Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Logo Golkar dipakai kubu Dharma, kubu Arjaya lapor Panwaslu Denpasar

Logo Golkar dipakai kubu Dharma, kubu Arjaya lapor Panwaslu Denpasar Spanduk pasangan peserta Pilkada Denpasar pasang logo Golkar. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Tim kampanye pasangan Arjaya-Sunasri di Pilkada Denpasar Bali, memprotes penggunaan logo Partai Golkar di spanduk pasangan nomor urut 1 Dharma-Negara yang didukung PDIP dan NasDem. Tidak cuma itu, pasangan nomor urut 3 tersebut juga melaporkan permasalahan ini ke Panitia Pengawas Pemilu Kota Denpasar.

Sekretaris tim kampanye Arjaya, AA Susruta Ngurah Putra mengatakan ada ketentuan dalam undang-undang bahwa Partai Golkar akan diakui mengusung pasangan calon kepala daerah, jika dua kubu yakni Agung Laksono (AL) dan Aburizal Bakrie (ARB) mengusung satu calon dalam pemilihan kepala daerah.

Namun kenyataannya, pada Pilkada Denpasar dua versi Partai Golkar ini terpecah, kubu AL mendukung Dharma sedangkan kubu ARB mendukung Arjaya. Sehingga yang menjadi pertanyaan, siapa sebenarnya yang berhak memiliki dan menggunakan logo Partai Golkar.

"Partai Golkar masih status quo, termasuk logonya jadi siapa yang berhak menggunakan AL atau ARB?," tanyanya, Selasa (6/10).

Anggota DPRD Kota Denpasar Fraksi Demokrat ini berpendapat, dengan masih status quo kedua kubu tidak berhak menggunakan logo Partai Golkar. Pemasangan logo dalam spanduk pasangan nomor urut satu tersebut, dinilai sangat merugikan pasangan nomor urut tiga sehingga memutuskan untuk melapor ke Panwaslu Kota Denpasar.

"Karena itulah kami protes karena ini sangat merugikan kami. Karena masyarakat akan bingung," ujarnya.

Susruta menyayangkan alat peraga kampanye (APK) yang dianggap merugikan calonnya justru yang difasilitasi oleh KPU Kota Denpasar. Ketika ditanya apakah ada dugaan KPUD Kota Denpasar tidak netral, Susruta mengaku tidak menganggap sejauh itu.

"Bukan masalah KPU netral atau tidak, kami tidak menganggap sejauh itu," jelasnya.

Sementara Ketua KPU Kota Denpasar I Gede John Darmawan mengatakan, pihaknya sudah membuat 2 spanduk bagi 43 Desa/Keluarahan di kota Denpasar. Sehingga dari keseluruhan, terdapat 86 spanduk yang telah dibuat dan dipasang.

"Karena masih mendapat protes dari pasangan calon nomor urut tiga, pihaknya menunggu hasil kajian Panwaslih Kota Denpasar untuk tindak lanjutnya. Kami tunggu hasil kajian Panwas," pungkasnya.

Sementara itu, Ketua DPD Demokrat Bali, Made Mudarta mengaku bahwa tim KBM telah melakukan investigasi terkait hal ini. "Kita harus mengkroscek hal ini, karena dari kedua kubu Golkar yang ada di Bali telah sepakat untuk mendukung paket pasangan nomor urut tiga," papar Mudarta.

Ketut Sudikerta selaku ketua DPD Golkar Bali kubu ARB,‎ dikonfirmasi terkait hal ini justru terkesan menghindar. "Jangan itu-itu lagi yang ditanyakan, kita sudah jelas tidak ke mana-mana," Pungkasnya. (mdk/cob)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
PDIP Bali Geram Baliho Ganjar-Mahfud Belum Dipasang Lagi: Alasan Estetika Dibuat-buat
PDIP Bali Geram Baliho Ganjar-Mahfud Belum Dipasang Lagi: Alasan Estetika Dibuat-buat

Petugas Satpol PP mencopot bendera PDIP dan baliho di dekat lokasi acara Jokowi.

