Live Debat Perdana Pilkada Surabaya, Penonton 'Bertempur' di Kolom Komentar

Merdeka.com - Debat perdana Calon Wali Kota Surabaya yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) digelar secara live di saluran YouTube dan dilakukan tanpa kehadiran dari para pendukung. Uniknya, para penonton ataupun pendukung justru terlihat melakukan perang opini secara live chat di chanel YouTube milik KPUD Surabaya tersebut.

Debat perdana yang menggandeng TV lokal ini awalnya dibuka dua presenter. Sejak acara mulai dibuka, para pendukung pasangan calon pun mulai menggempur opini di live chat.

Mereka menggunakan banyak nama akun tersebut tidak hanya mengunggulkan masing-masing jagoannya, namun mereka juga terlihat saling serang dengan opini masing-masing.

Seperti yang dilakukan oleh akun @dickysatria. Ia menulis "paslon 02 utang jasa dibayar proyek". Paslon 02 adalah pasangan Machfud Arifin-Mujiaman

Hal yang sama juga dilakukan oleh akun @lola damien. Ia menulis, 02 mantab kapolda bermasalah...mantan dirut PDAM banyune gak tau bening".

Seakan tidak mau kalah dengan pendukung lawan, akun lainnya juga tampak menyerang paslon 01, yang tak lain adalah Eri Cahyadi-Armuji.

Seperti ditulis oleh akun @Tornado Ekspres. Ia menulis "sing penting tanggungjawab, ojo lepas tanggung jawab... mlayu koyo 01".

Hal yang sama juga ditulis oleh akun @Sri rahayu. Ia menulis, "01 meneruskan kebobrokan,".

Perang dunia maya saat debat perdana ini rupanya berlangsung cukup panas. Sebab, sejak awal debat dibuka, live chat antarpendukung masing-masing paslon tidak pernah berhenti.

Sementara itu, dalam debat perdana ini, diisi dengan paparan visi dan misi masing-masing paslon. Lalu dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dengan tema yang telah ditentukan.

Diketahui, Pilkada Surabaya 2020 diikuti oleh dua pasangan calon wali kota dan wakil wali kota. Eri Cahyadi-Armuji diusung oleh PDIP dan didukung oleh PSI serta sejumlah partai non-parlemen. Sementara Machfud Arifin-Mujiaman diusung oleh PKS, PKB, PPP, NasDem, Golkar, Demokrat, Gerindra dan PAN.