Lumpuhkan teroris Pasuruan, 5 anggota Polsek Lawang Malang terima penghargaan
Merdeka.com - Lima personel anggota Polres Malang menerima penghargaan dari Polda Jawa Timur dalam upacara Hari Ulang Tahun (HUT) RI ke-73. Kelima polisi berjasa menangkap Daftar Pencarian Orang (DPO) terduga teroris Abdullah, pelaku bom Bangil, Pasuruan.
Lima personel tersebut adalah Ipda Saifullah, Aiptu Edy Kristia Budi, Aiptu M Zulhardi, Bripka Indra Setiawan dan Brigadir Agus Dwi Yono. Mereka merupakan anggota Polsek Lawang Polres Malang.
Prestasi mereka dinilai patut mendapatkan reward atas dedikasi dan kepedulian mengamankan wilayah. Selain itu, juga berhasil dan mampu melakukan penangkapan terhadap DPO pelaku teroris.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Bagaimana penangkapan para pelaku TPPO? Pengungkapan kasus tersebut bermula dari laporan dari masyarakat sekitar mengenai adanya aktivitas mencurigakan oleh ketiga pelaku.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Apa yang dilakukan polisi tersebut? Penyidik menetapkan Bripka ED, pengemudi mobil Toyota Alphard putih yang viral, sebagai tersangka karena melakukan pengancaman dengan pisau terhadap warga.
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
"Ini wujud penghargaan pimpinan kepada anggotanya yang berprestasi," tegas AKBP Yade Setiawan Ujung, Kapolres Malang, Jumat (17/8).
Kelima personil berhasil melakukan upaya paksa terhadap DPO pelaku teror yang terjadi di Bangil, Pasuruan. Pelaku membuat keresahan dan ketakutan warga masyarakat akibat ledakan di rumah yang dikontraknya, Kamis (6/7/2018).
Kasubag Humas Polres Malang, AKP Farid Fathoni menambahkan, selain lembar penghargaan, Polda Jawa Timur juga memberikan reward atas prestasi tersebut. Penghargaan diserahkan oleh Wakapolda Brigjen Pol Widodo Eko Prihastopo mewakili Kapolda Jatim.
"Para anggota tersebut di luar tugas mampu menjawab tantangan dalam penanganan teroris di Jawa Timur," katanya.
Perlu diketahui DPO terduga teroris ledakan Bangil, Abdullah (29) ditangkap di Pasar Lawang, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Pelaku yang disebut sebagai salah satu anggota JAD (Jamaah Ansharut Daulah) Wilayah Jawa Timur sedang tidur di dalam Pasar Lawang.
Penangkapan terjadi Jumat (3/8) sekitar pukul 21.00 WIB di Area Pasar Tradisional Lawang, Kabupaten Malang. Tertangkapnya Abdullah bermula dari anggota Polsek Lawang yang mendapatkan informasi dari media sosial tentang adanya seseorang pria berwajah Arab yang dicurigai berada di sekitar pasar Lawang. Semula oleh warga diduga tengah kebingungan mencari saudaranya di sekitar lokasi.
Pelaku berusaha melakukan penusukan terhadap petugas, sehingga dilumpuhkan dengan tembakan di kaki. Tersangka juga sempat berlari ke pemukiman penduduk, sebelum kemudian kembali ditangkap petugas. (mdk/ded)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat beraksi, pelaku membawa pisau untuk mengancam korban kemudian menutup mata korbannya dengan lakban.
Baca SelengkapnyaTiga pelempar bom ke rumah Ketua KPPS di Pamekasan, Jatim, diringkus polisi.
Baca SelengkapnyaDiduga rombongan pengantar jenazah tersebut menyerang rumah seorang anggota TNI akibat tersinggung setelah ditegur karena menggeber knalpot.
Baca SelengkapnyaDensus 88 mendalami peran dari HOK seorang pelajar yang ditangkap karena diduga terlibat jaringan teroris di Batu, Malang.
Baca SelengkapnyaPolisi menetapkan 4 orang tersangka dalam dugaan tindak pidana penganiayaan dan pengeroyokan itu.
Baca SelengkapnyaTerungkap Peran Lima Pelaku Begal Casis Bintara Polri
Baca SelengkapnyaWarga tidak terima sehingga melempar kaca belakang mobil tim resmob menggunakan batu
Baca SelengkapnyaBarang-barang milik S yang ada kaitan dengan tindakan dilakukannya disita polisi
Baca Selengkapnya5 Teroris Tersangka Bom Polsek Astana Anyar Ditangkap, Ada Anak Didik Dr Azahari & Simpatisan ISIS
Baca SelengkapnyaPengeroyokan itu terjadi di Jalan Raya Banjaran-Soreang, Rabu (20/12) lalu.
Baca SelengkapnyaImbauan itu disampaikan TKN Prabowo-Gibran karena mulai beredar motif tersangka menembak Muarah karena perbedaan afiliasi politik.
Baca SelengkapnyaProses penyidikan kasus tersebut telah ditangani oleh Kodam XVII/ Cendrawasih maupun dengan Korem 172. Dengan profesional selama proses penyelidika
Baca Selengkapnya