Baca Selengkapnya
Wayan Koster PDIP: Baliho Ganjar-Mahfud di Bali Cuma Digeser Sebentar, Sudah Dipasang Lagi
Wayan Koster PDIP: Baliho Ganjar-Mahfud di Bali Cuma Digeser Sebentar, Sudah Dipasang Lagi

Koster menyebutkan, semua baliho dan bendera yang dicabut sudah kembali dipasang.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Reaksi Ganjar Soal Baliho Dicopot, Kalau Tak Melanggar Tidak Perlu Berlebihan
VIDEO: Reaksi Ganjar Soal Baliho Dicopot, Kalau Tak Melanggar Tidak Perlu Berlebihan

Ganjar berharap Pemilu 2024 bisa berjalan dengan baik dan aparatur negara bersikap netral

Baca Selengkapnya
Dasi Kuning Jokowi, Ravindra Airlangga: Menunjukkan Kenyamanan dengan Filosofi Golkar
Dasi Kuning Jokowi, Ravindra Airlangga: Menunjukkan Kenyamanan dengan Filosofi Golkar

Belakangan ini Presiden Jokowi sering dikaitkan dengan Partai Golkar.

Baca Selengkapnya
Beredar Dukungan Dedi Mulyadi-Nurul Arifin di Pilkada Jabar 2024
Beredar Dukungan Dedi Mulyadi-Nurul Arifin di Pilkada Jabar 2024

Beredar dukungan cagub Dedi Mulyadi berpasangan dengan politikus Golkar Nurul Arifin sebagai cawagub untuk Pilkada Jabar 2024.

Baca Selengkapnya
Kades di Rokan Hilir Terancam Pidana Usai Deklarasi Dukung Caleg
Kades di Rokan Hilir Terancam Pidana Usai Deklarasi Dukung Caleg

Video Penghulu Karya Mukti dan Penghulu Bagan Nibung serta perangkatnya deklarasi mendukung caleg beredar dan viral di media sosial.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Blak-Blakan Ketum Golkar Airlangga Pecahkan Kode Dasi Kuning Jokowi
VIDEO: Blak-Blakan Ketum Golkar Airlangga Pecahkan Kode Dasi Kuning Jokowi

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto buka suara soal dasi kuning yang dipakai Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya
Deklarasi Capres di Museum Naskah Proklamasi, Kubu Prabowo Dilaporkan ke Bawaslu
Deklarasi Capres di Museum Naskah Proklamasi, Kubu Prabowo Dilaporkan ke Bawaslu

Ganjarian Spartan DKI Jakarta melaporkan kubu Prabowo ke Bawaslu

Baca Selengkapnya
DPD Golkar se-Indonesia Tolak Munaslub, Ini Kata Bahlil
DPD Golkar se-Indonesia Tolak Munaslub, Ini Kata Bahlil

DPD Golkar seluruh Indonesia menyatakan tak ingin Munaslub.

Baca Selengkapnya
Presiden Pakai Dasi Kuning, TKN Fanta: Jokowi Milik Semua Rakyat Indonesia, Bukan Cuma PDIP
Presiden Pakai Dasi Kuning, TKN Fanta: Jokowi Milik Semua Rakyat Indonesia, Bukan Cuma PDIP

"Pak Jokowi memakai dasi warna apa saja karena Pak Jokowi milik semua masyarakat Indonesia dan semua partai politik di Indonesia," kata Anggawira

Baca Selengkapnya
Bukan Jokowi dan Gibran, DPD Golkar DKI Jakarta Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi
Bukan Jokowi dan Gibran, DPD Golkar DKI Jakarta Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Ketua DPD Partai Golkar DKI Jakarta Ahmed Zaki Iskandar menegaskan, pihaknya tetap solid mendukung Airlangga menjadi Ketum Golkar lagi.

Baca Selengkapnya
Penjelasan Polda Bali soal Pencopotan Baliho Ganjar-Mahfud dan Bendera PDIP jelang Kedatangan Jokowi
Penjelasan Polda Bali soal Pencopotan Baliho Ganjar-Mahfud dan Bendera PDIP jelang Kedatangan Jokowi

Polda Bali memberikan penjelasan terkait pencopotan baliho Ganjar Pranowo-Mahfud MD jelang kedatangan Presiden Jokowi

Baca Selengkapnya