Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Luhut: Abu Bakar Ba'asyir di sel khusus biar nyaman karena sudah tua

Luhut: Abu Bakar Ba'asyir di sel khusus biar nyaman karena sudah tua Abu Bakar Baasyir. ©REUTERS/Darren Whiteside

Merdeka.com - Terdakwa kasus terorisme, Abu Bakar Ba'asyir ditempatkan di sel khusus yang ada di Lembaga Pemasyarakatan (LP) Pasir Putih, Nusa Kambangan dengan penjagaan super maximum security (SMS). Pemerintah beralasan, pemindahan Abu Bakar Ba'asyir itu demi kenyamanan terdakwa.

"Sekarang kita berencana tetap membuat beliau untuk lebih nyaman karena umurnya itu sudah tua, jadi kita tetap memperhatikan agar dia nyaman," ujar Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum, dan Keamanan Luhut Pandjaitan di sela Pengukuhan dan Rapat Pengurus Lengkap Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN Indonesia) di Jakarta, Selasa (5/4).

Luhut juga menuturkan alasan lain. Abu Bakar Ba'asyir ditempatkan di sel khusus agar tidak bisa berkomunikasi dengan dunia luar. Namun pemerintah berjanji memperlakukannya dengan manusiawi.

"Beliau enggak diisolasi, cuma dia memang tidak boleh menggunakan komunikasi keluar. Dia tetap kita perlakukan secara manusia kok," tutur Luhut.

Untuk diketahui, ustaz Abu Bakar Baasyir ditempatkan dalam sel khusus di LP yang memiliki penjagaan ketat. "Setelah sidang beberapa waktu lalu, ustaz (Abu Bakar Baasyir) di tempatkan di (LP) Pasir Putih. Ia ditempatkan di sel baru dengan aturan baru," kata asisten pribadi Abu Bakar Baasyir, Hasyim Abdullah, Selasa (5/4).

Saat ini jumlah penjenguk dibatasi hanya keluarga inti, tim kesehatan dan tim pembela hukum saja. "Kalau jumlah pembesuk, dibatasi maksimal hanya lima orang saja, sehingga kalau yang datang lebih dari lima, otomatis tidak bisa masuk semua," jelasnya.

Saat menjenguk ustaz pun, lanjut Hasyim, tidak bisa langsung bersentuhan karena saat ini dibatasi dengan pemisah. "Kalau ada keluarga atau penjenguk yang datang hanya berkomunikasi lewat interkom dan dibatasi dinding kaca," ucapnya.

Selain itu, ia menjelaskan saat ini kondisi Abu Bakar Baasyir juga kurang sehat. Ia menyebut kaki terpidana teroris tersebut membengkak. "Kakinya katanya dirasa nyeri seperti asam urat. Kemarin, sempat diperiksa dan saat ini sedang menunggu uji laboratorium," ucapnya.

Hasyim Abdullah mengungkapkan kekecewaan sang ustaz tidak bisa menunaikan ibadah salat berjamaah di Lapas Nusa Kambangan.

Abu Bakar Ba'asyir juga tak bisa keluar dari sel tersebut 24 jam, kecuali saat ada yang membesuk. Ketika membesuk, pengunjung diarahkan ke ruangan khusus yang tidak bisa bertemu fisik, tetapi melalui interkom dan lubang-lubang kecil di kaca pembatas. "Sangat disayangkan, ustaz tidak bisa menghirup udara segar karena harus berada di dalam sel selama 24 jam seminggu," jelasnya.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Hidup Berkecukupan, Pria di Purbalingga Ini Sudah 13 Tahun Tinggal di Makam Desa
Hidup Berkecukupan, Pria di Purbalingga Ini Sudah 13 Tahun Tinggal di Makam Desa

Ia mengaku lebih suka tinggal di makam karena suka dengan keheningan.

Baca Selengkapnya
Pulang dari Transmigrasi, Pria Gunungkidul Ini Memilih Hidup Sendiri di Gubuk Pinggir Jurang Tepi Laut
Pulang dari Transmigrasi, Pria Gunungkidul Ini Memilih Hidup Sendiri di Gubuk Pinggir Jurang Tepi Laut

Walaupun keluarganya sudah membujuknya untuk tinggal bersama mereka, namun Mbah Subeno tetap memilih tinggal menyendiri di sana.

