Lumpur panas menyembur di lokasi pengeboran air bersih di Tasikmalaya
Merdeka.com - Semburan lumpur setinggi 10 meter terjadi di lokasi pengeboran air bersih di Kampung Sindangrasa, Desa Cigunung, Kecamatan Parungponteng, Tasikmalaya, Jabar, Senin (23/10). Saat ini, lokasi tersebut dijaga oleh sejumlah personel kepolisian dibantu TNI.
"Tindakan yang dilakukan adalah mengamankan lokasi dan diberi police line, memberikan arahan kepada warga, dan koordinasi dengan penyelenggara pemerintah setempat," kata Kepala Bidang Humas Polda Jabar Kombes Yusri Yunus, Rabu kemarin.
Dia menyampaikan, pengeboran air bersih itu dilakukan perusahaan ZIS-UAP Jabar yang berkantor di Jalan Suci Bandung, dengan pekerja sebanyak empat orang menggunakan mesin bor.
-
Apa kegunaan sumber air belerang? Martini mengatakan banyak orang yang datang ke mata air itu untuk berobat.
-
Dimana lagi bisa jadi sumber bocor? Ventilasi di bagian atas jendela atau pintu dapat menjadi penyebab utama rembesan saat hujan. Pastikan ventilasi tidak terlalu panjang dan periksa apakah ada kerusakan atau kebocoran pada area tersebut.
-
Dimana letak sumber air belerang? Begitu sampai di dalam hutan, Martini langsung menunjukkan sumber mata air belerang.
-
Dimana air tersebut ditemukan? Reservoir terbesar telah ditemukan di kosmos, lebih khusus lagi di quasar, yang merupakan salah satu objek paling terang dan paling ganas di kosmos.
-
Kapan semburan air panas terjadi? Ia menyatakan, awal mula terjadi semburan setelah gempa laut sekitar pukul 16.00 WIB, Jum'at (22/3).
-
Siapa yang melihat semburan mata air? Munculnya fenomena air panas ini pun dibenarkan oleh Badrus, warga setempat.
Rencananya, pengeboran sumur air itu sedalam kurang lebih 100 meter, tetapi baru kedalaman 50 meter sudah mengeluarkan semburan material lumpur setinggi 10 meter.
"Keluar semburan material lumpur, dan air panas, dengan tinggi semburan mencapai 10 meter namun semakin lama semakin melemah, dan saat ini ketinggian semburan material kurang lebih 10 sentimeter," katanya pula.
Menurutnya lagi, perkembangan saat ini telah memunculkan tujuh titik semburan air panas di kolam sekitar titik pengeboran dengan jarak sekitar 10 meter.
Peristiwa itu, lanjut dia, masih mendapatkan penanganan khusus dari kepolisian, TNI, dan pemerintah daerah serta pelaksana kerja untuk memantau setiap perkembangannya.
"Pada saat ini telah dilaksanakan pengawasan di lokasi kejadian dengan sistem pengawasan terpadu oleh muspika, pemerintah desa, pekerja dan masyarakat setempat," katanya pula.
Peristiwa itu tidak menimbulkan korban jiwa maupun kerugian materi, tetapi menjadi perhatian masyarakat sekitar yang ingin melihat langsung semburan lumpur.
Polisi setempat masih menyelidiki lebih lanjut untuk mengetahui penyebab terjadi semburan lumpur itu.
"Penyebab kejadian tersebut masih dalam pengawasan dan penyelidikan," kata Kombes Yusri pula.
Terpisah, Bupati Tasikmalaya, Uu Ruzhanul Ulum menyatakan semburan lumpur panas akan segera diteliti tim ahli untuk mengetahui penyebab dan potensi bumi di sana.
"Cek dulu bahaya atau tidak, tapi kalau bau ada," katanya.
Terkait rencana merelokasi warga sekitar semburan lumpur, pemerintah daerah belum merencanakan masalah tersebut.
Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya, lanjut dia, akan terlebih dahulu menunggu hasil penelitian dan pengecekan oleh pihak terkait sebelum memutuskan bahaya untuk pemukiman penduduk.
"Tidak ada rencana relokasi, tunggu hasil penelitian pihak Provinsi Jabar," katanya. Dikutip dari Antara. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Lokasi kebakaran sumur minyak ilegal ini masuk dalam wilayah wilayah hukum Kepolisian Resor Langsa.
Baca SelengkapnyaWarga Bawean Digegerkan Kemunculan Sumber Mata Air Panas usai Gempa di Tuban, Begini Penampakannya
Baca SelengkapnyaKorban telah dievakuasi dari Puskesmas Jangga Baru ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Hamba Muara Bulian.
Baca SelengkapnyaKepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Asep Kuswanto mengatakan, kebakaran terjadi sekitar pukul 14.00 WIB.
Baca SelengkapnyaPuncak Gunung Merapi dipenuhi batu-batu berapi yang suhunya diperkirakan mencapai 1.000 derajat.
Baca SelengkapnyaTempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang di Kota Bekasi, Jawa Barat kebakaran pada Minggu (29/10/2023) siang.
Baca SelengkapnyaBeberapa batuan seukuran truk menggelinding dari puncak Gunung Merapi dan terdampar di tempat itu
Baca SelengkapnyaFenomena yang terjadi di Desa Tambak, Kecamatan Tambak, Pulau Bawean, itu termasuk hal biasa.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan video yang diterima, api tampak memerah seperti lava pijar yang mengalir dari puncak Gunung Telomoyo.
Baca SelengkapnyaDi tengah keputusasaan, tiba-tiba sesuatu menyembur dari dalam tanah
Baca SelengkapnyaApi mulai muncul sekitar pukul 14.10 WIB, saat masuk rangkaian pekerjaan untuk membersihkan tubing produksi setelah pencabutan pompa ESP.
Baca SelengkapnyaPusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mengungkapkan kondisi Gunung Semeru saat ini sedang tidak baik-baik saja.
Baca Selengkapnya