Malam Jumat di kereta Jakarta-Bogor ada suara tangisan misterius
Merdeka.com - Malam Jumat pada 18 Desember lalu, ada peristiwa heboh di kereta api listrik Commuter Line jurusan Jakarta-Bogor. Itu terjadi di gerbong pertama khusus wanita.
Ceritanya, dari Stasiun Duren Tiga Kalibata, kereta berjalan nyaris tanpa hambatan. Hanya saja, saat akan masuk Stasiun Depok, kereta sempat berhenti karena mengantre sinyal masuk.
Saat itulah, penumpang wanita yang duduk di salah satu deretan kursi mendadak panik. Melihat kepanikan yang mendadak itu, penumpang wanita yang berdiri ikut heboh. Mereka bergegas merapatkan diri ke deretan kursi sebelah kanan.
-
Bagaimana masinis dan asistennya selamat? Namun mereka memutuskan lompat dari lokomotif dan terjun ke sungai.
-
Bagaimana penumpang itu tetap taat aturan? Meski kekecilan, penumpang tersebut terlihat tetap taat aturan dan tidak melepas helmnya saat berada di jalan raya.
-
Siapa saja yang selamat? Basarnas Makassar mencatat 11 orang selamat, dua meninggal dunia, dan 24 lainnya masih dalam pencarian.
-
Siapa yang memberikan sinyal aman ke kereta? Pertama; PPKA memberikan indikasi aman dan menarik sinyal keluar dari indikasi semboyan 7 (berhenti) menuju semboyan 5 (berjalan/aman).
-
Apa tanda orang tenang? Mereka tidak hanya mendengarkan ucapan orang lain, tetapi juga merasakan emosi yang tersembunyi di balik kata-kata tersebut.
-
Apa yang bisa dilakukan untuk tenang saat takut? Mindfulness adalah teknik yang dapat membantu Anda menciptakan jarak antara pikiran-pikiran Anda dan reaksi emosional Anda terhadap rasa takut.
Semula tak semua penumpang di kereta itu sadar dengan ramai-ramai di gerbong posisi depan. Sampai akhirnya seorang ibu berteriak meminta satpam mengecek apa yang terjadi.
"Pak coba lihatin ada apa itu. Jangan-jangan ada yang pingsan," celetuk seorang penumpang wanita pada dua satpam yang berjaga di gerbong itu.
Satpam langsung mendekat. Beberapa wanita menceritakan padanya mendengar suara-suara misterius selama hampir satu menit saat kereta berhenti tadi.
Suara misterius itu mirip seseorang yang sedang menangis. Tak cuma menangis, penumpang sempat mendengar ada yang mengetuk kaca di belakang mereka.
Buka cuma satu orang, semua penumpang wanita yang duduk di deretan kursi itu mendengar suara-suara aneh itu. Padahal saat itu, tak ada penumpang yang membawa anak dalam keadaan menangis.
"Itu tadi ibu-ibu sederetan yang duduk di kursi itu dengar ada yang ketuk-ketuk kaca dari luar. Pas dilihat enggak ada. Terus kaya ada lagi yang ketuk-ketuk dari bawa kursi," terang Satpam kepada beberapa penumpang yang penasaran.
"Mereka juga dengar ada suara yang nangis pas kereta berhenti di antrean masuk tadi," tambahnya.
Sesaat kemudian, ketika penumpang turun, langsung saja cerita itu jadi pembicaraan hangat. Bahkan penumpang yang akan naik sempat mendengar samar-samar soal kejadian aneh beberapa menit sebelum kereta masuk ke Stasiun Depok Baru.
"Katanya ibu-ibu yang duduk di situ pada dengar ada suara nangis tapi enggak tahu kan dari mana, orang enggak ada penumpang dan bayi yang nangis," kata wanita berkerudung itu.
Setelah mendengarkan penjelasan satpam dan penumpang itu, yang lain memilih tetap tenang dan tak panik. Meski pun beberapa orang mengaku takut dan merinding.
"Wuah, pas banget ini kan malam Jumat jangan-jangan," ucap sekuriti itu. Sementara penumpang lain mencoba acuh.
(mdk/gib)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Begini Suasana dalam Pesawat Garuda yang Bawa Jemaah Haji Asal Makassar saat Sayap Terbakar
Baca SelengkapnyaProses evakuasi masih terus dilakukan. Laporan awal, penumpang selamat semua namun mengalami luka-luka.
Baca SelengkapnyaTerekam kepanikan penumpang pada jam pulang kerja. Ketika eskalator yang mati di stasiun tiba-tiba menyala
Baca SelengkapnyaBeberapa hari lalu, KRL Jogja-Solo mengalami gangguan dan mati mesin saat beroperasi. Sempat mati, begini kelanjutan nasib penumpang KRL Jogja-Solo.
Baca SelengkapnyaDia mengimbau kepada seluruh masyarakat khususnya yang berada di sekitar jalur rel.
Baca SelengkapnyaBelum diketahui kronologi kejadian kecelakaan itu. Petugas masih di lokasi.
Baca SelengkapnyaKapolrestabes menjelaskan truk trailer itu mengalami mogok mesin saat melintas di atas rel. Sopir dan kernet truk sudah berupaya meminta bantuan.
Baca SelengkapnyaKRL Anjlok Sudah Dievakuasi, KAI Commuter Lakukan Normalisasi Jalur Rel
Baca SelengkapnyaSeluruh penumpang dan awak kereta semua selamat serta telah dievakuasi ke tempat lebih aman.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi subuh tadi pukul 05.30 Wib di perlintasan Cicalengka-Haurpugur, Bandung.
Baca SelengkapnyaSaat ada kereta api yang akan lewat, sudah seharusnya kendaraan lain berhenti. Namun belum lama ini, yang terjadi justru kereta api yang mengalah.
Baca SelengkapnyaPT KCIC segera melakukan pemeriksaan sesaat sensor khusus kereta cepat Whoosh memberi peringatan pasca gempa yang berpusat di Garut pada Sabtu (27/4) malam.
Baca Selengkapnya