Luhut bantah ISIS bangun kekhalifan di Indonesia
Merdeka.com - Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Luhut Binsar Pandjaitan membantah pernyataan Jaksa Agung Australia George Brandis tentang rencana ISIS yang akan membangun kekhalifannya di Indonesia. Luhut menyatakan ucapan George tidak benar.
"Nggak. Ndak ada begitu," ucap Luhut usai acara Haul Gus Dur ke-6 di Kantor DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Jl Raden Saleh, Salemba, Jakarta Pusat, Selasa (22/12).
Meski demikian, kata Luhut, pemerintah Indonesia tidak akan mengendurkan kewaspadaannya. Apalagi menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2015, Indonesia ditetapkan siaga 1 oleh aparat keamanan dari potensi ancaman teror.
-
Siapa yang membuat pernyataan tentang Indonesia? Tidak ada pembahasan terkait PM Singapura sebut Indonesia sebagai negara yang tidak akan maju karena gila agama.
-
Apa yang dibantah oleh Hadi Tjahjanto? Dalam momentum tersebut, Mahfud MD sempat memberikan pernyataan bahwa belum ada satu pun sertifikat redistribusi tanah yang terbit selama era Jokowi. Hal ini pun dibantah langsung oleh Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Hadi Tjahjanto.
-
Kenapa ISIS mengklaim bertanggung jawab atas penembakan? Kelompok Negara Islam atau ISIS, mengatakan mereka melakukan serangan pada hari Jumat (22/3) di Balai Kota Crocus, dan mengunggah bukti video.
-
Kenapa TNI AD membantah klaim pelaku? Narasi dalam video yang diunggah pelaku dalam video bahwa pelaku memiliki hubungan kerabat dengan Mayjen TNI Rifky Nawawi adalah tidak benar,' kata Kristomei saat dihubungi, Minggu (28/4).
-
Siapa yang bersedia menjalankan misi membom pangkalan Inggris? Tugas ini Tak Mudah. Pangkalan itu Dijaga Jet Tempur dan Rudal. Siapa Berani? “Saya Siap Panglima!“ Teriak Kolonel Pedet Soedarman.
-
Siapa yang mengaku sebagai Zionis? 'Anda tidak harus Yahudi untuk menjadi seorang Zionis, dan Zionis adalah tentang apakah Israel merupakan tempat yang aman bagi orang-orang Yahudi karena sejarah penganiayaan mereka,' jelas Biden, dikutip dari The Cradle, Rabu (17/7).
"Kita tentu meningkatkan kewaspadaan. Seperti berkali-kali saya katakan, ada indikasi kuat bahwa mungkin ada kegiatan yang bs menggangu keamanan kita dalam beberapa waktu ke depan," ucap dia.
Luhut menjelaskan, setiap waktu pemerintah selalu mencari informasi terkini terkait perkembangan dari potensi tersebut. Bahkan, pengamanan dan antisipasi yang dilakukan aparat juga terus dievaluasi guna mencegah tindakan teror terjadi.
"Kita terus update ke depannya ini. Saya kira dari waktu ke waktu akan kita evaluasi," kata Luhut.
Jaksa Agung Australia, George Brandis menyebut, Indonesia menjadi target berikutnya oleh ISIS untuk membangun kekhalifaan mereka di luar Timur Tengah. Salah satu alasannya adalah Indonesia sebagai negara muslim terbesar di dunia.
"Mereka menyasar RI (Republik Indonesia), negara yang mayoritas warganya muslim, dan yang paling padat penduduknya di dunia," kata Brandis seperti dikutip dari The Guardian, Selasa (22/12).
"ISIS memiliki ambisi untuk meningkatkan kehadiran dan aktivitasnya di Indonesia, baik secara langsung atau melalui kelompok pendukungnya," ucap Brandis kepada surat kabar The Australian.
Komentar Brandis mengemuka setelah Densus 88 Antiteror Polri menangkap 9 orang terduga teroris yang berkaitan dengan ISIS. Penangkapan itu dilakukan dalam rentang 3 hari dari tanggal 18, 19, sampai 20 Desember 2015.
Mereka yang ditangkap itu diketahui telah merencanakan aksi teror di sejumlah titik berupa serangan senjata api dan peledakan bom pada akhir tahun 2015. Dari penangkapan itu, Densus 88 juga melakukan penggeledahan di beberapa tempat dan mengamankan sejumlah benda yang diduga terkait dengan rencana aksi teror itu.
Di antaranya yang diamankan dari penggeledahan itu adalah material atau bahan-bahan peledak seperti paralon, karbit, gotri, parafin, paku, bahan kimia. Ada juga benda lain yang diamankan, misalnya parang, buku tentang jihad, buku pelajaran kimia, switching, paspor, buku intelijen, dan peta wilayah Jabotabek.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Timur sebelumnya menjatuhkan vonis bebas terhadap Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti.
Baca SelengkapnyaLuhut memastikan tidak ada masalah dalam pembangunan IKN.
Baca SelengkapnyaFaisal Basri sebelumnya menyatakan siap berdebat dengan Menko Luhut terkait hilirisasi.
Baca SelengkapnyaAnies menyebut, mega proyek tersebut hanya dinikmati oleh aparat negara, bukan masyarakat umum.
Baca SelengkapnyaMenurut Anies saat ingin melakukan pemerataan di Indonesia, harus dimulai dengan membangun kota kecil menjadi menengah dan kota menengah menjadi besar.
Baca SelengkapnyaTim Densus Antiteror Polri saat ini masih mendalami keterlibatan HOK, dengan kelompok teroris dengan memeriksa sejumlah saksi.
Baca SelengkapnyaTom Lembong menyebutkan, dia siap adu data menanggapi setiap poin yang dilontarkan Luhut dan Bahlil.
Baca SelengkapnyaLuhut membantah Indonesia disebut proteksionis terkait pelarangan ekspor produk turunan nikel.
Baca SelengkapnyaTerdakwa Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti menjalani pemeriksaan dalam sidang kasus dugaan pencemaran nama baik Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan pada Senin
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi gregetan disebut dengan julukan Lurah oleh banyak politisi.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan pengalaman terjun dalam Operasi Seroja di Timor-Timur pada tahun 70an silam, Luhut menyadari sulit mengontrol masyarakat
Baca SelengkapnyaIsrael mencaplok dan menjajah wilayah Palestina sejak 1948.
Baca Selengkapnya