Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Lucu, ini 'kantor' di Gunung Sahari yang dicatut penipu PT M-Kios

Lucu, ini 'kantor' di Gunung Sahari yang dicatut penipu PT M-Kios Alamat palsu PT M-Kios. ©2015 merdeka.com/Dieqy Hasbi Widhana

Merdeka.com - Penipuan mengatasnamakan operator seluler santer beredar di masyarakat. Salah satunya penipuan memakai blog gratisan beralamat domain http://ptmkios-666.blogspot.com. Penipu tersebut mengatasnamakan diri sebagai PT M Kios dan mencomot Jl Gunung Sahari III No.1B Jakarta sebagai alamat kantornya.

Setelah ditelusuri, ternyata alamat tersebut hoax. Ternyata kantor tersebut hanyalah gudang penyimpanan gulungan kain bahan kemeja milik PT Anugrah Sakti. Seorang security gudang, Muklis (31) menegaskan bahwa PT M Kios tak ada di tempatnya bekerja.

‎"Di sini bukan M Kios. Di sini gudang bahan kemeja, stok-stok Gudang PT Anugrah Sakti," kata Muklis di Gunung Sari III No.1B, Jakarta Pusat, Senin (3/8).

alamat palsu pt m kios

Memang pagar gudang ini tak sering dalam keadaan terbuka. Sebab penjaga gudang kerap langsung menutup secepat mungkin setelah bongkar muat barang selesai. Gudang di sepanjang jalan Gunung Sari III terdapat di dua tempat. Gudang pertama di tempat yang dicomot agen penipuan PT M Kios, sedangkan gudang satunya di Gunung Sari III No.8C.

"Gudang ini ada sudah hampir 15 tahun," tandasnya.

Muklis mengakui sendiri jika sudah banyak orang yang datang di alamat tempat dia bekerja tersebut. Sebagian besar daro orang yang datang tersebut merupakan korban PT M Kios. Sampai akhirnya Muklis bosan meladeni ratusan korban yang sudah datang tersebut. Akhirnya dia memotong lapisan kardus membentuk persegi panjang dia tulisi 'PT Anugrah Sakti'. Tak hanya itu di bawahnya juga dia tempeli kardus berbentuk persegi yang dibubuhi tulisan 'Di sini bukan M Kios'.

‎"Banyak yang ketipu. Ya banyak yang datang karena dibohongin trus kecewa, ternyata bukan M Kios di sini. ‎Ada yang udah transfer 5 juta dari Ciledug. Ada yang dari Bandung, trus Serang. Ada juga anggota TNI." jelasnya.

‎Di sisi lain Hendra (42) yang sehari-harinya bekerja membuka kios minuman dan makanan ringan mengaku banyak orang yang menanyainya alamat PT M Kios. Kios Hendra tak jauh dari alamat PT Anugrah Sakti, sekitar 50 meter. Tak semua rumah di jalan searah Gunung Sahari III tertera nomor rumah tersebut membuat Hendra kerap jadi sasaran tanya.

"Banyak yang ketipu. Gudang itu sudah lama banget padahal," kata Hendra. (mdk/ian)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ini Ciri-Ciri Julio, Pemuda Sewa Rumah Dino Patti Djalal buat Sindikat Penipuan
Ini Ciri-Ciri Julio, Pemuda Sewa Rumah Dino Patti Djalal buat Sindikat Penipuan

Dino mengatakan pemuda itu mengaku sebagai seorang pengusaha asal Lampung yang sedang menjalankan bisnis keluarga.

Baca Selengkapnya
Kronologi Kantor Akuntan Publik di Jakbar Jadi Tempat Penyimpanan Uang Palsu
Kronologi Kantor Akuntan Publik di Jakbar Jadi Tempat Penyimpanan Uang Palsu

Hingga kini, empat orang telah ditetapkan sebagai tersangka dan ada beberapa orang yang masuk ke dalam daftar pencarian orang (DPO).

