Liput penahanan Ahok, wartawan asal Belanda ikut pantau Mako Brimob
Merdeka.com - Vonis dua tahun bui untuk mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama rupanya menarik perhatian negara lain. Salah satu Belanda.
Terlihat adanya wartawan media asing asal Belanda yang turut memantau lokasi penahanan Ahok, sapaan Basuki, saat ini di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok. Wartawan tersebut Michael Guilumane Mare dari TV De Volkstrant Belanda.
"Saya sudah tiga hari meliput Pak Ahok sejak di Tugu Proklamasi, Jakarta Pusat," ujar Michael kepada wartawan di lokasi, Jumat (12/5).
-
Siapa yang ditangkap dan dieksekusi Belanda? Kemudian, Tunong berhasil ditangkap dan langsung dieksekusi mati di tepi pantai Lhokseumawe.
-
Siapa yang ditangkap? Seorang pria di China utara ditangkap oleh pihak kepolisian setelah ia membuat surat penangkapan palsu untuk dirinya sendiri di media sosial.
-
Dimana buronan ditangkap? Direktur Reskrimum Polda Jambi Komisaris Besar Polisi Andri Ananta di Jambi, Jumat, mengatakan tim Resmob Jatanras Polda Jambi menangkap DPO berinisial ARS (20) itu di Jakarta pada Kamis (28/3) malam.
-
Siapa yang ditangkap KPK? Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menahan Bupati Labuhanbatu Erick Adtrada Ritonga setelah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap proyek pengadaan barang dan jasa di Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara.
-
Siapa yang diperiksa oleh KPK? Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej alias Eddy Hiariej rampung menjalani pemeriksaan penyidik KPK, Senin (4/12).
Michel menambahkan bahwa masyarakat di sana (Belanda) tertarik dengan sebuah pemberitaan Ahok yang saat ini ditahan di Mako Brimob, Kelapa Dua.
"Banyak orang Belanda tertarik terhadap kasus ini. Apalagi di Belanda banyak orang Indonesia juga. Jadi banyak yang pengen tahu," ujarnya.
Sementara itu, salah satu pendukung Ahok dari Balikpapan, Sabri (60) mengaku tak mengenal secara pribadi dengan mantan Bupatui Belitung Timur itu. Namun, hal itu tidak menyurutkan dirinya memberi dukungan kepada Ahok.
"Saya enggak kenal pak Ahok. saya tinggal di Kalimantan Timur. Cuman saya lihat track recordnya. Kita melihat bagaimana Jakarta ini berubah. Saya pernah tinggal di sini. Saya kuliah di UI sampai selesai. Luar biasalah pak Ahok," kata Sabri di lokasi yang sama.
Menurut Sabri, sudah banyaknya perubahan dia Jakarta pada saat Ahok memimpin Jakarta.
"Jakarta banyak berubah. Saya lihat orang yang bisa mengubah Jakarta pertama Ali Sadikin. Saya ngalamin zaman bang Ali. Nah sekarang Ahok ini," ujarnya.
Ahok itu orangnya keras, lanjut Sabri, sifatnya dia (Ahok) sama seperti Ali Sadikin sewaktu Ali menjabat menjadi Gubernur DKI Jakarta ke-9 pada tahun 1966 sampai 1977.
"Pak Ahok itu keras. Jakarta enggak mungkin (bisa) dipimpin orang yang enggak keras. Keras berani tegas dan jujur. Bang Ali juga begitu, jujur. Dan kreatif mencari (biaya)," ucapnya.
"Sekarang kan Jakarta perlu banyak biaya nih, untuk MRT, LRT, transportasi massal. Dan pak Ahok juga membenahi banjir. Banjir ini luar biasalah, memperhatikan orang orang yang tidak mampu," pungkasnya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Agung memastikan, terhadap keduanya dilakukan penahanan pada malam ini di Puspom TNI.
Baca SelengkapnyaJuru Bicara Densus 88 Polri Kombes Aswin Siregar buka suara terkait sejumlah senjata api milik DE, karyawan BUMN terduga teroris di Bekasi.
Baca SelengkapnyaSempat terjadi perdebatan antara Aiman dengan penyidik pada Jumat 26 Januari 2024.
Baca SelengkapnyaAhok divonis dua tahun penjara dalam kasus penistaan agama pada 9 Mei 2017.
Baca SelengkapnyaHubungan dari pria yang diamankan ketika ada di stasiun Balapan Solo, adalah orang tua dari HOK.
Baca SelengkapnyaMegawati meminta Ahok untuk tidak berkomentar di hadapan media.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan informasi, selain menangkap terduga teroris, Tim Densus 88 juga melakukan penggeledahan di dua tempat.
Baca SelengkapnyaWarga menyebutkan bahwa penggerebekan terduga teroris sudah berlangsung sejak Sabtu dini hari.
Baca SelengkapnyaKepala Basarnas kini langsung dilakukan penahanan di Instalasi Tahanan Militer di Puspom TNI AU.
Baca SelengkapnyaPenangkapan terduga teroris di Kecamatan Rawalumbu dilakukan pada hari yang sama dengan di Bekasi Timur. yakni Selasa (3/9) pagi.
Baca SelengkapnyaKabar terakhir, Koptu HB sudah diperiksa. Tetapi hingga kini status hukum terhadapnya masih mengambang.
Baca SelengkapnyaMegawati menyinggung soal Ahok yang merupakan salah satu kader PDIP
Baca Selengkapnya