LPSK sebut permintaan perlindungan saksi & korban meningkat 50%
Merdeka.com - Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) mencatat, permohonan yang masuk selama 2015 meningkat hingga 50 persen. Permohonan yang masuk beragam, mulai dari perlindungan fisik, pemenuhan, hak prosedural, rehabilitasi medis, psikologis dan psikososial.
"Selama 2015, permohonan ke LPSK mencapai 1.590 di mana tahun sebelumnya 1.076 permohonan," kata Ketua LPSK Abdul Haris Semendawai dalam konferensi pers akhir tahun LPSK, Rabu (30/12).
Dia menjelaskan, dari 1.590 permohonan yang masuk, Rapat Paripurna Pimpinan (RPP) memutuskan 1.515 permohonan yang diselesaikan dengan rincian 1.103 permohonan diterima, 315 ditolak, 62 diberikan rekomendasi, 31 diberikan santunan, dan 4 permohonan ditunda.
-
Apa saja yang sudah mendaftar? Tiga OTA itu ialah Airbnb.com, Agoda.com, dan Booking.com. Ketiga lainnya; Klook.com, Trivago.co.id, dan Expedia.co.id sejauh ini belum mendaftar.
-
Siapa yang bisa mendaftar di LPK? Berbagai pihak, mulai dari pencari kerja hingga perusahaan, memanfaatkan layanan LPK guna memenuhi kebutuhan di pasar tenaga kerja.
-
Siapa yang berhasil lolos seleksi? Akun Instagram resmi penerimaan_polri_polda_banten membagikan kisah seorang pemuda yang lolos seleksi menjadi anggota Polri.
-
Apa saja hasil seleksi PPPK 2024? Bagi peserta yang dinyatakan lolos administrasi PPPK 2024 akan mengikuti seleksi kompetensi.
-
Siapa saja yang bisa ikut seleksi PPPK 2024? Pelamar prioritas untuk tahap pertama terdiri dari Guru Prioritas dan D-IV Bidang Pendidik Tahun 2024, mantan Tenaga Honorer Kategori II (THK-II), serta tenaga non-ASN yang terdaftar dalam basis data Badan Kepegawaian Negara (BKN).
-
Siapa yang lolos seleksi Bintara Polri? 'Kini dinyatakan lulus seleksi bintara Polri,' demikian dikutip dari keterangan video.
"Permohonan yang ditunda masuk di akhir bulan November dan awal Desember," ujarnya.
Dari 1.102 permohonan yang dikabulkan, lanjut Semendawai, terbagi kasus HAM berat sebanyak 837 orang, korupsi 43, tindak pidana perdagangan orang 49, terorisme 35, kasus kejahatan seksual terhadap anak 25, dan tindak pidana umum lainnya 113 orang.
Wakil Ketua LPSK Edwin Partogi Pasaribu menuturkan, dari permohonan yang masuk, pemohon tertinggi berasal dari Jawa Tengah sebanyak 729 orang, disusul Sumatera Barat 335 orang, Jawa Timur 90 orang, Jawa Barat 73 orang, Maluku 62 orang, DKI Jakarta 53 orang, dan 248 orang lainnya berasal dari daerah di Indonesia.
"Daerah lain dimaksud yaitu Banten, Sumatera Utara, Kepulauan Riau, Bali, NTT," ujar Edwin.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Permohonan perlindungan narapidana itu saat ini masih dalam proses telaah LPSK.
Baca SelengkapnyaKetua LPSK, Brigjen Purn Achmadi mengatakan, permohonan masih terus diproses.
Baca SelengkapnyaLima orang baru dilindungi LPSK itu TW, OR, PW, AS, dan D.
Baca SelengkapnyaAnggota DPR RI dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Luluk Nur Hamidah yang juga menjadi pembicara webinar ini meminta semua pihak meningkatkan waspada.
Baca SelengkapnyaLPSK sebelumnya menemui A, untuk diarahkan mengajukan permohonan perlindungan sebagai saksi kasus pembunuhan Vina dan Eky.
Baca SelengkapnyaIni sesuai keputusan dalam sidang Mahkamah Pimpinan LPSK tanggal 17 dan 22 Juli 2024.
Baca SelengkapnyaJemput Bola, LPSK Tawarkan Perlindungan ke Saksi Kasus Pembunuhan Vina Cirebon
Baca SelengkapnyaNahar menambahkan terdapat sejumlah LPKA yang mengalami kelebihan kapasitas, salah satunya adalah LPKA Kutoarjo.
Baca SelengkapnyaPersoalan lain kasus Vina cukup lama sehingga para saksi dan keluarga korban agak kesulitan mengingat.
Baca SelengkapnyaLPSK masih mendalami keterangan saksi dan keluarga korban pembunuhan Vina Cirebon.
Baca SelengkapnyaSampai saat ini pengajuan perlindungan masih proses penelaahan
Baca SelengkapnyaLPSK terbuka bagi siapapun korban, ataupun saksi dalam kasus Vina Cirebon yang menginginkan perlindungan.
Baca Selengkapnya