protein spike. Apabila mengacu pada varian Afrika Selatan, cukup dilakukan mutasi pada level DNA yang menyebabkan perubahan asam amino N501Y, E484K dan K417N.

(mdk/ray)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kemenkes Lakukan Upaya Cegah Patogen Menjadi Pandemi Baru
Kemenkes Lakukan Upaya Cegah Patogen Menjadi Pandemi Baru

Sejumlah patogen dikhawatirkan bisa menjadi ancaman bagi munculnya pandemi baru sehingga jadi perhatian bagi Kemenkes.

Baca Selengkapnya
8 Senjata Rahasia yang Bisa Dilakukan untuk Menghentikan Penyebaran Mpox
8 Senjata Rahasia yang Bisa Dilakukan untuk Menghentikan Penyebaran Mpox

Demi mencegah penyebaran Mpox, terdapat sejumlah cara yang bisa dilakukan di Indonesia.

Baca Selengkapnya
61 Kasus Positif Covid-19 Ditemukan di DIY
61 Kasus Positif Covid-19 Ditemukan di DIY

Lonjakan kasus Covid-19 terjadi di DIY. Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) DIY saat ini sudah tercatat 61 kasus positif Covid di provinsi itu.

Baca Selengkapnya
Empat Strategi Menkes Hadapi Potensi Pandemi Selanjutnya
Empat Strategi Menkes Hadapi Potensi Pandemi Selanjutnya

Dari semua perang yang dihadapi manusia, melawan patogen mencatatkan kematian yang paling banyak.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Melonjak, Ini Stategi Kemenkes Cegah Penyebaran
Kasus Covid-19 Melonjak, Ini Stategi Kemenkes Cegah Penyebaran

Kemenkes meminta pelayanan kesehatan meningkatkan kewaspadaan terhadap penyebaran Covid-19.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Siagakan 12 Laboratorium untuk Periksa Virus Cacar Monyet
Kemenkes Siagakan 12 Laboratorium untuk Periksa Virus Cacar Monyet

Belasan laboratorium tersebut tersebar di sejumlah kota besar yang terbagi dalam beberapa regional.

Baca Selengkapnya
Waspadai Potensi Peningkatan Covid-19 di Indonesia
Waspadai Potensi Peningkatan Covid-19 di Indonesia

Masyarakat juga diminta segera melengkapi vaksinasi Covid-19, khususnya pada kelompok berisiko.

Baca Selengkapnya
Daftar 9 Varian yang Mendominasi Kasus Covid-19 Dunia Menurut WHO
Daftar 9 Varian yang Mendominasi Kasus Covid-19 Dunia Menurut WHO

WHO saat ini memonitor berbagai varian yang banyak ditemui.

Baca Selengkapnya
Cegah Virus Cacar Monyet, Kemenkes Perketat Skema Pemeriksaan WNA Tamu Negara
Cegah Virus Cacar Monyet, Kemenkes Perketat Skema Pemeriksaan WNA Tamu Negara

Ada beberapa hal yang harus diisi oleh WNA dalam kuesioner tersebut, seperti riwayat penyakit, aktivitas kontak, dan tujuan perjalanan terakhir.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Meningkat di 21 Provinsi
Kasus Covid-19 Meningkat di 21 Provinsi

Tren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.

Baca Selengkapnya
Siap Tekan Persebaran Mpox atau Cacar Monyet, Kemenkes Siapkan 12 Laboratorium di Seluruh Indonesia
Siap Tekan Persebaran Mpox atau Cacar Monyet, Kemenkes Siapkan 12 Laboratorium di Seluruh Indonesia

Kemenkes telah menyiapkan 12 laboratorium untuk mempercepat proses pemeriksaan mpox atau cacar monyet.

Baca Selengkapnya
Waspada Covid Lagi, Begini Imbauan dari Kemenkes dan Ahli
Waspada Covid Lagi, Begini Imbauan dari Kemenkes dan Ahli

Masyarakat diminta lakukan pola hidup bersih dan sehat

Baca Selengkapnya