Lupa ditanya tanggal, nenek dipukuli anak kandungnya hingga lebam

Merdeka.com - Ni Wayan Bakti (71) terpaksa menjebloskan anak kandungnya‎ Ni Nyoman Suinardi (40) ke Polsek Mendoyo di Jembrana Bali, Sabtu (25/6). Ibu lanjut usia asal Banjar Sebual, Desa Dangin Tukadaya, Jembrana, ini‎ melaporkan anak perempuannya lantaran sudah tidak tahan mendapat perlakuan penyiksaan dan penghinaan setiap hari.

Awalnya, saat sekeluarga sedang berkumpul di rumah. Kemudian anak perempuan korban bertanya tanggal berapa kemarin. Korban sempat lupa tanggal berapa, Suinardi kesal dan mengamuk memukuli ibunya. Meski sudah ingat dan mejawab benar, pelaku tetap membentak dan menjambak korban.

"Ibunya menjawab dengan baik pertanyaan anaknya dengan kata-kata hari itu tanggal 24 Juni 2016. Kejadian puncaknya semalam," kata Kanit Reskrim Polsek Mendoyo Iptu H A Muh Nurul Yaqin, SIK, Sabtu (25/6).

Diterangkan Kapolsek, jawaban dari korban itu dianggap melecehkan pelaku. Saat itu, pelaku malah memukuli ibunya dengan menggunakan hanphone milik pelaku ke bagian wajah.

Belum puas, pelaku kembali mengambil hanger jemuran kemudian memukul kedua tangan ibunya berulang-ulang hingga mengalami luka robek dan memar.

"Korban baru melaporkan ulah anaknya siang tadi ke Polsek Mendoyo. Saat ini pelaku sudah kami amankan untuk proses lebih lanjut. Antara pelaku dan korban sudah lama terjadi ketidakcocokan," tutup Yaqin. (mdk/rnd)