Baca Selengkapnya
Kakek Usia 80 Tahun Asal Indonesia Tersesat ke Bawah Tanah Masjid Nabawi di Madinah, Sendirian di Tempat Gelap & Sepi
Kakek Usia 80 Tahun Asal Indonesia Tersesat ke Bawah Tanah Masjid Nabawi di Madinah, Sendirian di Tempat Gelap & Sepi

Kakek berusia 80 tahun tersesat di bawah tanah Masjid Nabawi yang gelap dan sepi. Ia pun diantar pulang oleh pasutri asal RI tinggal di Madinah.

Baca Selengkapnya
Kisah Jemaah Haji Aceh Berusia Hampir Satu Abad, Penuh Semangat ke Tanah Suci
Kisah Jemaah Haji Aceh Berusia Hampir Satu Abad, Penuh Semangat ke Tanah Suci

Abu Bakar Mureh dan istri mendaftar haji pada 2018. Keduanya mendapat prioritas lansia, hingga bisa berangkat tahun ini.

Baca Selengkapnya
Tidak Bisa Mendengar dan Melihat Habib Ini Selama 40 Tahun Enggak Pernah Keluar Rumah, Begini Cerita Sang Ayah
Tidak Bisa Mendengar dan Melihat Habib Ini Selama 40 Tahun Enggak Pernah Keluar Rumah, Begini Cerita Sang Ayah

Sehari-hari ia tak pernah keluar rumah. Kisah seorang Habib jalani kehidupannya selama puluhan tahun dalam kondisi tak bisa mendengar dan melihat.

Baca Selengkapnya
Menenangkan Diri, Pria Ini Tinggal di Goa Selama 11 Tahun, Begini Potretnya
Menenangkan Diri, Pria Ini Tinggal di Goa Selama 11 Tahun, Begini Potretnya

Pria paruh baya itu memilih hidup sendirian, jauh dari hiruk-pikuk manusia dan peradaban dunia.

Baca Selengkapnya
Jarang Tersorot, ini Makam Bilal Bin Rabah Muazin Pertama yang Suara Gesekan Sandalnya Terdengar di Surga
Jarang Tersorot, ini Makam Bilal Bin Rabah Muazin Pertama yang Suara Gesekan Sandalnya Terdengar di Surga

Seorang pria membagikan momen saat berziarah ke makam sang muazin pertama itu. Seperti apa penampakannya?

Baca Selengkapnya
Kisah Pak Totok Lansia Ditelantarkan ke Panti Jompo, Anak Minta Tak Dikabari Bila Ayahnya Meninggal
Kisah Pak Totok Lansia Ditelantarkan ke Panti Jompo, Anak Minta Tak Dikabari Bila Ayahnya Meninggal

Seorang lansia ditelantarkan anaknya di panti jompo viral di media sosial.

Baca Selengkapnya
Kisah Kakek 10 Tahun Tinggal Sebatang Kara di Pos Kamling,  Tidur Beralas Bantal Kayu Tiba-Tiba Orang Baik Hati Bertamu
Kisah Kakek 10 Tahun Tinggal Sebatang Kara di Pos Kamling, Tidur Beralas Bantal Kayu Tiba-Tiba Orang Baik Hati Bertamu

Sebuah video memperlihatkan seorang kakek yang tinggal di pos kamling dan diberikan bantuan oleh polisi.

Baca Selengkapnya
Marbot Usia 95 Tahun Tinggal di Masjid Rumahnya Nyaris Ambruk, Curhat Sarung Buat Salat Rusak dan Robek
Marbot Usia 95 Tahun Tinggal di Masjid Rumahnya Nyaris Ambruk, Curhat Sarung Buat Salat Rusak dan Robek

Kisah haru seorang marbot berusia 95 tahun yang tinggal di Masjid membuat hati rasanya teriris.

Baca Selengkapnya
Miris, di Usia Senja Seorang Ibu Puluhan Tahun Hidup Sebatang Kara di Rumah Tanpa Listrik
Miris, di Usia Senja Seorang Ibu Puluhan Tahun Hidup Sebatang Kara di Rumah Tanpa Listrik

Kisah pilu seorang lansia bernama Guritno (70) ditemui di kawasan Kabupaten Bandung.

Baca Selengkapnya