Mahfud MD Soal Doa SBY: Dia Sering Mengajak Kita Berdoa dan Berjuang dengan Sabar
Merdeka.com - Menko Polhukam Mahfud MD menanggapi santai terkait doa Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang dipanjatkan untuk pemerintah dan rakyat dalam menghadapi pandemi Covid-19. Dalam doa yang dipanjatkan SBY dalam twitternya, dia merasa khawatir dengan kondisi Indonesia yang tak kunjung keluar dari pandemi Covid-19, bahkan memohon doa kepada Tuhan untuk membimbing pemerintah dan rakyat Indonesia.
"Memang kenapa, kok berdoa saja jadi berita?" kata Mahfud, Jumat (30/7).
Dia mengakui kenal dekat dengan SBY. Berawal saat SBY menjadi Menko Polsoskam dan Mahfud menjadi Menhan di era Gus Dur.
-
Siapa ajudan Presiden SBY tahun 2009? Komjen Rycko Amelza juga pernah menjadi ajudan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tahun 2009.
-
Kapan Mahfud jadi Plt Menkominfo? Pada Jumat 19 Mei 2023, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan telah menunjuk Prof. Dr. Mahfud Md sebagai Pelaksana Tugas (Plt.) Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) menggantikan Johnny G. Plate.
-
Siapa yang jadi ajudan SBY di tahun 2009? Komjen Rycko pernah menjadi ajudan SBY pada tahun 2009.
-
Bagaimana Kompol Syarif mengenal anak mantan komandannya? Rupanya, Ayah dari Althaf dan Ahnaf dulunya sempat menjadi Komandan dari Kompol Syarif. Saat itu, Kompol Syarif masih bertugas di Polres Metro Tangerang Kota.
-
Kenapa SBY dijuluki Bapak Perdamaian? Memiliki latar belakang militer, maka tidak mengherankan pada masa pemerintahannya SBY aktif mengirimkan pasukan Indonesia dalam misi menjaga perdamaian dunia. Dan oleh karena itu pula SBY dijuluki sebagai Bapak Perdamaian.
-
Kenapa SBY bisa membantu Prabowo? Pengalaman SBY bisa menjadi kekuatan bagi Prabowo. Tetapi, Gerindra memahami SBY tidak bisa selalu turun gunung karena juga memiliki kesibukan. 'Tentu pengalaman-pengalaman beliau akan menjadi kekuatan bagi kami juga tapi kita mengerti beliau mungkin juga punya kesibukan juga, kita tunggu pada saat yang pasti nanti akan kita umumkan bersama.'
"Memang beliau selalu mengajak berdoa. Pak SBY pernah bercerita bermimpi buruk tentang situasi negara dia lalu mengajak saya berdoa. Itu juga sudah saya tulis di buku saya, 'Setahun Bersama Gus Dur'," ungkapnya.
Tidak hanya itu, saat dirinya jadi Ketua MK dan SBY jadi Presiden pun selalu mengajak berdoa dalam menghadapi tantangan. Dalam pidatonya pun selalu memanjatkan doa.
"Saat saya Ketua MK dan Pak SBY jadi Presiden juga selalu mengajak berdoa dalam menghadapi dan menyelesaikan tantangan," ungkapnya.
"Dalam pidato-pidato resminya dulu dia sering mengajak kita berdoa dan berjuang dengan sabar. Bahkan juga memimpin pembacaan surat Alfatihah saat kompetensi pers di istana ketika ada berita Gus Dur wafat," tambahnya.
Sebelumnya diketahui Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tampak merasa khawatir dengan kondisi Indonesia yang tak kunjung keluar dari pandemi Covid-19. Bahkan SBY memohon doa kepada Tuhan untuk membimbing pemerintah dan rakyat Indonesia.
Kegusaran SBY ini tampak dari tulisannya di Twitter, @SBYudhoyono, Rabu (28/7). SBY berharap, pandemi segera berakhir.
Dalam tulisannya, Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat ini meminta Tuhan selamatkan negeri ini. Berikan petunjuk kepada pemerintahan Jokowi-Ma’ruf dan rakyat Indonesia agar pandemi segera berakhir.
"Tuhan, seraya gigih berikhtiar, kami tetap memohon kemurahan hati-Mu. Selamatkan negeri kami dan kami semua. Bimbinglah pemerintah kami dan juga kami masyarakat Indonesia agar dapat mengatasi pandemi besar ini. Amin," tulis SBY, dikutip merdeka.com, Kamis (29/7).
Sebelumnya, Ketua Fraksi Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) yang berkomentar tentang penanganani pandemi Covid-19. Bahkan, Ibas khawatir, Indonesia menjadi negara gagal karena pandemi Covid-19 yang tak kunjung selesai.
"Begini ya, Covid-19 makin ‘mengganas’. Keluarga kita, sahabat kita dan orang-orang di lingkungan kita banyak yang terpapar bahkan meninggal dunia. Sampai kapan bangsa kita akan terus begini? Jangan sampai negara kita disebut sebagai failed nation atau bangsa gagal akibat tidak mampu menyelamatkan rakyatnya," ujar Ibas, Rabu (7/7).
Ibas menilai, pemerintah terlihat tidak berdaya menangani pandemi Covid-19 yang sudah memasuki tahun kedua. Kata dia, dari kurangnya tabung oksigen menunjukkan antisipasi yang lemah dari Pemerintah.
‘"Bagaimana mungkin tabung oksigen disumbangkan ke negara lain, tapi saat rakyat sendiri membutuhkan, barangnya susah didapat,” ujar Putra kedua Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono itu.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Momen eks Menkopolhukam Mahfud MD jenguk sahabat baiknya sejak era kepemimpinan Presiden Gus Dur.
Baca SelengkapnyaGus Dur memang merasa perlu mendapat apa yang disebutnya sebagai pesan dari langit, yang itu artinya pesan dari Ponpes Langitan.
Baca SelengkapnyaMahfud MD menyampaikan pesan almarhum KH. Abdurrahman Wahid atau Gus Dur kepadanya
Baca SelengkapnyaMahfud mengaku sudah lama mengenal Sjafri dan dirinya sudah sering berkomunikasi pada kala itu.
Baca SelengkapnyaDoa itu disampaikan Said Aqil saat Sholawat Persatuan Indonesia di Lapangan sepakbola Prampelan, Kabupaten Demak.
Baca SelengkapnyaCalon wakil presiden (cawapres) nomor urut 3, Mahfud Md mengungkapkan kisah dirinya dibuat terdiam oleh presiden ke-4 Abdurrahman Wahid alias Gus Dur.
Baca SelengkapnyaMahfud menjelaskan bahwa Hadi merupakan sosok teman kerja yang baik dan profesional.
Baca SelengkapnyaMahfud MD memuji sosok Menko Polhukam yang baru Hadi Thahjanto.
Baca SelengkapnyaMahfud MD mengungkap alasan menemui Ma'ruf Amin sebelum pengumuman cawapres Ganjar.
Baca SelengkapnyaMahfud bercerita saat tak lagi jadi menteri pada 2001, Luhut menelepon menanyakan kabarnya.
Baca SelengkapnyaMantan Cawapres Mahfud Md bercerita mengenai hubungannya dengan Presiden terpilih Prabowo Subianto saat masih berada dalam kabinet hingga berhadapan di Pilpres
Baca SelengkapnyaTiga cawapres pada Jumat besok akan beradu gagasan mengenai tema ekonomi
Baca Selengkapnya