Baca Selengkapnya
Waspadai Penipuan Modus Foto Profil WhatsApp Pj Wali Kota Malang
Waspadai Penipuan Modus Foto Profil WhatsApp Pj Wali Kota Malang

Informasi ini disampaikan sebagai antisipasi kepada masyarakat luas.

Baca Selengkapnya
Penipu Puluhan Pelamar Kerja di Jaktim Diduga Pegawai Toko Ponsel di PGC, Curi Data Pribadi untuk Pinjol
Penipu Puluhan Pelamar Kerja di Jaktim Diduga Pegawai Toko Ponsel di PGC, Curi Data Pribadi untuk Pinjol

Kasus penipuan dengan modus membuka lowongan kerja itu masih diselidiki polisi.

Baca Selengkapnya
Modal HP Murahan & Nyalon, Trik Susanto Dandan Ala Dokter Anggi buat Kelabui RS saat Interview
Modal HP Murahan & Nyalon, Trik Susanto Dandan Ala Dokter Anggi buat Kelabui RS saat Interview

Dokter yang identitasnya dicuri Susanto kini bertugas di Pangalengan.

Baca Selengkapnya
Modal Rp300 Juta, Sindikat Uang Palsu Rp22 Miliar di Jakbar Beroperasi Sejak April 2024
Modal Rp300 Juta, Sindikat Uang Palsu Rp22 Miliar di Jakbar Beroperasi Sejak April 2024

Hasil pemeriksaan terungkap fakta bahwa kawanan sindikat peredaran uang palsu beroperasi sejak April 2024.

Baca Selengkapnya
Bukan Cuma Polsek Setiabudi Diretas, Mahasiswa Ini Juga Pernah Hack Bank hingga Kantor Pinjol
Bukan Cuma Polsek Setiabudi Diretas, Mahasiswa Ini Juga Pernah Hack Bank hingga Kantor Pinjol

Pelaku mampu mengubah alamat sejumlah kantor bank hingga kantor pinjaman online.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Nasib Sial PNS Pemkab Bogor Diperas KPK Gadungan, Kini Ikut Diamankan ke Gedung KPK
VIDEO: Nasib Sial PNS Pemkab Bogor Diperas KPK Gadungan, Kini Ikut Diamankan ke Gedung KPK

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menahan enam orang terkait aksi penipuan KPK gadungan di Pemkab Bogor.

Baca Selengkapnya
Wanita Ini Tega Ceraikan Suami dan Tidur Bareng Selingkuhan, Ternyata Polisi Gadungan
Wanita Ini Tega Ceraikan Suami dan Tidur Bareng Selingkuhan, Ternyata Polisi Gadungan

Korban K telah mentransfer uang sebesar Rp.3.000.000 yang awalnya diyakinkan pelaku untuk mengurus surat cerai.

Baca Selengkapnya
Mesin Pencetak Uang Palsu Rp22 Miliar Disita Polisi, Diproduksi di Srengseng Jakbar
Mesin Pencetak Uang Palsu Rp22 Miliar Disita Polisi, Diproduksi di Srengseng Jakbar

Saat ini, polisi masih mendalami peredaran uang palsu tersebut apakah bakal disebar ke Jakarta atau di luar daerah.

Baca Selengkapnya
Mesin Pembuat Uang Palsu Jaringan 'Akuntan Publik' Disimpan di Vila Kawasan Sukabumi
Mesin Pembuat Uang Palsu Jaringan 'Akuntan Publik' Disimpan di Vila Kawasan Sukabumi

Dalam kasus ini, empat orang ditetapkan sebagai tersangka yaitu M alias Mul, FF, YS dan F.

Baca Selengkapnya
Penipuan Email Compromise, Perusahaan di Singapura Rugi Rp32 Miliar
Penipuan Email Compromise, Perusahaan di Singapura Rugi Rp32 Miliar

Pelaku menggunakan email palsu mengganti posisi alfabet atau menambahkan satu huruf pada alamat email sehingga menyerupai aslinya.

Baca Selengkapnya