Lulus sekolah, pelajar SMAN 6 coret-coret seragam
Merdeka.com - Ratusan pelajar SMA Negeri 6, Jakarta Selatan meluapkan rasa senangnya atas pengumuman kelulusan dengan cara mencoret-coret seragam mereka. Para siswa melakukan aksi corat-coret seragam di depan sekolahnya dan taman, Blok M Plaza, Jakarta Selatan.
"Seneng banget lulus, nggak bete lagi. Sekolah selama ini sudah memberikan yang terbaik buat kita hingga akhirnya lulus semua, dan rencana mau lanjut kuliah di negeri dulu," kata Cinta siswi SMAN 6 saat ditemui di lokasi, Jumat (24/5).
Sementara, Dini yang juga turut merayakan pesta kelulusan ini mengaku melakukan aksi corat-coret untuk kenang-kenangan dan terakhir. "Kita luapkan kebahagiaan, ini kan terakhir untuk kenang-kenangan," tambahnya.
-
Apa modus ratusan pelajar tersebut? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
-
Apa yang siswa SMP itu lakukan? 'Korban langsung melompat ke luar jendela, saat melompat korban sempat tersangkut di genteng lantai 2 Gedung SMPN 73, kkemudian jatuh ke lantai 1,' sambungnya.
-
Dimana lomba 17 Agustus di sekolah? Hari/Tanggal : Rabu/17 Agustus 2022Tempat : Lapangan SMA Negeri 1 Medan
-
Bagaimana cara merapikan barang di sekolah? Merapikan barang setelah digunakan menjadi salah satu contoh ramah lingkungan di sekolah yang perlu diterapkan. Seringkali, fasilitas sekolah terlihat tidak rapi, bukan karena banyak sampah, tetapi karena barang-barang di ruangan itu tidak tertata dengan baik. Setelah belajar-mengajar, dorong warga sekolah untuk mengembalikan barang di ruang kelas pada tempatnya. Begitu juga saat di perpustakaan, pastikan siswa dan guru untuk mengembalikan buku yang telah dibaca di rak semula. Dengan begitu, ini akan memudahkan penyimpanan dan pengorganisasian buku dengan baik, sehingga bisa meminimalisir risiko buku hilang atau rusak.
-
Apa yang dilakukan Pemprov DKI terhadap para pelajar? Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menggelar apel pengarahan kepada ratusan pelajar terindikasi hendak tawuran di Balai Kota DKI Jakarta.
-
Di mana siswa PKL bekerja? Praktik kerja lapangan, atau biasa disebut dengan PKL, adalah salah satu bentuk kegiatan di mana para siswa ditempatkan langsung di lingkungan kerja.
Ibnu, siswa Kelas XII-IPS SMAN 6 menambahkan para siswa sebenarnya tidak boleh memasuki area dalam sekolah. Alhasil, mereka berjanjian satu sama lain di depan pintu gerbang sekolahnya.
"Lulus alhamdulillah, nggak boleh masuk ke sekolah kita janjian di sini. Pilox ada banyak sekitar 20, kita ada ratusan pelajar," tuturnya.
Namun demikian, Ibnu mengatakan teman-temannya tidak akan melanjut aksi tawuran. Sebab, seluruh pelajar akan di taman depan sekolah ini dipantau oleh guru-guru sekolah.
"Ga tawuran, anti tawuran kita. Gak boleh keluar, di sini aja. Itu kan sekolah kita di depan. Kita di sini aja," tambahnya.
Di samping itu, Thomas selaku Wakil Bidang Kesiswaan mengemukakan bahwa sebenarnya pihak sekolah mengharapkan para siswa tidak melakukan aksi coret-coret seperti ini. Namun menurutnya, para siswa sudah sepakat tidak akan melakukan aksi tawuran.
"Harapan kita juga begitu, tapi anak-anak kenangan terakhir karena seratus persen lulus semua. Mereka juga komitmen setengah empat pulang dan tidak boleh kemana-mana, harus di taman aja kita mantau," ucap Thomas.
Dikatakan oleh Thomas, pihaknya tidak menganjurkan para siswa memakai kebaya karena itu sudah ditunjuk oleh Dinas Pendidikan di mana ada tiga sekolah yang harus memakai pakaian adat nasional.
"Dinas yang tentukan ada tiga sekolah tidak termasuk sekolah kita, kami sebenarnya juga tidak menginginkan siswa melakukan seperti ini, tapi ada harapan lain dari siswa karena kita himbau pakaian ini disumbangkan aja," tandasnya. (mdk/ian)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Potret kompak formasi gerak jalan siswi SD di Lombok Timur sampai buat penonton terpukau.
Baca SelengkapnyaMurid kelas 1 SD antusias mengikuti upacara bendera pada hari pertama sekolah di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 01 Grogol Selatan, Kebayoran Lama.
Baca SelengkapnyaPolisi telah mengamankan sepeda motor dan barang bukti berupa 1 buah celurit dan penggaris besi.
Baca SelengkapnyaKetika itu mereka berkonvoi dengan delapan motor berhasil diberhentikan petugas yang sedang berpatroli.
Baca SelengkapnyaKehadiran mereka disambut sejumlah mahasiswa yang masih bertahan di sekitar gedung DPR/MPR.
Baca SelengkapnyaSelain karena bahan bakunya yang unik, fitur gaun buatan siswa SMA ini cukup mencuri perhatian.
Baca SelengkapnyaAksi tersebut diwarnai isak tangis pelajar yang hadir. Dengan membawa foto korban dan spanduk, mereka mengenang para korban kecelakaan bus maut tersebut.
Baca SelengkapnyaPuluhan pelajar salah satu sekolah menengah kejuruan (SMK) negeri di Garut, Jawa Barat, Minggu (21/1) dini hari digelandang ke Mapolres Garut.
Baca SelengkapnyaParah! Dua pelaku begal di Cikarang Barat mengaku baru lulus SD. Pengakuan keduanya terungkap usai diamankan warga setelah melancarkan aksi perampasan.
Baca SelengkapnyaKorban tidak bisa melawan dan terlihat hanya berusaha menutupi wajah dan kepalanya dengan tangan.
Baca SelengkapnyaPara pelaku dan barang bukti kemudian diserahkan ke Polsek Sawah Besar untuk dilakukan proses hukum
Baca SelengkapnyaPara siswa laki-laki memakai setelan jas, sementara para siswi perempuan memakai kebaya.
Baca Selengkapnya