Mabuk lem, pemuda todongkan pisau ke remaja Masjid Persis
Merdeka.com - Seorang pria menodongkan senjata tajam kepada sejumlah remaja di Masjid Jamaah Persis At Tawakal di Kelurahan Karasak, Kecamatan Astana Anyar, Kota Bandung pada Minggu (4/2). Dalam peristiwa itu, tersangka dalam keadaan mabuk lem.
Humas Pimpinan pusat (PP) Persatuan Islam (Persis) Jejen Zainudin mengatakan, kejadian tersebut terjadi pada pukul 21.40 Wib usai para remaja rapat di lantai dua masjid.
"Pelaku turun dari tangga masjid lantai tiga sambil menodongkan pisau sambil membentak mengatakan membenci ustaz," katanya saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Senin (5/2).
-
Di mana masjid itu? Masjid Fatimah Umar di Kelurahan Bangkala, Kecamatan Manggala, Kota Makassar viral karena hendak dijual.
-
Bagaimana kondisi masjid yang terendam? Saat itu, posisi masjid tersebut tepat di sebelah air waduk yang sedang surut. Bangunan masjid tampak masih kokoh berdiri. Namun karena sudah lama terendam, kondisinya sungguh memprihatinkan. Genteng-genteng terkelupas. Lantai masjid dipenuhi lumpur.
-
Kenapa beberapa orang menghindari rumah belakang masjid? Mereka beranggapan bahwa karena masjid merupakan tempat ibadah yang sakral, adanya kehidupan sehari-hari di dekatnya dapat mengganggu konsentrasi dan ketenangan ibadah.
-
Bagaimana masjid ini berubah fungsi? Masjid Indrapuri ini dulunya merupakan sebuah candi Hindu yang akhirnya berubah fungsi menjadi masjid pada tahun 1618.
-
Siapa yang membangun masjid itu? Situs ini merupakan sebuah masjid yang dibangun dari tanah dan batu oleh dinasti abad pertengahan yang berkuasa di Afrika Utara dan Spanyol.
-
Dimana letak rumah terbengkalai ini? Bangunan tersebut diketahui berlokasi di area Gajahmungkur, Semarang.
Menurutnya, tersangka sudah ada di masjid dari ashar. Para pengurus yang berada di masjid tidak mengetahui.
Ia menjelaskan, masjid dengan tiga lantai itu kondisinya gelap karena sedang tahap renovasi. Para pengurus masjid pun tidak mengetahui keberadaan pelaku yang sudah berdiam di masjid.
Ketika ditodong, para remaja masjid lari dan melapor kepada masyarakat dan DKM. Warga pun berdatangan dengan membawa polisi untuk mengepung masjid. Pintu masjid sendiri dikunci dari dalam oleh pelaku.
Tak berselang lama, pelaku ditangkap tanpa perlawanan sementara senjata tajam yang disimpan di dalam saku belakang pun diamankan.
"Dia (pelaku) tidak punya KTP. Saat ditanya domisili rumah, pelaku masih ngawur kadang menjawab Baleendah, Cimahi, Cijerah hingga Pacet," ucapnya.
Sekretaris Umum PP Persis Haris Muslim meminta semua pihak terutama anggota Persis untuk waspada, namun tetap tenang dan tidak terpancing emosi.
"Laporkan setiap tindak tanduk yang mencurigakan kepada aparat kepolisian untuk diproses secara hukum dan tidak main hakim sendiri," terangnya.
Ia pun mengimbau semua kader Persis tetap melakukan aktifitas dakwah dan pendidikan seperti biasa tanpa rasa takut. "Jangan terpengaruh, tetap beraktivitas seperti biasa. Tetap shalat berjamaah," ujarnya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Api yang dinyalakan menyambar sajadah di dalam masjid
Baca SelengkapnyaAksi maling mencuri kotak amal sampai membakar tirai pembatas salat.
Baca SelengkapnyaWarga Kelurahan Tanah Periuk, Lubuklinggau, Sumatera Selatan, heboh lantaran toa masjid mereka ditembaki orang tak dikenal.
Baca SelengkapnyaNdun bersama Enggar dan teman-temannya pada sore itu sedang mengoprek-oprek sepeda motor matic sejak siang hingga dini hari.
Baca SelengkapnyaAksi pelaku memukul dan mengancam menggunakan badik tersebut viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaKasus tersebut berhasil terungkap oleh kepolisian dengan menggunakan metode modern Scientific Crime Investigation.
Baca SelengkapnyaHasil olah tempat kejadian perkara dan pemeriksaan awal Polsek Serpong, didapati enam orang terduga pelaku yang diduga terlibat dalam aksi kekerasan tersebut.
Baca SelengkapnyaKeterangan keluarga pelaku diketahui, pelaku sering berdiam diri dan bengong.
Baca SelengkapnyaKorban ditusuk saat melerai keributan antara pria dan wanita di hotel.
Baca SelengkapnyaDalam keterangan, si pencuri berhasil mengambil empat pasang sendal di mesjid.
Baca SelengkapnyaAntara keluarga pelaku dan korban masih ada hubungan kekerabatan.
Baca SelengkapnyaKapolsek Mampang Prapatan Kompol David Yunior Kanitero menjelaskan kronologi kasus tewasnya AM
Baca Selengkapnya