Makin sulit diidentifikasi, korban gudang mercon dimungkinkan dimakamkan massal
Merdeka.com - Tim DVI RS Polri berencana melakukan pemakaman massal bila jenazah korban ledakan gudang kembang api tak bisa terindentifikasi lagi. Sebab, saat melakukan proses antemortem, properti atau ciri fisik khas korban sudah tak sesuai. Sehingga sulit dikenali.
Kabid Dokpol Pusdokkes Polri Kombes Pol Pramujoko menjelaskan, hal yang paling mendukung antemortem saat ini melalui DNA keluarga korban. DNA juga bisa ditemukan melalui sikat gigi korban saat masih hidup.
"Jadi makin ke sini makin agak sulit, mungkin nanti di akhirnya ketika DNA sudah berakhir ketika DNA tak bisa ditemukan lagi, mungkin akan ada jenazah yang akan dilakukan pemakaman massal, karena tidak bisa teridentifikasi lagi," kata Pramujoko di Posko Antemortem RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (02/10).
-
Siapa korban tewas terbakar? Nasib tragis menimpa Anton (40), warga Dusun Darungan, Desa Kandangan, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar, yang tewas dalam kebakaran rumahnya.
-
Siapa korban kebakaran? Atas kejadian itu, mengakibatkan satu orang meninggal dunia atas nama Cornelius Agung Dewabrata (59).
-
Dimana jasad korban ditemukan? Jasad RN ditemukan di dalam ruko Jalan Boulevard, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
-
Siapa yang menjadi korban kebakaran? Tragedi kebakaran ini pertama kali ditemukan oleh keponakannya, Nurul Mufid (40). Ia melihat api berkobar di belakang rumah dan langsung mengecek sumbernya, menemukan tumpukan daun dan ranting bambu kering di pekarangan. Namun, saat itu Mufid belum menyadari bahwa pamannya terjebak di tengah api yang berkobar.
-
Kenapa mayat diduga korban pembunuhan? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya.
-
Dimana korban ditemukan? Jasad pria yang sehari-hari bekerja sebagai cleaning service itu pertama kali ditemukan kakaknya di dalam kamar dalam kondisi telentang tak bernyawa pada Selasa (28/11) sekitar pukul 01.30 WIB dini hari.
Pimpinan Commander DVI mengakui, proses identifikasi jenazah korban bisa dihentikan bila semua teknik pencocokkan DNA sudah tidak bisa digunakan.
"Ketika semua jenazah teridentifikasi, ketika mentok semua teknik sudah dilaksanakan, maka tidak bisa dilakukan identifikasi. Tapi masih banyak DNA yang masih kita kerjakan semua," tutur Pramujoko.
Sore ini Tim DVI (Disaster Victim Indentification) RS Polri berhasil mengidentifikasi satu jenazah bernama Saroh binti Usih beralamat di Tangerang melalui catatan medis dan gigi. Jenazah tersebut langsung diserahkan kepada keluarga melalui serah terima jenazah di Instalasi Kedokteran Forensik RS Polri.
Sehingga, saat ini total jenazah yang terindentifikasi sebanyak 33 korban. Adapun, sisa yang belum teridentifikasi berjumlah 16 kantong jenazah. Tim DVI pun berharap semua jenazah tersebut berhasil diidentifikasi.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kondisi Korban Kecelakaan Maut KM 58: Luka Bakar 90-100 Persen
Baca SelengkapnyaTapi menurut Herry, pihak rumah sakit masih tetap bisa mengidentifikasi ketujuh mayat tersebut.
Baca Selengkapnya"Kondisi luka bakar jenazah 90-100 persen, dalam kondisi hangus,” kata Kabid Dokkes Polda Jawa Barat Kombes Nariyan
Baca SelengkapnyaRS Polri Kramatjati mengidentifikasi delapan orang korban jiwa kebakaran pabrik PT Jati Perkasa Nusantara di Bekasi.
Baca SelengkapnyaAdapun pada tempat berkumpulnya peserta tawuran, diketahui terdapat 50 orang yang sudah berada di tempat tersebut.
Baca SelengkapnyaRS Polri menerima 12 kantong jenazah korban kebakaran pabrik PT Jati Perkasa Nusantara, Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi.
Baca SelengkapnyaPolisi masih memeriksa saksi dan mengidentifikasi identitas korban temuan 7 jenazah mengambang di Kali Bekasi yang menggegerkan warga.
Baca SelengkapnyaKapolda Metro Jaya Karyoto sudah berkomitmen mengusut tuntas kasus temuan tujuh mayat remaja tersebut.
Baca SelengkapnyaTujuh jenazah usia belasan ditemukan di tiga titik lokasi berbeda, Minggu (22/
Baca SelengkapnyaKorban SAM Air teridentifikasi dengan menggunakan data primer atau hasil DNA berupa data medis.
Baca SelengkapnyaAgresi Israel di Gaza telah membunuh lebih dari 14.000 warga sipil.
Baca SelengkapnyaPada pukul 04.25 Wib, jenazah atas nama Suwanda (55) telah diserahkan kepada keluarganya.
Baca Selengkapnya