Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Makam Hilarius korban pertarungan ala gladiator dibongkar polisi

Makam Hilarius korban pertarungan ala gladiator dibongkar polisi Ilustrasi Garis Polisi. ©2015 merdeka.com/afif

Merdeka.com - Makam Hilarius Christian Event Raharja siswa SMA Budi Mulya yang tewas karena kasus 'gladiator' dibongkar anggota Polresta Bogor Kota, Selasa (19/9). Pembongkaran melibatkan tim Dokter Polisi dari Polda Jawa Barat dipimpin langsung oleh Dokter Forensik Kompol Ihsan, dibantu tiga staf dan Rumah Sakit Polres Bogor Kota.

Makam Hilarius terletak di Pemakaman Umum Cipaku, Kota Bogor. Sebelum pembongkaran petugas menunggu kedatangan Pastur untuk prosesi keagamaan.

"Pembongkaran makam bagian dari penyelidikan untuk keperluan autopsi," kata Kasubag Humas Polresta Bogor Kota AKP Syarif Hidayat. Dikutip dari Antara.

Syarif menjelaskan kasus Hilarius mencuat setelah postingan curhatan ibu korban Maria Agnes yang ditujukan kepada Presiden Joko Widodo melalui media sosial.

Dalam curhatan ibunya menceritakan ada aksi tawuran pelajar ala 'gladiator' antara sekolah SMA Budi Mulya dengan SMA Mardi Yuana yang terjadi 29 Januari 2016 lalu, tepatnya pukul 15.00 sampai 17.00 WIB.

Lokasi tawuran tersebut terjadi di Taman Palupuh, Kelurahan Tegal Gundi, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor. Peristiwa tersebut menyebabkan kematian anaknya Hilarius.

Peristiwa tersebut direncanakan oleh kedua belah pihak masing-masing lima siswa SMA Mardi Yuana, dan tiga siswa SMA Budi Mulya untuk melakukan kegiatan 'Bomboman' yaitu perkelahian ala 'gladiator' di mana masing-masing pihak untuk bertanding dan berkelahi hingga salah satu di antaranya minimal tiga orang menyerah.

"Kegiatan tersebut disinyalir sudah berjalan setiap tahun terutama dalam menghadapi event besar seperti pertandingan basket antarsekolah DBL," katanya.

Ia mengatakan meski korban sudah menyerah atau sudah tidak berdaya namun korban terus dipukuli hingga terkapar dan tewas di lokasi.

Kejadian tersebut diprovokasi oleh alumni SMA Budi Mulya atas nama TB dan alumni SMA Mardi Yuana atas nama HZK. Keduanya telah dikeluarkan oleh sekolah karena dua tahun tidak naik kelas. Kegiatan tersebut sudah direncanakan atau sudah diatur untuk melakukan 'bomboman'.

Namun menurut pengakuan ibu korban, anaknya dipaksa menjadi 'gladiator', karena jika tidak mau akan dipukuli oleh kakak kelasnya. (mdk/cob)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Heboh Makam Mahasiswi Dibongkar Orang Misterius Usai Sehari Dimakamkan, Polisi Ungkap Kondisi Jasadnya
Heboh Makam Mahasiswi Dibongkar Orang Misterius Usai Sehari Dimakamkan, Polisi Ungkap Kondisi Jasadnya

Polisi tengah memburu pelaku pembongkaran makam remaja putri tersebut

Baca Selengkapnya
Belasan Makam Etnis Tionghoa Diacak-acak Orang Tak Dikenal, Besi dan Papan Nisan Hilang
Belasan Makam Etnis Tionghoa Diacak-acak Orang Tak Dikenal, Besi dan Papan Nisan Hilang

Kasus dugaan perusakan makam itu diselidiki kepolisian setempat.

Baca Selengkapnya
Geger Temuan Mayat Perempuan dalam Koper di Kalimalang Bekasi, Ini Kronologinya
Geger Temuan Mayat Perempuan dalam Koper di Kalimalang Bekasi, Ini Kronologinya

Dana saksi yang ikut menyaksikan saat koper tersebut dibuka tidak melihat ada luka-luka pada jasad tersebut.

Baca Selengkapnya
Geger, Penemuan Mayat Pria Bertato dengan Mulut Tersumpal dan Tanpa Alat Kelamin di Cilebut Bogor
Geger, Penemuan Mayat Pria Bertato dengan Mulut Tersumpal dan Tanpa Alat Kelamin di Cilebut Bogor

Mayat ditemukan dalam kondisi luka di bagian belakang kepala akibat akibat hantaman benda tumpul, dan bagian kelamin terpotong

Baca Selengkapnya
Rawamangun Geger! Ada Tulang Belulang Manusia di Bangunan Kosong, Begini Kronologinya
Rawamangun Geger! Ada Tulang Belulang Manusia di Bangunan Kosong, Begini Kronologinya

Betapa terkejutnya mereka saat masuk ke dalam bangunan. Ternyata, ada kerangka manusia terdiri dari tengkorak kepala, tulang tangan, kaki dan badan.

Baca Selengkapnya
Mayat Laki-Laki Diduga Korban Pembunuhan Ditemukan di Kebun Jeruk, Ini Ciri-Ciri Korbannya
Mayat Laki-Laki Diduga Korban Pembunuhan Ditemukan di Kebun Jeruk, Ini Ciri-Ciri Korbannya

Banyak ditemukan luka pada tubuh mayat yang ditemukan tergeletak itu.

Baca Selengkapnya
Diduga Jadi Praktik Perdukunan, Puluhan Makam Keramat Palsu di Sukabumi Dibongkar Warga
Diduga Jadi Praktik Perdukunan, Puluhan Makam Keramat Palsu di Sukabumi Dibongkar Warga

Keberadaan makam keramat palsu ini sempat viral di media sosial.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Momen Makam Afif Maulana Dibongkar untuk Autopsi Ulang, Keluarga & Jenderal Polisi
VIDEO: Momen Makam Afif Maulana Dibongkar untuk Autopsi Ulang, Keluarga & Jenderal Polisi

Polda Sumatera Barat (Sumbar) melakukan ekshumasi atau menggali ulang makam jasad seorang remaja bernama Afif Maulana pada Kamis, 8 Agustus, 2024, pagi.

Baca Selengkapnya