Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mahasiswa asal AS mainkan musik gamelan gambang Bali

Mahasiswa asal AS mainkan musik gamelan gambang Bali Gamelan Bali. Komar/Shutterstock.com

Merdeka.com - Jonatan Edams seorang mahasiswa Universitas Washington, Amerika Serikat yang sedang menyelesaikan program doktor (S3) ikut memainkan gamelan gambang, sebuah musik tradisional Bali yang keberadaannya semakin langka di arena Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-36, Rabu.

"Jonatan Edams sudah setahun berakhir berada di Bali untuk mengadakan penelitian dan pengkajian tentang gambang untuk penulisan desertasi," kata seniman andal I Wayan Sinti MA yang melatih mahasiswa asing tersebut saat menyaksikan kepiawaiannya, seperti dikutip dari Antara, Rabu (18/6).

Jonatan Edams bergabung dalam Sanggar Manikasari Jalan Seroja Perum Nindya Indah binaan Wayan Sinti mampu tampil memukau ribuan penonton, termasuk Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Ketut Suastika dan Kepala Taman Budaya Denpasar pada Rabu.

Sebanyak 23 seniman muda menunjukkan kepiawaian memainkan gamelan gambang, salah satu musik tradisional Bali yang keberadaannya semakin ditelan zaman.

Pementasan yang berdurasi dua jam itu menampilkan sejumlah gending-gending termasuk karya cipta Wayan Sinti terbaru yang diberi judul "Labrata" kolaborasi musik gambang yang diciptakan oleh seniman Wayan Lotring dan Wayan Beratha.

Alat musik gambang berupa charuk (saron), bentuknya sederhana yang mempergunakan tuning, bilah bambu. Instrumen musik yang biasanya digunakan untuk kelengkapan ritual pengabelan (pembakaran jenazah) itu diperkirakan sudah ada pada abad ke-11 masehi pada masa pemerintahan Prabu Erlangga yang memerintah Bali dan Jawa Timur.

Alunan instrumen yang khidmat yang disuguhkan anak-anak muda termasuk warga negara asing Jonathan Edam antara lain berjudul Pupuh Manukaba, Panji Marga, malat serta kolaborasi gamelan gambang dengan gamelan Manikasanti.

Alunan musik yang syahdu dan damai itu juga dipadukan dengan nyanyian yang dibawakan oleh Ida Istri Agung Dharma Yanti, ayu Putri Suryaningsih dan Ida Ayu Weedhi Kesuma.

Sedangkan penabuhnya selain warga negara asing Jonatan Adams juga Gede Agus Santiago, Sanjaya, Wayan Demny Saputra, Nyoman Panji Indra, Made Dayuh Sasmita Kusuma, Gede Wahyu Hardi Nugraha, Kadek Lanang Mahayana dan Made Murna. (mdk/hhw)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menelusuri Asal-usul Alat Musik Gambus, Pengaruh Budaya Timur Tengah yang Kental Nuansa Islam
Menelusuri Asal-usul Alat Musik Gambus, Pengaruh Budaya Timur Tengah yang Kental Nuansa Islam

Alat musik dari Timur Tengah ini mirip dengan gitar pada umumnya, dimainkan dengan cara dipetik dan terdiri dari 3 sampai 12 senar.

Baca Selengkapnya
Diplomasi Musik Indonesia di Korsel oleh Gitaris Legendaris Balawan
Diplomasi Musik Indonesia di Korsel oleh Gitaris Legendaris Balawan

Bertema Persahabatan yang lebih erat dan kemitraan yang lebih kuat, hubungan diplomatik Indonesia dan Korsel.

Baca Selengkapnya
Begini Cara Sandy Walsh agar Fasih Berbahasa Indonesia, Belajar Nyanyi Lagu Balonku
Begini Cara Sandy Walsh agar Fasih Berbahasa Indonesia, Belajar Nyanyi Lagu Balonku

Sebuah video memperlihatkan Sandy Walsh yang belajar bahasa Indonesia dengan cara nyanyi lagu Balonku.

Baca Selengkapnya
Beri Gamelan ke Seniman, Ganjar Harap Seni dan Budaya di Sumut Terus Berkembang
Beri Gamelan ke Seniman, Ganjar Harap Seni dan Budaya di Sumut Terus Berkembang

Menurut Ganjar, pembangunan seni budaya diakui sebagai bagian integral dari pembangunan nasional.

Baca Selengkapnya
Mengulik Gajeuma, Alat Musik Tradisional Mentawai yang Terbuat dari Kulit Biawak
Mengulik Gajeuma, Alat Musik Tradisional Mentawai yang Terbuat dari Kulit Biawak

Gajeuma menjadi alat musik yang berfungsi sebagai pengiring lagu-lagu tradisional yang ada di Mentawai.

Baca Selengkapnya
Mengenal Seni Wayang Bambu Bogor, Kisahkan Kehidupan Masyarakat Sehari-hari
Mengenal Seni Wayang Bambu Bogor, Kisahkan Kehidupan Masyarakat Sehari-hari

Sesuai namanya, Wayang Bambu terbuat dari bambu yang dibentuk menyerupai sosok Wayang Golek yang sudah populer di tanah Pasundan.

Baca Selengkapnya
Sosok Komposer Gondrong Gunarto Asal Ngawi, Pernah Kaya hingga Jatuh Miskin karena Kesenian
Sosok Komposer Gondrong Gunarto Asal Ngawi, Pernah Kaya hingga Jatuh Miskin karena Kesenian

Lika-liku hidup komposer kenamaan Gondrong Gunarto hidup dalam keluarga seniman, pernah kaya hingga jatuh miskin

Baca Selengkapnya
Bak Anak Band, Begini Aksi Menteri Basuki Gebuk Drum Bawakan Lagu Dewa 19
Bak Anak Band, Begini Aksi Menteri Basuki Gebuk Drum Bawakan Lagu Dewa 19

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono kembali curi perhatian. Ia gebuk drum dengan lagu Dewa 19.

Baca Selengkapnya
Pengusaha Dubai Mohamed Alabbar Dibikin Takjub saat Melihat Alat Musik Khas NTT 'Terima Kasih Lagunya Indah'
Pengusaha Dubai Mohamed Alabbar Dibikin Takjub saat Melihat Alat Musik Khas NTT 'Terima Kasih Lagunya Indah'

Pengusaha Dubai Mohamad Alabbar berterima kasih usai mendengar musik sasando khas NTT.

Baca Selengkapnya
Saat Tarian Khas Nusantara 'Unjuk Gigi' di Festival Budaya di Moscow
Saat Tarian Khas Nusantara 'Unjuk Gigi' di Festival Budaya di Moscow

Festival ini merupakan wadah bagi para pelajar HSE dalam menampilkan kreativitas musikal, instrumen, makanan dan tarian khas negaranya masing-masing.

Baca Selengkapnya
Gambus Selodang, Indahnya Lantunan Musik Melayu Riau Penuh Makna Filosofis
Gambus Selodang, Indahnya Lantunan Musik Melayu Riau Penuh Makna Filosofis

Alat musik yang dimainkan dengan cara dipetik mirip gitar ini sudah menjadi identitas kebudayaan Melayu yang berkembang di daerah Riau.

Baca Selengkapnya
Mengenal Kromong, Alat Musik Khas Desa Mandiangin Jambi yang Mirip Gamelan
Mengenal Kromong, Alat Musik Khas Desa Mandiangin Jambi yang Mirip Gamelan

Kromong sendiri adalah sejenis alat musik kelintang berbahan dasar perunggu yang berfungsi sebagai media komunikasi.

Baca Selengkapnya