'Mahkamah Agung yang diagung-agungkan sudah tak agung lagi'
Merdeka.com - Dikabulkannya permohonan Peninjauan Kembali (PK) yang diajukan terpidana korupsi Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) Sudjiono Timan melalui istrinya dinilai telah mencoreng muka lembaga peradilan di negeri ini. Sebab, PK yang nyata-nyata melanggar hukum acara ternyata masih dapat diputuskan.
"Pada saat proses itu yang salah, artinya Mahkamah Agung yang selama ini diagung-agungkan sudah tidak agung lagi," ujar anggota Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) Bahrain di Gedung Komisi Yudisial (KY), Jalan Kramat Raya, Jakarta, Jumat (30/8).
Bahrain mengatakan, tindakan pelanggaran aturan prosedural ini dapat menjadi kebiasaan buruk di lingkungan lembaga peradilan. Selain itu, potret pelanggaran ini dapat menciderai niat luhur semua hakim untuk memberantas korupsi.
-
Siapa yang disebut membongkar kebusukan hakim? Video tersebut mengandung narasi bahwa Cawapres nomor urut 3 Mahfud MD bersama DPR membongkar kebusukan hakim MK saat pelaksanaan Pilpres.
-
Apa yang menjadi pertimbangan hakim dalam kasus korupsi? Lebih lanjut, menurut Sahroni, hal tersebut penting karena nantinya akan menjadi pertimbangan pengadilan yang berdampak pada masa hukuman para pelaku korupsi.
-
Siapa yang korupsi Banpres? Dalam perkara ini, KPK telah menetapkan satu orang tersangka yakni Ivo Wongkaren yang merupakan Direktur Utama Mitra Energi Persada, sekaligus Tim Penasihat PT Primalayan Teknologi Persada tahun 2020.
-
Siapa yang dituduh melakukan korupsi? 'Permintaan kebutuhan operasional Syahrul Yasin Limpo dan keluarganya yang juga didukung dengan petunjuk berupa barang bukti elektronik, chat WA antara terdakwa Syahrul Yasin Limpo dan Imam Mujahidin Fahmid, serta adanya barang bukti antara lain dokumen catatan staf Kementan RI dan bukti kwitansi serta transfer uang pembayaran kebutuhan menteri dan keluarganya.
-
Bagaimana dampak korupsi bagi negara? 'Tambang ilegal misalnya, selain kerugian negara secara materil, juga ada hutan yang dibabat habis di sana. Ada tanah negara yang rusak di sana. Ada masyarakat yang tercemar polusi dan terganggu kesehatannya di sana.'
-
Bagaimana modus korupsi Banpres? Modusnya sama sebenarnya dengan OTT (Juliari Batubara) itu. (Dikurangi) kualitasnya,' ucap Tessa.
"Ini bisa menjadi preseden buruk bagi hakim-hakim di daerah yang sangat bersemangat memberantas korupsi," kata Bahrain.
Lebih lanjut, Bahrain meminta KY untuk dapat menelaah secara mendalam dan menindak pelaku di balik putusan PK ini. Jika perlu, dia pun menyarankan agar KY bekerjasama dengan KPK karena ada indikasi suap dalam putusan PK ini. (mdk/did)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mahfud menilai akibat dari putusan MA tersebut menjadi bahan cemoohan di masyarakat
Baca SelengkapnyaKejagung siap pecat anggota yang terbukti bersalah
Baca SelengkapnyaMenurut Arief Hidayat, sumpah dan keyakinan hakim, menjadi kunci keadilan bagi masyarakat.
Baca SelengkapnyaMahfud menilai cara berhukum di negara ini sudah rusak.
Baca SelengkapnyaMahfud sebenarnya sudah mual menanggapi putusan MA soal Batas usia calon kepala daerah
Baca SelengkapnyaMenurutnya, saat ini hukum di Indonesia sudah rusak. Karena dirusak oleh segelintir pihak.
Baca SelengkapnyaLebih bijak apabila Anwar Usman memilih untuk mengundurkan diri dari hakim MK karena melakukan pelanggaran berat.
Baca SelengkapnyaJaksa Agung ST Burhanuddin menyebut, hingga saat ini masih ada jaksa yang nakal meski persentasenya sudah turun.
Baca SelengkapnyaArief yang sudah 12 tahun menjadi hakim konstitusi itu sangat sedih MK dicap sebagai Mahkamah Keluarga.
Baca SelengkapnyaCawapres Mahfud Md buka suara terkait tugas Mahkamah Konstitusi yang sebenarnya
Baca SelengkapnyaMahfud mengaku sebelumnya sempat malu pernah menjadi hakim dan ketua MK.
Baca SelengkapnyaMahfud juga menyoroti munculnya istilah Mahkamah Kakak dan Mahkamah Adik yang menjadi bahan cemoohan di publik
Baca Selengkapnya