Mabes Polri bantah sengaja tembak mati teroris Ciputat
Merdeka.com - Cara penangkapan Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri terhadap teroris Ciputat menuai banyak kecaman. Densus 88 dianggap tidak manusiawi karena menembak mati enam teroris di sebuah rumah kontrakan Kampung Sawah, Ciputat, Tangerang.
Tudingan ini langsung dibantah keras Mabes Polri. Menurut Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Brigjen Pol Boy Rafli Amar, baku tembak yang dilakukan Densus 88 pada teroris kemarin sudah dilakukan prosedur negosiasi untuk memberikan imbauan agar mereka segera menyerahkan diri.
"Prosedur negosiasi ini selalu dilakukan, jadi saya tahu persis, karena saya pernah melakukan dan menjadi kepala unit negosiasi Densus 88. Jadi itu di mana-mana ada negosiasi, jadi ini bukannya eksekusi ya, jadi ada yang bilang ini eksekusi dan sebagainya," kata Boy di Gedung Divisi Humas Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (3/1).
-
Bagaimana negosiasi dilakukan? Proses ini melibatkan pertukaran informasi, argumen, dan penawaran antara pihak-pihak dengan kepentingan yang berbeda, namun berusaha mencapai hasil yang memuaskan bagi semua.
-
Apa pengertian dari negosiasi? Negosiasi adalah proses interaksi sosial yang melibatkan dua pihak atau lebih yang berusaha mencapai kesepakatan melalui komunikasi dan tawar-menawar.
-
Bagaimana proses pelaksanaan Tabot? Mengutip Liputan6.com, terdapat delapan tahapan dalam pelaksanaan Tabot di Bengkulu ini.
-
Kapan teks negosiasi biasanya dibutuhkan? Teks negosiasi biasanya dibutuhkan dalam proses tawar-menawar atau negosisasi.
-
Siapa saja yang terlibat dalam negosiasi? Pihak-pihak tersebut bisa berupa individu, kelompok, organisasi, atau negara.
-
Bagaimana kata-kata tentara dibagikan? Berikut merdeka.com rangkum dari berbagai sumber, Jumat (4/10), mengenai 55 kata-kata tentara yang penuh perjuangan untuk dapat Anda bagikan di media sosial.
Menurut Boy, penangkapan enam teroris itu adalah upaya penegakan hukum pada aksi teror. Polri sudah banyak mempertimbangkan banyak hal karena teroris sudah dinilai banyak menghilangkan korban jiwa dan kerugian harta benda masyarakat.
"Dalam penegakan hukum, Polri mengemban amanah UU No.15/2003 tentang penanggulangan terorisme. Jadi dalam konteks penegakan hukum yang menghadapi kejahatan bersifat extraordinary crime. SOP yang dilakukan harus benar-benar dilakukan penuh kewaspadaan," ujarnya.
"Sudah banyak contoh petugas-petugas kita meninggal dunia kalah cepat ditembak oleh mereka-mereka yang selama ini mencoba untuk melakukan penangkapan oleh petugas kita. Jadi kondisinya banyak yang mengatakan ini eksekusi, mohon diluruskan, ini bukan eksekusi, tapi upaya penegakan hukum yang didasarkan kepada kasus-kasus terorisme yang ada di negara kita," imbuhnya. (mdk/has)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Senjata api rakitan ilegal tersebut merupakan milik tersangka IG yang kemudian dibawa oleh tersangka IMS ke Rusun Polri Cikeas.
Baca SelengkapnyaWali kota Medan Bobby Nasution meminta pihak kepolisian untuk menindak tegas para pelaku begal
Baca SelengkapnyaGubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi mengatakan penembakan terhadap begal tidak bisa dilakukan asal-asalan.
Baca SelengkapnyaMabes Polri tetap sepenuhnya menyerahkan penanganan kasus polisi tembak polisi itu ke Polda Sumatera Barat (Sumbar).
Baca SelengkapnyaKapolri Listyo meminta jajarannya jangan ragu menindak pelaku yang merupakan perwira polisi.
Baca SelengkapnyaWali kota Medan Bobby Nasution meminta pihak kepolisian untuk menindak tegas para pelaku begal, salah satunya dengan menembak mati para begal
Baca SelengkapnyaMenteri Koordinator Politik dan Keamanan, Budi Gunawan mengungkapkan bahwa telah menerima laporan dari Kapolri Listyo Sigit dan Kapolda atas kasus polisi tembak
Baca SelengkapnyaWali Kota Medan Bobby Nasution dikritik LBH seusai menyatakan dukungannya untuk menembak mati begal, namun dia bergeming dan tetap mendukung tindakan tegas itu.
Baca SelengkapnyaMenhan Prabowo Subianto membela Wali Kota Medan Bobby Nasution yang mendukung polisi menembak mati begal di Kota Medan.
Baca SelengkapnyaWali Kota Medan Bobby Nasution mengapresiasi langkah kepolisian bertindak tegas terhadap pelaku begal sadis yang kian meresahkan masyarakat Medan.
Baca SelengkapnyaDua Terduga Teroris Perakit Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar Ditangkap
Baca SelengkapnyaPada saat kejadian, AKP Dadang memakai pistol jenis HS untuk menghabisi nyawa AKP Ryanto.
Baca Selengkapnya