Longsor di km 25, jalan nasional Kaltim ke Kaltara terancam putus
Merdeka.com - Longsor di kilometer 25 di jalan nasional yang menghubungkan Kabupaten Berau, Kalimantan Timur dengan kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara, nyaris memutus badan jalan.
Aparat gabungan pun langsung bersiaga, mengantisipasi putusnya badan jalan, mengingat hujan deras yang berpotensi mengguyur dalam beberapa hari ke depan.
Keterangan diperoleh, titik kilometer 25 sebelumnya masih bisa dilalui di 2 lajur. Namun sejak Jumat (27/1) malam, hanya bisa dilalui 1 mobil secara bergantian disebabkan badan jalan yang longsor.
-
Apa yang dilakukan Polisi saat banjir? Satlantas Polres Rohil terpaksa melakukan buka tutup arus lalu lintas agar kendaraan berjalan lancar.
-
Apa saja bencana yang mungkin terjadi? Adapun kejadian itu berdampak pada munculnya longsor, guguran bebatuan atau erosi tanah dalam skala menengah, lalu peningkatan volume air sungai dan timbulnya banjir.
-
Bagaimana cara BPBD Banyumas bersiap menghadapi bencana? Sesuai perintah Pak Pj (Penjabat) Bupati, kami mempersiapkan rencana mitigasi dan rencana kontinjensi. Kami juga telah menggelar rapat koordinasi dengan pihak terkait dalam rangka antisipasi bencana hidrometeorologi.
-
Bagaimana cara warga mengantisipasi bencana? Warga diminta update informasi Untuk mengantisipasi dampak besar, BMKG kemudian meminta masyarakat agar sering-sering mengupdate informasi, untuk patokan beraktivitas di luar rumah.
-
Bagaimana cara mitigasi bencana tanah longsor? Berikut langkah mitigasi pencegahan tanah longsor:- Menghindari membangun rumah atau pemukiman serta fasilitas umum di bawah atau dekat tebing.- Membuat sengkedan atau terasering di lereng terjal apabila ingin mendirikan kawasan pertanian dan pemukiman.- Menghindari membangun kolam atau perkebunan di lereng yang dekat dengan pemukiman warga.
-
Kenapa jalanan jadi lebih berbahaya saat hujan? Pakaian yang basah dan kotor akibat air hujan yang mengandung polusi atau kuman dapat menyebabkan iritasi kulit, terutama pada bagian yang tertutup.
"Mulai tadi malam ya, sekitar jam 9 malam, kami dapatkan informasi jalan kembali longsor, diperkirakan masuk kecamatan Gunung Tabur. Kendaraan sempat tertahan, meski akhirnya melewati jalan longsor secara bergantian," kata petugas Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD kabupaten Berau, Safran, saat dikonfirmasi merdeka.com, Sabtu (28/1).
"Tim kami jam 11 malam tadi, bergerak ke lokasi dan memang benar, sekarang jalan nasional itu cuma bisa dilalui secara bergantian. Ekstra hati-hati karena di sebelahnya jurang," ujar Safran.
Diterangkan Safran, apabila titik longsor itu tidak segera ditangani instansi terkait, tidak menutup kemungkinan bakal kembali memutus jalan, seperti yang sempat terjadi di kilometer 40 sebelumya.
"Karena tanah di bawah badan itu terus bergerak turun, longsor. Dari koordinasi kami dengan BMKG, berpotensi turun hujan di Berau, bisa memperparah longsor," tambah Safran.
Tim gabungan BPBD Berau, Polres Berau, Dinas Perhubungan Berau, jajaran kantor Kecamatan Gunung Tabur, terus memonitor titik longsor di kilometer 25. Diantaranya, memberikan penanda atau rambu
(mdk/hrs)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Meski material longsor tidak sampai menutup seluruh badan jalan, namun kondisi itu mengharuskan polisi melakukan sistem buka tutup.
Baca SelengkapnyaLongsornya jalan alternatif penghubung Kabupaten Tangerang dan Kabupaten Bohor ini terjadi ketika instensitas hujan cukup tinggi.
Baca SelengkapnyaJalan Trans Sulawesi yang menghubungkan Mamuju, ibukota Sulbar, dan Provinsi Sulteng, di Kabupaten Mamuju Tengah, tertutup longsor akibat hujan deras
Baca SelengkapnyaJalan alternatif yang menghubungkan wilayah Parungpanjang, Kabupaten Bogor dengan wilayah Pagedangan itu kini tak bisa dilalui.
Baca SelengkapnyaSaat ini, ruas jalan di kawasan Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS) masih belum bisa dilintasi kendaraan roda dua maupun roda empat.
Baca SelengkapnyaCuaca ekstrem yang melanda Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, sejak awal Desember mengakibatkan becana tanah longsor di sejumlah titik, Rabu (4/12).
Baca SelengkapnyaBMKG mengatakan jika di Kabupaten Pandeglang dan Kabupaten Lebak, Banten masuk kategori daerah prakiraan hujan lebat.
Baca SelengkapnyaBencana tanah longsor di Kecamatan Bastem Utara, Kabupaten Luwu menyebabkan empat orang warga meninggal dan jalan provinsi terputus.
Baca SelengkapnyaLongsor diakibatkan curah hujan tinggi melanda wilayah Sumbar.
Baca SelengkapnyaBanjir yang menggenangi Stasiun Semarang Tawang membuat perjalanan kereta api terganggu
Baca SelengkapnyaGunung Padang terletak di ketinggian sekitar 80 meter di atas permukaan laut yang letaknya berada di seberang selatan dari muara Batang Arau, Padang Selatan.
Baca SelengkapnyaJalan lintas Sumatera terpantau macet parah sepanjang 12 kilometer pada Jumat (5/4) sore.
Baca Selengkapnya