Mabes Polri kantongi hacker serang situs resmi KPU
Merdeka.com - Situs Komisi Pemilihan Umum (KPU) infopemilu.kpu.go.id beberapa kali tidak bisa diakses. KPU mengklaim, situs tersebut sengaja dinonaktifkan untuk menangkal banyaknya hacker yang berusaha meretas.
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Setyo Wasisto mengatakan, pihaknya terus memantau situs resmi KPU tersebut. Bahkan, ia mengklaim telah mengetahui hacker yang mengganggu laman penyelenggara pemilu tersebut.
"Kemarin KPU menyatakan mematikan (situs) karena memang ada hacker yang nyerang. Nah sekarang sedang diperbaiki. Kita dari Dit Siber juga ikut memantau siapa ini yang main. Kita sudah tahu lah," ujar Setyo di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (2/7).
-
Apa yang dilakukan KPU? Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menggelar rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara tingkat nasional serta penetapan hasil Pemilihan Umum (Pemilu) serentak tahun 2024.
-
Siapa yang protes atas hasil Pilpres di Bengkulu? Paslon 01 dan 03 Protes Prabowo-Gibran Menang di Bengkulu, Soroti Dugaan Bansos hingga Peran Pejabat
-
Apa yang diminta oleh massa di Kantor KPU Jayapura? Dalam orasinya, massa meminta proses penetapan kursi partai politik dan caleg terpilih pada pemilihan legislatif (Pileg) periode 2024-2029 untuk Kabupaten Jayapura jangan digelar.
-
Kenapa PDIP akan gugat hasil Pilpres ke MK? PDIP tidak fokus pada selisih perolehan suara paslon nomor 03 Ganjar-Mahfud dengan paslon pemenang. Wakil Deputi Hukum TPN Ganjar-Mahfud Henry Yosodiningrat mengungkapkan, PDI Perjuangan siap membawa sejumlah bukti dan saksi ke Mahkamah Konstitusi (MK) di antaranya seorang kepala kepolisian daerah (kapolda) terkait gugatan hasil Pilpres 2024 setelah diumumkan Komisi Pemilihan Umum (KPU). Dia mengatakan, dalam gugatan ke MK, pihaknya tidak fokus pada selisih perolehan suara paslon nomor 03 Ganjar-Mahfud dengan paslon pemenang yang diumumkan KPU, tetapi akan fokus pada kecurangan yang terstrukur sistematis masif (TSM).
-
Apa saja yang harus dilakukan masyarakat untuk menjaga kerukunan di pemilu? Terakhir, akan dijelaskan cara menjaga kerukunan dalam pemilu bagi masyarakat. Selain pemerintah, masyarakat juga harus aktif dalam menegakkan toleransi selama pelaksanaan pemilu. Berikut cara menjaga kerukunan dalam pemilu bagi masyarakat, bisa dipraktikkan: 1. Menjaga Komunikasi yang Positif: Masyarakat dapat memastikan bahwa komunikasi dengan sesama warga negara tetap positif dan hormat meskipun memiliki perbedaan pilihan politik.
-
Apa yang dilakukan KPU hari ini? Komisi Pemilihan Umum (KPU) menggelar pengundian nomor urut pasangan calon presiden dan calon wakil presiden untuk di Pemilu 2024 hari ini, Selasa (14/11).
Setyo meminta masyarakat bersabar dan menunggu pengumuman resmi KPU terkait hasil Pilkada 2018. Pihak-pihak yang merasa tidak puas dengan hasil pemilu diharapkan melakukan perlawanan sesuai dengan aturan.
"Jangan menggerakkan massa. Silakan ke MK (Mahkamah Konstitusi), mekanismenya kan begitu," ucapnya.
Sebab, menurut Setyo, pengerahan massa rawan terjadi gesekan dan memicu keributan. Meski begitu, dia memastikan Polri siap mengamankan tahapan Pilkada Serentak 2018 hingga sengketa hasil pemilu hingga tuntas.
"Kita sudah siap menghadapi situasi-situasi yang sudah kita prediksi sampai situasi yang terjelek pun, Polri sudah siap (mengamankan)," Setyo menandaskan.
Reporter: Nafiysul QodarSumber : Liputan6.com
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"Tapi kami tetap berpegangan hasil resmi hanya yang dikeluarkan KPU, versi yang valid itu versi KPU"
Baca SelengkapnyaKapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan, siap memproses jika terdapat pelanggaran saat jenderal polisinya bersaksi kecurangan pemilu.
Baca SelengkapnyaBagi pihak yang merasa keberatan hasil Pemilu 2024, dapat segera melaporkan ke MK dalam kurun waktu 3X24 jam.
Baca SelengkapnyaEks Komandan Jenderal (Danjen) Kopassus Mayjen (purn) Soenarko turun memimpin massa.
Baca SelengkapnyaGanjar-Mahfud meminta seluruh pendukung dan masyarakat untuk mengawal terus proses rekapitulasi
Baca SelengkapnyaViral video merekam kemarahan warga di daerah Sampang, Madura, Jawa Timur karena diduga terjadi kecurangan Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaMassa yang hadir menduga ada pelanggaran seperti pengurangan, penambahan, hingga pengalihan suara yang dilakukan PPS dan PPD kepada dari caleg lain.
Baca SelengkapnyaDPR sebelumnya mengimbau kepada KPU untuk segera mengantisipasi lonjakan suara PSI dengan penghitungan secara manual.
Baca SelengkapnyaPendukung Ridwan Kamil-Suswono melakukan aksi unjuk rasa di depan Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta.
Baca SelengkapnyaGus Fahrur mengimbau masyarakat di Indonesia agar tetap tenang menikmati masa pencoblosan Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaMereka akan menyuarakan protes terhadap hasil pemilu Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaSehingga proses pemilu 2024 dapat berjalan lancar.
Baca Selengkapnya