Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mahasiswa UB ciptakan alat penurun kadar logam ikan sebelum dikonsumsi

Mahasiswa UB ciptakan alat penurun kadar logam ikan sebelum dikonsumsi Mahasiswa UB ciptakan alat penurun kadar logam ikan sebelum dikonsumsi. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Fi-Mact, alat ciptaan mahasiswa Universitas Brawijaya (UB) Malang, dinilai efektif menurunkan kadar logam pada ikan sebelum dikonsumsi manusia. Fi-Mact singkatan dari Fish Metal Reducer System cukup praktis dan murah untuk diaplikasikan secara luas di masyarakat di Indonesia.

"Karena dalam prosesnya menggunakan air aquades dan metode elektrokoagulasi," kata Tri Wahyu Perdana, mahasiswa Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) UB penemu alat, Sabtu (21/7).

Wahyu mengatakan, perendaman ikan dengan aquades dapat menurunkan kadar logam Cd mencapai 80 persen dan logam Pb mencapai 74,4 persen. Selain itu, penggunaan aquades tidak berpengaruh pada perubahan fisik ikan yang direncanakan.

Orang lain juga bertanya?

"Sehingga ikan masih fresh dan masih enak dikonsumsi dibanding dengan perendaman menggunakan asam," katanya.

Selama ini memang proses pengolahan ikan yang mengandung logam berat dilakukan dengan proses perendaman dengan larutan asam. Tapi perendaman asam mempunyai kelemahan di antaranya perubahan tekstur, warna dan rasa dari ikan tersebut.

mahasiswa ub ciptakan alat penurun kadar logam ikan sebelum dikonsumsi

Mahasiswa UB ciptakan alat penurun kadar logam ikan sebelum dikonsumsi ©2018 Merdeka.com

Bahkan terkadang ikan yang diketahui mengandung kadar logam tinggi langsung dibuang begitu saja. Karena mungkin keterbatasan pengetahuan sekaligus dana yang dibutuhkan untuk pengolahannya.

Tri Wahyu Perdana bersama Annisa Aurora Kartika dan Muhammad Alwy di bawah dosen pembimbing Joko Prasetyo melihat tingkat bahaya jika ikan yang mengandung logam berat dikonsumsi secara langsung.

Tidak dipungkiri, di beberapa tempat di perairan Indonesia terdapat kasus pencemaran logam berat. Proses pencemaran yang demikian, jelas mengakibatkan biota seperti ikan terkena dampaknya.

"Padahal ikan sendiri memiliki kandungan penting yang berguna bagi tubuh, seperti asam lemak esensial yang sangat diperlukan dalam pembentukan sel-sel otak guna meningkatkan tingkat intelegensi manusia," katanya.

Lewat Fi-Mact diharapkan dapat meminimalisir kasus-kasus yang disebabkan oleh pencemaran logam berat di Indonesia. Ke depan, selain membantu meningkatkan keamanan pangan juga mengajak untuk menjaga laut dan sungai dari pencemaran.

(mdk/dan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Keren! Mahasiswa UB Rancang Alat Reduksi Polutan Limbah Pengolahan Porang, Ini Cara Kerjanya
Keren! Mahasiswa UB Rancang Alat Reduksi Polutan Limbah Pengolahan Porang, Ini Cara Kerjanya

Amorpho Coagulation Tech berhasil lolos Program Kreativitas Mahasiswa bidang Karsa Cipta dari Kementerian Pendidikan Kebudayan dan Pendidikan Tinggi pada 2023.

Baca Selengkapnya
Melihat Desain Kapal Bermesin Hybrid Buatan Mahasiswa UI, Ramah Lingkungan
Melihat Desain Kapal Bermesin Hybrid Buatan Mahasiswa UI, Ramah Lingkungan

Kapal penangkap ikan ini disebut bisa menjaga kualitas ikan hasil tangkapan.

