Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Luhut: Aplikasi PeduliLindungi Berkembang Pesat, Telah Digunakan 170 Juta Kali

Luhut: Aplikasi PeduliLindungi Berkembang Pesat, Telah Digunakan 170 Juta Kali Pengunjung scan barcode saat memasuki mal. ©2021 Liputan6.com/Herman Zakharia

Merdeka.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengklaim PeduliLindungi telah berkembang sangat pesat, bahkan telah digunakan hingga 170 juta kali. Luhut mengakui pada awal penerapannya, PeduliLindungi memang masih mengalami masalah. Namun, kini perkembangannya sudah semakin pesat.

Aplikasi PeduliLindungi bahkan juga sudah terintegrasi dengan aplikasi lainnya mulai dari taksi online hingga platform e-commerce.

"Hanya dalam tiga setengah bulan PeduliLindungi telah digunakan lebih dari 170 juta kali dengan penggunaan harian mencapai lebih dari 3 juta kali," katanya dalam webinar Konsistensi Penggunaan QR Code PeduliLindungi untuk Perlindungan Masyarakat Indonesia secara daring di Jakarta dilansir Antara, Rabu.

Tidak hanya itu, Kementerian Kesehatan juga mengintegrasikan PeduliLindungi dengan berbagai aplikasi yang serupa di negara lainnya.

Luhut menekankan hal yang paling membanggakan dari aplikasi PeduliLindungi yaitu bahwa aplikasi tersebut sepenuhnya dibuat dikembangkan oleh anak-anak muda Indonesia.

"Dengan PeduliLindungi sebagai bagian integral dari strategi penanganan pandemi Covid-19 hingga saat ini kita mampu menjaga kasus tetap pada tingkat yang rendah, meski mobilitas aktivitas masyarakat sudah sangat meningkat tajam," urainya.

Lebih lanjut, Luhut menjelaskan dalam 10 hari terakhir jumlah kasus harian nasional mampu dijaga di bawah kisaran 500 kasus per hari dan angka kematian juga menurun drastis.

"Namun sekali lagi kita tidak boleh lengah, kita harus tetap hati-hati karena saat ini kasus dunia kembali meningkat," tegasnya.

Luhut mengingatkan masyarakat harus terus berhati-hati agar potensi kenaikan mobilitas pada periode Natal dan Tahun Baru tidak terjadi.

"Jika nanti persiapan perayaan Natal dan Tahun Baru dilakukan tindakan-tindakan oleh pemerintah untuk membatasi kegiatan-kegiatan kita, saya mohon masyarakat paham supaya kuartal I tahun depan kondisi bisa lebih baik," pintanya.

Selain itu, Luhut juga sangat mengapresiasi konsistensi penggunaan QR Code PeduliLindungi untuk perlindungan masyarakat Indonesia.

"Kalau saya ibaratkan dengan kondisi perang dengan PeduliLindungi kita sudah punya senjata canggih untuk mencegah kasus kembali meningkat," tuturnya.

Namun demikian, Luhut mengatakan senjata yang paling canggih sekalipun tidak akan efektif jika tidak digunakan dengan baik. Pasalnya, Luhut melihat kedisiplinan pemakaian aplikasi PeduliLindungi mulai menurun seiring menurunnya jumlah kasus positif.

(mdk/ray)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Satu Sehat Mobile: Solusi Sehat dengan Modal Ujung Jari
Satu Sehat Mobile: Solusi Sehat dengan Modal Ujung Jari

Adanya aplikasi ini memungkinkan masyarakat lebih mudah mengakses berbagai layanan kesehatan dengan modal jari saja.

Baca Selengkapnya
Cari KPR Kini Bisa Lewat Livin' by Mandiri, Begini Caranya
Cari KPR Kini Bisa Lewat Livin' by Mandiri, Begini Caranya

Pengguna aplikasi Livin' by Mandiri telah menembus 25,4 juta.

Baca Selengkapnya
Gojek Jadi Aplikasi Online Favorit Masyarakat
Gojek Jadi Aplikasi Online Favorit Masyarakat

Gojek mendapatkan penghargaan sebagai aplikasi online favorit masyarakat.

Baca Selengkapnya
TransJakarta Angkut 1,3 Juta Penumpang Per Hari pada Tahun Ini
TransJakarta Angkut 1,3 Juta Penumpang Per Hari pada Tahun Ini

“Pencapaian ini terjadi pada saat libur lebaran dan libur sekolah," kata Welfizon

Baca Selengkapnya
Pengguna JakOne Mobile Bank DKI Tembus 2,3 Juta Orang, Nominal Transaksi Mencapai Rp30,6 Triliun
Pengguna JakOne Mobile Bank DKI Tembus 2,3 Juta Orang, Nominal Transaksi Mencapai Rp30,6 Triliun

Jumlah ini tumbuh 12,11 prersen (YoY) dibanding periode yang sama tahun 2022, dengan volume transaksi sebesar 29,61 juta transaksi.

Baca Selengkapnya
Awal 2024, Transaksi BNI Mobile Banking Tembus Rp347 Triliun
Awal 2024, Transaksi BNI Mobile Banking Tembus Rp347 Triliun

Pengguna BNI Mobile Banking mencapai 16,9 juta nasabah pada kuartal I-2024.

Baca Selengkapnya
Jumlah Pengusaha UMKM di Bali Melonjak dari 13.000 Jadi 443.000
Jumlah Pengusaha UMKM di Bali Melonjak dari 13.000 Jadi 443.000

Berdasarkan survei dari MetrixLab pada tahun 2024, sinergi Tokopedia dan ShopTokopedia juga menarik lebih banyak pengguna loyal.

Baca Selengkapnya
Jumlah Pengguna Super Apps BRImo Melesat, Volume Transaksi Capai Rp2.574 Triliun
Jumlah Pengguna Super Apps BRImo Melesat, Volume Transaksi Capai Rp2.574 Triliun

Super apps BRImo, hingga Kuartal II-2024, telah memiliki 35,2 juta pengguna.

Baca Selengkapnya
ASDP Angkut 5,89 Juta Penumpang dan 11,42 Juta Kendaraan Hingga Semester 1-2024
ASDP Angkut 5,89 Juta Penumpang dan 11,42 Juta Kendaraan Hingga Semester 1-2024

ASDP mencatat pendapatan konsolidasi sebesar Rp2,560 triliun pada semester I-2024.

Baca Selengkapnya
Platform Lokal S.id Dikunjungi 1 Miliar Visitor, Mampu Bersaing dengan Platform Global
Platform Lokal S.id Dikunjungi 1 Miliar Visitor, Mampu Bersaing dengan Platform Global

Platform karya anak bangsa S.id telah dikunjungi 1 miliar visitors dalam waktu 1,5 tahun. Pengguna aktif datang dari guru dan pelaku UMKM.

Baca Selengkapnya
Dirilis Juli 2024, Begini Nasib MyTelkomsel setelah Jadi Super App
Dirilis Juli 2024, Begini Nasib MyTelkomsel setelah Jadi Super App

Aplikasi MyTelkomsel mendeklarasikan diri sebagai super app pada Juli 2024. Lantas, bagaimana perkembangannya saat ini?

Baca Selengkapnya
Canggihnya Stasiun LRT Dukuh Atas BNI, Ada Teknologi Crowd Detection System
Canggihnya Stasiun LRT Dukuh Atas BNI, Ada Teknologi Crowd Detection System

Stasiun Dukuh Atas BNI menjadi salah satu contoh nyata dari integrasi antar moda transportasi.

Baca Selengkapnya