Mahasiswa UB Malang ciptakan aplikasi penerjemah bahasa verbal jadi isyarat
Merdeka.com - Mahasiswa Program Studi Teknik Informatika Fakultas Ilmu Komputer (Filkom) Universitas Brawijaya (UB) Malang, menciptakan aplikasi Dictionary for Deaf (Difodeaf), yakni aplikasi penerjemah bahasa verbal menjadi bahasa isyarat.
Salah seorang mahasiswa anggota tim Difodeaf Filkom UB, Anjas Pramono mengemukakan dicitakannya aplikasi tersebut berlatar belakang keberadaan kaum difabel di lingkungan sekitar yang perlu mendapat perhatian, dan jumlahnya yang cukup banyak.
"Pada beberapa negara berkembang seperti Malaysia, Indonesia dan India kauf difabel cukup banyak. Kurangnya perhatian masyarakat atas keberadaan para difabel berdampak pada aktivitas mereka yang terisolasi dan masih sangat terbatas," kata Anjas di Malang, Minggu (24/6).
-
Apa itu aplikasi SIGNAL? Salah satu solusi yang dapat Anda gunakan adalah aplikasi SIGNAL (Samsat Digital Nasional), yang dirancang untuk mempermudah dan mempercepat proses pembayaran pajak mobil.
-
Bagaimana cara kode morse diterjemahkan? Kode morse sendiri adalah sistem yang menggunakan kombinasi titik dan garis untuk merepresentasikan abjad, angka, dan tanda baca.
-
Bagaimana simbol membantu komunikasi? Simbol-simbol bahan kimia adalah bahasa universal dalam dunia kimia. Ini memungkinkan ilmuwan dari berbagai negara dan latar belakang berkomunikasi dengan efisien.
-
Bagaimana iTranslate membantu dalam percakapan? Layanan iTranslate terus melakukan inovasi dalam pengembangannya. Sebagai contoh, pada tahun 2017, iTranslate memperkenalkan fitur terbaru mereka yang disebut iTranslate Converse. Fitur ini mampu mendeteksi dan menerjemahkan suara secara langsung, memberikan pengguna kemampuan untuk menangkap dan menerjemahkan percakapan secara real-time.
-
Kenapa Amerika Serikat memiliki banyak bahasa? Amerika Serikat memiliki 219 bahasa dan menduduki peringkat sembilan.
-
Siapa saja yang memakai bahasa Inggris? Bahasa Inggris adalah bahasa resmi internasional yang dipakai di berbagai negara di dunia.
Angka difabel tuna rungu dan wicara tergolong banyak di Indonesia. Keterbatasan mereka dalam berkomunikasi menjadi permasalahan yang besar bagi mereka, apalagi masyarakat pada umumnya masih belum dapat menggunakan bahasa isyarat untuk dapat berkomunikasi dengan para difabel tuna rungu.
Difodeaf adalah aplikasi telepon seluler berbasis android yang dapat membantu berkomunikasi antara orang normal dan penderita tuna rungu. Caranya, aplikasi ini akan membantu pengguna untuk mempelajari bahasa isyarat. Difodeaf dilengkapi fitur yang dapat mengubah kata dari bahasa Inggris atau Indonesia menjadi gambar ilustrasi dalam bahasa isyarat.
Lebih tepatnya, kata Anjas, gambar yang ditampilkan dalam bentuk file .gif. Jadi untuk bahasa isyarat yang perlu ada gerakan tangan bisa dipahami. "Aplikasi kami ini tidak hanya menerjemahkan kata saja, tapi juga bisa untuk kalimat," ujarnya.
Dasar yang digunakan dalam penerjemahan pada aplikasi Dofodeaf adalah American Sign Language (ASL), sehingga bahasa isyarat dalam Difodeaf dapat digunakan untuk skala internasional, tidak terbatas untuk lokal atau nasional saja. Aplikasi ini akan terus dikembangkan dengan melakukan penambahan perbendaharaan kata. Selain itu, aplikasi ini ke depannya direncanakan bisa diunduh secara gratis di google play store.
"Harapannya dengan adanya Difodeaf, keterbatasan komunikasi antara penyandang tuna rungu dan wicara dengan masyarakat umum dapat diselesaikan. Selain itu, semoga bisa menggugah masyarakat umum juga bisa lebih aware dengan keberadaan difable di sekitarnya," katanya.
Aplikasi Difodeaf ini juga telah membawa Anjas beserta tim meraih penghargaan dalam ajang kompetisi internasional. Penghargaan berupa silver medal berhasil di dapat dalam ajang kompetisi interansional Crown International Invention, Innovation and Articulation (I-IDEA 2018 CROWN) yang diselenggarakan di Universiti Teknologi MARA, Malaysia pada 26 April 2018.
Selain Anjas Pramono, anggota tim aplikasi Difodeaf ini adalah Jauhar Bariq Rachmadi dan Avisenna Abdillah Alwi.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pada 23 Agustus 2023 Alif berangkat menuju AS untuk mengikuti semester fall pertamanya di Columbia University yang akan dimulai pada awal September 2023.
Baca SelengkapnyaCara unik dilakukan Dosen di Fakultas Ilmu Budaya UGM dengan wajibkan Mahasiswa presentasi pakai Bahasa Daerah.
Baca SelengkapnyaONE APP nantinya bisa meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris para calon penerima Beasiswa BPI dan membantu dosen menemukan universitas punya kualitas tinggi.
Baca SelengkapnyaIa pun menjelaskan seminarnya menggunakan bahasa isyarat.
Baca SelengkapnyaASSDM Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan diluncurkannya aplikasi tersebut untuk memfasilitasi personel polri yang akan mengikuti tes IELTS
Baca SelengkapnyaDengan AI, kegiatan belajar mengaji yang umumnya mewajibkan pendampingan guru secara langsung atau tatap muka, kini bisa dilakukan di mana pun dan kapan pun.
Baca SelengkapnyaAda beberapa ragam penelitian dan pengembangan agar fitur Listening Mode Samsung Galaxy Z Fold6 relevan.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com mencoba langsung bagaimana respons dari Google Bard AI setelah ditambah bahasa Indonesia.
Baca SelengkapnyaSebagai alat komunikasi, Bahasa Indonesia menjadi sarana utama dalam berinteraksi dan berkomunikasi antar daerah di seluruh Indonesia.
Baca SelengkapnyaSemakin masifnya pembangunan di IKN, masih banyak papan informasi maupun tulisan di ruang publik yang lebih menonjolkan bahasa asing.
Baca SelengkapnyaWhatsApp meluncurkan fitur transkripsi pesan suara ke teks, mendukung bahasa Inggris, Portugis, Spanyol, dan Rusia, untuk pengalaman pesan lebih fleksibel.
Baca SelengkapnyaDi desa wisata itu, belajar bahasa Inggris jad iterasa menyenangkan.
Baca Selengkapnya