Malam ini, Komisi III tentukan nasib capim KPK
Merdeka.com - Komisi III DPR malam ini akan memutuskan apakah fit and proper test calon pimpinan KPK dilakukan dalam waktu dekat atau tidak. Wakil Ketua Komisi III Trimedya Pandjaitan mengaku, pihaknya sedang melobi beberapa fraksi yang terus-terusan ingin melakukan penundaan.
Bahkan, kata dia, ada sejumlah fraksi yang berniat mengembalikan calon pimpinan KPK ke Presiden.
"Masih ada fraksi yang menginginkan ini (nama-nama capim KPK) dikembalikan (ke presiden)," kata Trimedya di Gedung DPR, Jakarta, Senin (30/11).
-
Siapa yang minta Prabowo ulang seleksi capim KPK? Sebelumnya, sejumlah pihak minta Presiden Prabowo Subianto mengulang calon pimpinan dan dewan pengawas KPK. Karena menilai pansel yang sah adalah pansel yang dibentuk oleh Prabowo selaku presiden saat ini.
-
Siapa yang punya wewenang untuk melanjut atau menganulir Capim KPK? 'Pak Prabowo saat ini sebagai Presiden juga memiliki kewenangan untuk itu, untuk kemudian menganulir. Kan ini sudah estafetnya ke Presiden yang baru. Oleh karena itu, (Presiden Prabowo) memiliki kewenangan juga untuk melanjutkan atau tidak, itu kewenangannya Presiden,' kata Ghufron di Gedung Pusat Edukasi Antikorupsi KPK di Jakarta.
-
Siapa yang diperiksa KPK? Mantan Ketua Ferrari Owners Club Indonesia (FOCI), Hanan Supangkat akhirnya terlihat batang hidungnya ke gedung Merah Putih, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin (25/3) kemarin.
-
Siapa yang diperiksa oleh KPK? Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej alias Eddy Hiariej rampung menjalani pemeriksaan penyidik KPK, Senin (4/12).
-
Siapa yang ingin mundur dari KPK? 'Da seingat saya malah Pak Agus sempat mau mengundurkan diri itu. Jadi untuk bertahan dalam komitmen untuk perkara SN tetap dijalankan. itu Pak Agus sempat mau mengundurkan diri,' kata dia.
Politikus PDI Perjuangan ini enggan membeberkan jumlah dan identitas fraksi tersebut. Dia mengaku tidak etis mengungkapkannya ke hadapan publik.
"Kita intensif melakukan lobi. Mudah-mudahan, beberapa jam ini, bisa diputuskan," katanya.
Trimedya menegaskan, secara pribadi dia ingin uji kelayakan dan kepatutan ini dapat digelar secepatnya.
"Kalau bisa minggu depan sudah bisa," harapnya.
Ditemui terpisah, anggota Komisi III Ruhut Sitompul mengakui, memang ada dua opsi yang akan diambil dalam rapat internal Komisi III yang akan dimulai pukul 19.30 WIB itu. Yaitu, menindaklanjuti hasil kerja Pansel Capim KPK atau mengembalikan berkasnya ke Pansel.
"Ada empat fraksi yang tidak setuju. PAN, PPP, Gerindra atau Hanura," katanya.
Ruhut berharap, uji kelayakan dan kepatutan ini dapat digelar secepatnya. Bukan malah mengembalikan lagi hasil kerja pansel tersebut. Bagi Ruhut, upaya menindaklanjuti itu sebagai penghargaan atas hasiil kerja keras Presiden Jokowi melalui panselnya.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pendaftaran capim KPK resmi ditutup. Sejumlah pendaftar bukan nama baru.
Baca SelengkapnyaDalam penetapan pimpinan dan dewas KPK ini dipimpin langsung oleh Habiburokhman dari Partai Gerindra sebagai Ketua Komisi III DPR RI.
Baca SelengkapnyaPrabowo tidak akan mengkaji ulang nama-nama Capim dan Cadewas KPK yang telah diserahkan ke DPR RI.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, seleksi lanjutan Capim dan Cadewas KPK masih menunggu proses di pemerintahan saat ini yang dimpimpin Presiden Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaPlt bisa ditunjuk dari empat wakil ketua KPK. Yakni, Alexander Marwata, Johanis Tanak, Nawawi Pomolango, atau Nurul Ghufron.
Baca SelengkapnyaDiketahui, bakal ada sembilan nama yang akan menjadi anggota Pansel yang terdiri dari lima unsur pemerintah dan empat masyarakat.
Baca SelengkapnyaFraksi parpol disilakan untuk mengusulkan nama pejabat eselon 1 yang dianggap mumpuni memimpin Jakarta sebagai Pj Gubernur.
Baca Selengkapnya"Pak Prabowo saat ini sebagai Presiden juga memiliki kewenangan untuk itu, untuk kemudian menganulir," kata Ghufron.
Baca SelengkapnyaAnggota Komisi III Nasaruddin Dek Gam meminta, agar pergantian kepemimpinan di KPK harus melalui Pansel atau Panitia Seleksi.
Baca SelengkapnyaMasing-masing dari 10 capim dan cadewas lembaga antirasuah tersebut menjalani fit and propertest atau uji kelayakan.
Baca SelengkapnyaNurul Ghufron bahkan sempat menyinggung soal gugatannya yang diajukan ke MK perihal masa jabatan pimpinan KPK.
Baca SelengkapnyaDeputi Pencegahan dan Monitoring KPK, Pahala Nainggolan mengatakan, masukan pimpinan, dewas, hingga pegawai penting demi pimpinan KPK berintegritas.
Baca Selengkapnya