Luhut anggap wajar polisi bubarkan mahasiswa Papua yang demo di HI
Merdeka.com - Ratusan Aliansi Mahasiswa Papua (AMP) diamankan petugas kepolisan dari Polda Metro Jaya. Penyebabnya, AMP melakukan demo tanpa izin dan membawa atribut Bintang Kejora yang dilarang oleh pemerintah.
Menko Polhukam Luhut Binsar Panjaitan mendukung penuh kinerja kepolisan menertibkan demonstrasi yang dianggap menyalahi aturan itu. Menurut dia, banyak aturan yang dilanggar oleh AMP.
"Pertama tindakan mereka tidak minta izin (demo). Kita negara demokrasi harus ada izin, patuh pada izin dan disiplin. Kedua tidak pada tempat demo. Ketiga, telah diperingatkan tiga kali tetap tidak bubar. Keempat, dia memukul polisi. Kelima, ya ditangkap dan diperiksa," ujarnya di kantornya, Jalan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Selas (1/12).
-
Kenapa Menpora apresiasi LPDUK? 'Saya mengapresiasi langkah cepat LPDUK mengoptimalkan aset dengan menggelar ajang balap Menpora SIM Rancing Championship 2023 ini. Saya memang memberikan arahan kepada LPDUK agar mengoptimalkan aset Simulator balap digital ini dan bekerjasama dengan IMI. Saya juga akan mendorong LPDUK bertransformasi menjadi lembaga yang progresif dan dapat mendorong ekosistem industri olahraga di Indonesia,' ujar Menpora Dito.
-
Siapa yang mendukung polisi? Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mendukung polisi untuk mengusut acara Metamorfoshow itu. 'Kita serahkan ke polisi kita dukung polisi untuk melakukan pengusutan terhadap masalah itu,' ujar Yaqut di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (26/2).
-
Bagaimana Polresta Pekanbaru kawal surat suara? Personel Polresta Pekanbaru mengawal ketat pendistribusian logistik berupa surat suara Pemilu 2024. Logistik itu dipastikan aman hingga sampai ke gudang logistik KPU Pekanbaru, Jalan Kaharuddin Nasution.
-
Siapa yang mendukung Atase Kepolisian? Mengomentari hal kebijakan itu, Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni menilai, permasalahan PMI di luar negeri begitu beragam dan membutuhkan pendampingan dari pihak Polri.
-
Siapa yang apresiasi Polres Metro Jakbar? 'Kita apresiasi Polres Metro Jakarta Barat yang bekerja dengan sangat sigap, tidak sampai 1x24 jam setelah viral, semua pelaku langsung diamankan. Ini bagus, mereka memang harus ditindak tegas. Karena dari dulu, kasus tawuran ini enggak selesai-selesai, malah makin berani dan nekat.'
-
Siapa yang beri apresiasi ke Polri? Mahasiswa Apresiasi Polri atas hasil survei Litbang Kompas baru-baru ini. Dalam survei tersebut Polri menempati urutan teratas setelah TNI sebagai lembaga yang memiliki citra terbaik. 'Kami dari DPP PMPI sangat mengapresiasi hasil rilis dari survei dari rilis Litbang Kompas terkait dengan citra positif lembaga negara,' ujar Ketua Umum Persatuan Mahasiswa Pencinta Tanah Air Indonesia (PMPI) Khusniyati, Sabtu (22/6).
Sempat terjadi kericuhan antara kepolisian dan massa. Luhut melihat hal ini dipicu karena ada sekelompok pendemo yang melakukan pemukulan terhadap polisi.
"Dia (massa) memukul polisi, maka polisi membubarkan massa. Kalau terdorong dan segala macam, pemerintah minta maaf," katanya.
Menanggapi soal seseorang jurnalis yang diintimidasi oleh pihak kepolisian, Luhut akan mengecek kasus tersebut. "Saya cek kalau soal paksaan menghapus rekaman video. Tapi tidak ada kekerasan pada jurnalis," pungkasnya.
Seperti diketahui, polisi terpaksa membubarkan paksa demo yang dilakukan oleh AMP di depan bundaran HI Jakarta. Selain karena tak memiliki izin, mereka juga membawa atribut bintang kejora serta melakukan pemukulan terhadap polisi.
Namun ratusan pendemo yang sempat ditahan sudah dibebaskan malam tadi. Untuk mereka yang melakukan pemukulan kepada polisi, tetap diproses sesuai dengan hukum yang berlaku. (mdk/rnd)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Diketahui, sejumlah bus yang mengangkut massa menggelar demo di sekitaran lokasi Muktamar ke-VI PKB, di Nusa Dua, Bali
Baca SelengkapnyaAda sekitar ratusan orang yang ditangkap Polda Metro Jaya, namun sebagian sudah dibebaskan
Baca SelengkapnyaPerintah Jokowi mendapat apresiasi banyak pihak, tak terkecuali aktivis.
Baca SelengkapnyaKapolri mengeluarkan perintah tegas ke Brimob dan Densus 88 untuk sikat KKB serta teroris.
Baca SelengkapnyaMassa diketahui menuntut ganti rugi lahan tambang.
Baca SelengkapnyaAksi tersebut berujung ricuh setelah mahasiswa yang ingin masuk kedalam gedung DPRD dipukul mundur polisi.
Baca SelengkapnyaLukman menegaskan, masyarakat Indonesia harus bersatu menjaga demokrasi agar tidak dibajak oleh kepentingan penguasa.
Baca SelengkapnyaDemo ini menuntut DPR agar tidak mengesahkan RUU Pilkada.
Baca SelengkapnyaMahasiswa di Bali Tuntut Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari Mundur
Baca SelengkapnyaDi tengah gelombang aksi mahasiswa, Ibu Negara Iriana Jokowi melakukan kunjungan kerja di sejumlah tempat di Kota Makassar.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Hasto Kristiyanto pun menyinggung pertemuan Presiden Jokowi dengan para Pj Gubernur Bali sebelum pencopotan baliho Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Baca SelengkapnyaAksi persekusi dan penganiayaan terhadap mahasiswa Papua yang berunjuk rasa di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) viral di media sosial.
Baca Selengkapnya