Makan bubur sum-sum, 44 warga keracunan
Merdeka.com - Kepala Puskesmas, Bayongbong Elan mengatakan ada 44 pasien yang diduga keracunan dari dua desa Kecamatan Bayongbong. Warga mengalami keracunan yang diduga setelah menyantap makanan bubur sumsum hingga harus mendapatkan penanganan medis di Puskesmas Bayongbong, Kabupaten Garut, Jawa Barat.
"Sebagian besar di antara mereka adalah anak-anak dan wanita dewasa," terang Elan.
Elan juga mengungkapkan, warga yang mendapatkan penanganan medis di Puskesmas Bayongbong mengeluhkan sakit yang sama, yakni sakit kepala, mual, dan muntah-muntah.
-
Apa itu jajanan pasar? Baik itu anak-anak, remaja hingga orang tua sekali pun. Hal ini lantaran jajanan pasar memiliki beragam jenisnya. Mulai dari jajanan bercita rasa manis, gurih, asam hingga pedas. Tak hanya itu, jajanan pasar juga memiliki kelezatan yang mamanjakan lidah.
-
Kenapa jajan sembarangan berbahaya? Risiko terkena tipes dapat meningkat karena kelelahan dan jajan sembarangan. Bakteri yang menyebabkan demam tifoid biasanya hidup di dalam air yang terkontaminasi dengan feses, dan bisa menempel pada makanan atau minuman yang Anda konsumsi akibat jajan sembarangan.
-
Kenapa Jajanan Pasar sering dibeli? Meski begitu, kelezatan jajanan pasar tidak perlu diragukan lagi. Saking enaknya, banyak dari masyarakat yang sering kali kalap memborong jajanan pasar.
-
Apa aja bahaya jajan sembarangan? Jajan sembarangan dapat berdampak negatif pada kesehatan anak. Berikut adalah beberapa bahaya yang dapat timbul akibat kebiasaan jajan sembarangan pada anak: Keracunan Makanan Diare Tipes Kekurangan Gizi Masalah Gigi Radang Tenggorokan Obesitas Kerusakan Usus Kematian
-
Apa yang paling sering dijumpai di Jajanan Pasar? Jajanan pasar merupakan sebuah istilah yang digunakan untuk menyebutkan aneka jajanan pasar yang sering dijumpai di pasar. Ada beragam jenis jajanan pasar seperti kue basah, kue kering, gorengan hingga makanan berat.
-
Kenapa jajan sembarangan bisa bahaya? Jajan sembarangan dapat berdampak negatif pada kesehatan anak. Berikut adalah beberapa bahaya yang dapat timbul akibat kebiasaan jajan sembarangan pada anak: Keracunan Makanan Diare Tipes Kekurangan Gizi Masalah Gigi Radang Tenggorokan Obesitas Kerusakan Usus Kematian
Berdasarkan pengakuan sejumlah pasien, sambung Elan, mengeluhkan sakit setelah menyantap jajanan pasar berupa bubur sumsum yang dijual oleh pedagang langganannya.
"Mereka mengonsumsi jajanan pasar yang dijajakan pedagang," bebernya.
Para pasien korban keracunan itu, masih menurut Elan, datang dalam waktu berbeda, sejak Senin, 31 Agustus 2015, kemudian Selasa (1/9) hingga, Rabu pasien terus bertambah.
Pihaknya telah memberikan penanganan medis meskipun ruangan rawat yang tersedia tidak mampu menampung jumlah pasien korban keracunan.
"Puskesmas kami tidak mampu menampung mereka semua, jadi sebagian lagi dirawat di lorong puskesmas menggunakan tempat tidur darurat," ujar Elan seperti dikutip dari Antara, Rabu (2/9).
Sejauh ini Puskesmas Bayongbong telah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Garut untuk menindaklanjuti kasus keracunan itu dengan mengambil sisa bubur sumsum dan muntahan pasien untuk dilakukan uji laboratorium. (mdk/gil)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kepala Desa Mayang Ely Febriyanto mengatakan warganya melakukan bakti sosial dengan membagi-bagikan takjil di tepi jalan secara gratis.
Baca SelengkapnyaHondo mengatakan untuk mengetahui penyebab terjadinya keracunan massal ini sudah ditangani oleh pihak Dinkes Kabupaten Sukabumi serta aparat kepolisian.
Baca SelengkapnyaUsai mendapat laporan soal keracunan massal itu, polisi masih menyelidiki penyebabnya.
Baca SelengkapnyaPara korban diduga mengalami keracunan usai menyantap nasi bungkus yang dibagikan pada acara syukuran.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan keterangan yang diterimanya dari pasien yang mendapatkan perawatan, seluruhnya mengaku menyantap nasi kotak.
Baca SelengkapnyaPuluhan warga ini mengalami gejala mual dan muntah. Kondisi ini diperparah dengan badan yang lemas dan hanya bisa berbaring.
Baca SelengkapnyaKorban meninggal diidentifikasi atas nama Binti Tri Wahyuni (55), warga Dusun Pasir, Desa Junjung, Kecamatan Sumbergempol, Tulungagung.
Baca SelengkapnyaPolisi sudah memeriksa dua orang pemilik acara, yakni pasangan suami istri (pasutri) SY dan DM.
Baca SelengkapnyaAcara reses anggota DPRD dari PPP diduga menjadi pemicu keracunan ratusan warga. Mereka menyantap makanan yang disediakan sebelum sakit.
Baca SelengkapnyaKeracunan diduga akibat santapan nasi kotak yang dibagikan pada acara reses anggota DPRD Kota Cimahi, pada Sabtu (22/7) lalu.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan data, ada 364 warga mengalami keracunan usai menyantap nasi boks saat acara reses anggota DPRD Kota Cimahi.
Baca SelengkapnyaProgram tersebut digelar oleh Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana (BKKBN) melalui DPPKB Majene di Kantor Kecamatan Pamboang, Senin (6/5).
Baca Selengkapnya