Mahfud soal gaji BPIP: Anggota DPR Rp 1 M kenapa tidak itu yang diributin
Merdeka.com - Anggota Badan Pembina Ideologi Pancasila (BPIP) Mahfud MD menyebut pendapatan yang diterimanya tidak sebesar para anggota DPR. Ia pun menyayangkan sejumlah pihak yang menyindir soal pendapatan yang diterima BPIP.
"Jadi kami ini menerima gaji dibanding dengan yang lain itu jauh lebih kecil. Masing-masing anggota DPR Rp 1 miliar, kenapa tidak itu yang diributin," kata Mahfud di kantor Badan Pembina Ideologi Pancasila (BPIP), Jakarta, Kamis (31/5).
Mahfud pernah menjabat sebagai anggota DPR pada 2004 lalu. Menurut Mahfud, pada tahun itu ia menerima gaji lebih dari 150 juta. Pendapatan itu, kata dia, jauh lebih besar dibanding anggota BPIP.
-
Siapa yang pernah jadi anggota DPR RI? Sosok Romo Wisnoe yang begitu berpengaruh di tengah kelompok penghayat, menjadi magnet bagi partai politik saat itu. Sejumlah partai berebut menariknya menjadi anggota partai. Dan di era 1980-an, dia lolos menjadi legisltatif sebagai anggota DPR RI dari Fraksi Golkar.
-
Kapan Mahfud jadi Plt Menkominfo? Pada Jumat 19 Mei 2023, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan telah menunjuk Prof. Dr. Mahfud Md sebagai Pelaksana Tugas (Plt.) Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) menggantikan Johnny G. Plate.
-
Siapa anggota DPD yang memiliki harta Rp15,7 miliar? Mengutip Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN), Komeng mengaku memiliki harta senilai Rp15,7 miliar lebih.
-
Apa yang Mahfud lakukan? Mahfud telah menyiapkan surat pengunduran diri yang akan disampaikan langsung kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).
-
Siapa yang terpilih sebagai anggota DPR? Pendiri Dewa 19, Ahmad Dhani, bersama mantan vokalisnya, Once Mekel, telah resmi dilantik sebagai anggota DPR RI terpilih untuk periode 2024-2029.
-
Siapa anggota DPRD Jawa Tengah? Wafa dipastikan menjadi anggota DPRD Jawa Tengah, sedangkan Luthfi dipastikan terpilih menjadi anggota DPRD Rembang.
"Ini sudah 14 tahun berarti sudah lebih dari Rp 200 juta, Sudah pasti. Itu DPR ya. Kalau begitu DPR dong yang diributkan, kalau mau. Tetapi kita enggak pernah ribut. Malah sekarang DPR itu sudah tambah lagi satu komponen, uang serap aspirasi," ucap Mahfud.
Tak hanya itu, Mahfud menilai pendapatan anggota BPIP juga lebih kecil dibanding dengan kepala lembaga negara dan menteri.
"Kalau dibandingkan dengan gaji DPR, gaji MA, gaji MK, gaji menteri, dalam pengertian keseluruhan, ini mah kecil," tambah Mahfud.
Oleh sebab itu, Mahfud meminta kepada sejumlah pihak yang menyindir soal pendapatan yang diterima oleh anggota BPIP untuk membuka kembali Peraturan Presiden (Perpres) tentang Hak Keuangan dan Fasilitas Lainnya bagi Pimpinan, Pejabat dan Pegawai BPIP. Menurut Mahfud, dalam Perpres itu tertera dengan jelas besaran jumlah pendapatan yang diterima oleh pimpinan hingga pegawai BPIP.
Reporter: Hanz SalimSumber: Liputan6.com
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kisah persahabatan mantan Menko Polhukam Mahfud MD dengan mantan Menko Marves Luhut B Panjaitan
Baca SelengkapnyaSosok pria ini bongkar alasannya tetap jabat Menteri meski pendapatannya turun dibanding pekerjaan sebelumnya.
Baca SelengkapnyaMahfud bercerita saat tak lagi jadi menteri pada 2001, Luhut menelepon menanyakan kabarnya.
Baca SelengkapnyaMahfud awalnya membandingkan gaya hidup anggota DPR masa kini dan zaman Orde Baru.
Baca SelengkapnyaMenko Polhukam Mahfud Md mengungkapkan pendapatannya lebih besar saat menjadi konsultan hukum sebelum sebagai menteri.
Baca SelengkapnyaMantan anggota DPR-RI berhak mendapatkan uang pensiun saat periode jabatannya selesai.
Baca SelengkapnyaMahfud menyayangkan ada conflict of interest saat rapat kerja dengan DPR
Baca SelengkapnyaMerujuk aturan berlaku, nilai pensiun anggota DPR adalah 60 persen dari gaji pokok.
Baca SelengkapnyaBerbicara mengenai penghasilan, Tommy mengungkapkan bahwa gaji dari DPR dan dunia hiburan tidak jauh berbeda.
Baca SelengkapnyaVerrel berencana menyerahkan seluruh gajinya selama satu tahun pertama untuk mendukung pembangunan di daerah pemilihannya.
Baca SelengkapnyaMahfud pun terkesima karena partai-partai koalisi itu memilih sosok yang berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan Indonesia ke depan.
Baca SelengkapnyaMenko Polhukam Mahfud MD tidak sependapat dengan pernyataan Capres Ganjar Pronowo.
Baca Selengkapnya