Lokasi di Aceh ini dulu daratan, pasca-tsunami jadi lautan
Merdeka.com - Tsunami dahsyat di Aceh pada 2004 menghancurkan hampir seluruh infrastruktur dan alam di kota serambi mekkah itu. Salah satu wilayah yang paling parah terkena bencana tsunami adalah Ulee Lheue, sebuah desa kecil di Kota Banda Aceh.
Ulee Lheue terletak di tepi pantai, sehingga ketika tsunami menghempas, hampir seluruh desa ini ditelan gelombang dahsyat itu. Bahkan desa itu kini telah tenggelam dan menjadi lautan.
Ulee Lheue memiliki sebuah pelabuhan yang menjadi jalan bagi para wisatawan mencapai Pulau Weh di ujung Pulau Sumatra. Pantai Ulee Lheue masih terlihat begitu cantik pasca-tsunami. Bila air surut, akan nampak karang-karang di perairannya dan di kejauhan terlihat panorama bukit yang asri. Di kejauhan ada pula menara mercusuar setinggi 100 meter yang terlihat hancur menyisakan tiangnya saja.
-
Bagaimana cara mengenang Tsunami Aceh di Desa Ulee Lheue? Di tempat ini, selain berwisata alam dan menikmati nikmatnya kopi Aceh, Anda bisa mengenang peristiwa tersebut. Ada satu tempat yang menjadi saksi bisu Tsunami Aceh 2004 yaitu Masjid Baiturahman.
-
Bagaimana tsunami itu terjadi? Pemicu awalnya terjadi ketika suhu yang menghangat menyebabkan lidah gletser yang menipis runtuh, demikian temuan para peneliti. Kondisi itu mengguncang lereng gunung yang curam, menyebabkan longsoran batu dan es menghantam Dickson Fjord di Greenland.
-
Kapan tsunami Aceh terjadi? Peristiwa menyedihkan terjadi di bumi serambi Mekkah Indonesia, Aceh. Pada tahun 2004 tepatnya pada hari Minggu pagi, tanggal 26 Desember.
-
Kapan bencana Tsunami Aceh terjadi? Peristiwa gempa dan tsunami Aceh pada 2004 masih terus dikenang sampai saat ini.
-
Kapan Tsunami Aceh terjadi? Provinsi Aceh pernah dilanda bencana Tsunami yang dahsyat. Beberapa di antaranya kini menjadi spot-spot wisata untuk mengenang kejadian tersebut. Sama halnya dengan Desa Wisata Ulee Lheue yang terkena dampak langsung dari Tsunami pada 2004 silam.
-
Apa dampak utama gempa dan tsunami Aceh? Gempa yang mengakibatkan tsunami menyebabkan sekitar 230.000 orang tewas di 8 negara. Ombak tsunami setinggi 9 meter. Bencana ini merupakan kematian terbesar sepanjang sejarah. Indonesia, Sri Lanka, India, dan Thailand merupakan negara dengan jumlah kematian terbesar.
Kawasan Ulee Lheue dibenahi oleh pihak Pemerintah Kota Banda Aceh dengan membangun tanggul pengaman dan jalan dua jalur yang menghubungkan Banda Aceh menuju pelabuhan penyeberangan. Bila malam hari lampu warna-warni menghiasi indahnya kawasan ini.
Setiap hari atau menjelang sore kawasan Ulee Lheue saat ini selalu ramai dikunjungi warga. Mereka sekedar rekreasi atau hanya santai bersama sanak saudara.
Para pedagang tak mau ketinggalan. Sepanjang pantai mereka membuka lapak dengan menggunakan tenda.
Pantai Ulee Lheue juga mempunyai wahana permainan air yang bisa membuat anak-anak bermain dengan ceria. Ulee Lheue sejak zaman dahulu telah menjadi situs penting bagi masyarakat Banda Aceh, baik sebagai tempat rekreasi maupun sebagai pelabuhan penting.
(mdk/mtf)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tsunami besar menyapu bersih tanah serambi mekkah pada 26 Desember 2004.
Baca SelengkapnyaDesa Wisata Ulee Lheue memiliki berbagai macam aktivitas wisata yang menarik untuk dicoba. Salah satunya mengenang bencana Tsunami 2004.
Baca SelengkapnyaSejak 1990-an, kawasan Pantai Muara Beting tergerus abrasi.
Baca SelengkapnyaSebuah pulau terpencil di Greenland tahun lau dihantam gelombang tsunami raksasa.
Baca SelengkapnyaAir laut yang terus meninggi diduga merupakan dampak dari pembangunan.
Baca SelengkapnyaPerubahan iklim telah membuat Dusun Rejosari Senik, yang dahulu dihuni 225 kepala keluarga (KK), kini ditinggalkan penduduknya.
Baca SelengkapnyaSebanyak 8 kecamatan dalam Kabupaten Aceh Utara dikepung banjir, sejak Selasa (5/9) pagi. Akibat bencana ini, seribu lebih warga memilih mengungsi.
Baca SelengkapnyaBadan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Selatan masih mendata terkait jumlah korban terdampak banjir.
Baca SelengkapnyaBangunan berwarna putih dengan balutan pilar-pilar menghiasi bagian depan ini dulunya sempat menjadi pengungsian di masa pemerintahan Hindia Belanda.
Baca SelengkapnyaBelum banyak yang tahu bahwa Kabupaten Sidoarjo dulunya merupakan lautan. Bukti fisiknya pun masih bisa disaksikan hingga saat ini.
Baca SelengkapnyaKuburan massal Ulee Lheue, tempat penuh duka dan menjadi saksi bisu kedahsyatan Tsunami Aceh 2004 silam.
Baca Selengkapnya