Baca Selengkapnya
Melihat Budi Daya Nila Bioflok di Magelang, Bisa Raup Keuntungan hingga Rp120 Juta Per Bulan
Melihat Budi Daya Nila Bioflok di Magelang, Bisa Raup Keuntungan hingga Rp120 Juta Per Bulan

Budi daya ikan sistem bioflok terbukti bisa mendatangkan keuntungan melimpah. Hal ini tak lepas dari kebutuhan pangan yang bisa ditekan dengan sistem ini.

Baca Selengkapnya
"Teknologi Canggih: Air Laut Bisa Diminum dengan Mudah Hanya dengan Sentuhan Tombol!"

Alat ini berukuran sebesar koper dan hemat daya listrik.

Baca Selengkapnya
Mahasiswa UGM Sulap Kotoran Sapi Jadi Batako, Begini Caranya
Mahasiswa UGM Sulap Kotoran Sapi Jadi Batako, Begini Caranya

Inovasi ini muncul karena permasalahan warga desa yang kurang efektif dalam mengelola limbah kotoran sapi

Baca Selengkapnya
Mengenal Simar, Teknologi Pakan Ayam Bagi Peternak Skala Menengah Bawah Karya Mahasiswa UGM
Mengenal Simar, Teknologi Pakan Ayam Bagi Peternak Skala Menengah Bawah Karya Mahasiswa UGM

Alat ini dilengkapi dengan berbagai sensor yang memudahkan pekerjaan peternak ayam.

Baca Selengkapnya
Luar Biasa! Mahasiswa UGM Sukses Ubah Limbah Cangkang Keran Jadi Semen Ramah Lingkungan
Luar Biasa! Mahasiswa UGM Sukses Ubah Limbah Cangkang Keran Jadi Semen Ramah Lingkungan

Mahasiswa Fakultas Ekonomika dan Bisnis Unversitas Gadjah Mada (FEB UGM) berhasil mengolah limbah cangkang kerang menjadi semen ramah lingkungan.

Baca Selengkapnya
Ibu-Ibu Kota Tegal Sulap Limbah Organik jadi Eco Enzyme, Dapat Digunakan untuk Sabun
Ibu-Ibu Kota Tegal Sulap Limbah Organik jadi Eco Enzyme, Dapat Digunakan untuk Sabun

Eco Enzyme itu punya banyak nilai manfaat nilai manfaat seperti digunakan untuk disinfektan, sabun mandi, pembersih rumah, dan cairan pestisida.

Baca Selengkapnya
Heboh Susu Ikan Dianggap Kurang Bergizi, Produsen Beri Penjelasan
Heboh Susu Ikan Dianggap Kurang Bergizi, Produsen Beri Penjelasan

Yogie menuturkan susu ikan memungkinkan konsumsi protein ikan dengan cara yang lebih mudah dan fleksibel.

Baca Selengkapnya
Kebutuhan Garam Nasional Terus Meningkat, Begini Teknologi Bisa Genjot Produksi Petani
Kebutuhan Garam Nasional Terus Meningkat, Begini Teknologi Bisa Genjot Produksi Petani

Teknologi yang dikembangkan berupa pengenalan cuaca, teknologi ulir filter (TUF) dan kristalisasi garam berbahan bakar briket rakyat.

Baca Selengkapnya
Melihat Kawasan Tambak Udang Modern di Kebumen, Lakukan Berbagai Terobosan Budi Daya dengan Fasilitas Penunjang
Melihat Kawasan Tambak Udang Modern di Kebumen, Lakukan Berbagai Terobosan Budi Daya dengan Fasilitas Penunjang

Melalui BUBK, mereka memperkenalkan model baru pengelolaan tambak yang belum diadaptasi oleh tambak tradisional.

Baca Selengkapnya
Mengenal Sosok Ipuk Fiestiandani, Bupati Banyuwangi yang Jadi Sorotan
Mengenal Sosok Ipuk Fiestiandani, Bupati Banyuwangi yang Jadi Sorotan

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani tengah jadi perhatian pemerintah pusat.

Baca Selengkapnya